Call to Arms, DLC Kedua Gears of War: Judgment Dengan Tiga Peta Multiplayer Baru

Pada 29 Maret 2013 lalu kita sudah mendapatkan downloadable content pertama Gears of War: Judgment yang berjudul Haven. Dan besok Epic Games akan merilis DLC keduanya yang berjudul Call to Arms, berisi tiga map, mode multiplayer baru dan content digital eksklusif.

Urameshi

22 April 2013

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Call to Arms, DLC Kedua Gears of War: Judgment Dengan Tiga Peta Multiplayer Baru Blood Drive[/caption]

Pada 29 Maret 2013 lalu kita sudah mendapatkan downloadable content pertama Gears of War: Judgment yang berjudul Haven. DLC gratisan tersebut berisi mode permainan baru dan peta multiplayer. Kemudian 19 April kemarin Epic Games mengkonfirmasikan DLC keduanya yang berjudul Call to Arms. Ekspansi kedua ini berisi tiga map dan mode multiplayer baru, serta content digital eksklusif.

Call to Arms, DLC Kedua Gears of War: Judgment Dengan Tiga Peta Multiplayer Baru Blood Drive[/caption]

Mode multiplayernya disebut Master of Arms, dan content eksklusif yang bakal kamu dapatkan adalah enam armor dan gun skin, serta 10 achievement baru dengan total 250 Gamerscore.. Microsoft selaku publisher mematok harga $12.50 (1000 Microsoft Point), dan bakal dirilis 30 April mendatang. Namun khusus bagi yang sudah memiliki VIP Season Pass (semacam paket hemat pre-order DLC, plus akses mendapatkan XP ganda ketika bermain multiplayer) yang ditawarkan bersamaan ketika game ini dirilis pertengahan Maret lalu seharga $20 (1600 Microsoft Point), bisa mendapatkan paket ini secara gratis dan mendapatkan Call to Arms lebih awal pada 23 April besok.

Call to Arms, DLC Kedua Gears of War: Judgment Dengan Tiga Peta Multiplayer Baru Boneyard[/caption]

Tiga peta multiplayer-nya juga termasuk kembalinya Blood Drive dari Gears of War 3, dalam kondisi yang tidak terlalu hancur. Peta itu adalah Terminal, Blood Drive dan Boneyard. Selama invasi Halvo Bay, ‘Terminal’ seharusnya menjadi lokasi dimana banyak penduduk yang dievakuasi dan personel COG dibantai oleh pasukan locust, yang memanfaatkan situasi close-combat. Kemudian Blood Drive menunjukkan adegan dimana penduduk mendonorkan darah di memorial hospital, walaupun di sini rumah sakit tersebut diubah menjadi battleground baru. Kemudian Boneyard menunjukkan memorial ground yang suram dengan area pemakaman, banyak mayat terlihat di tanah, seakan mereka mengajak karakter kita ikut menemani masuk ke dalam tanah.

Call to Arms, DLC Kedua Gears of War: Judgment Dengan Tiga Peta Multiplayer Baru Boneyard[/caption]

Call to Arms DLC ini juga mengenalkan mode baru Master At Arms, tipe permainan free-for-all yang menantang pemain dengan ancaman terbunuh oleh 20 senjata berbeda tanpa bisa menggunakan teknik melee atau granat. Setiap kill yang dihasilkan otomatis memberi pemain akses ke senjata selanjutnya yang tersedia, sampai mereka menggunakan semua senjata tersebut.

Call to Arms, DLC Kedua Gears of War: Judgment Dengan Tiga Peta Multiplayer Baru Terminal[/caption]

Berikut penjelasan resmi Epic mengenai ketiga peta barunya:

Terminal: The speed and ferocity of the Locust invasion took Halvo Bay completely by surprise. Residents scrambled to evacuate by every means possible, and COG forces were called in to maintain order as martial law was enforced. However, the Locust showed no mercy, and gave no quarter; they swept through train terminals like this one to take advantage of the close quarters and sheer number of defenseless humans trapped within its walls. Sometimes, COG forces could hold the line long enough for a final evacuation, but too many lost their lives in defense of the people and the land they loved.
Blood Drive: As casualties started to mount, the staff at Halvo Memorial quickly began what would become the largest triage effort in the history of Sera. Their “Give Blood Today” campaign inspired a global blood drive in support of COG forces and wounded civilians. Sadly, Halvo fell quickly, and the hospital became a battlefront instead of a sanctuary. The seed of hope was planted, however, and government-run Memorial hospitals across the country mobilized to keep the effort alive until Jacinto Memorial was the last standing bastion of hope for the people of Sera.
Boneyard: The concept of traditional memorial services had to be suspended due to the constant stream and alarming volume of casualties as Sera fell victim to the Locust Horde. Memorial grounds quickly became boneyards. Unmarked holes became grave sites and mausoleums were filled with the nameless remains of the fallen, their skeletons piled into heaps. Tread lightly, you never know what, or who, you’re walking on, and one day you’re bound to join them.

Call to Arms, DLC Kedua Gears of War: Judgment Dengan Tiga Peta Multiplayer Baru Terminal[/caption]