Apa itu Sebenarnya Kikimora FIlm Ballerina John Wick? Ini Jawabannya!
- Sosok Kikimora pertama kali disinggung dalam adegan Eve dan temannya, Nogi.
- Dalam mitologi Slavia, Kikimora memiliki dua sisi: positif dan negatif.
- Konsep Kikimora diterapkan dalam karakteristik protagonis baru di jagad film John Wick, Eve.
Dalam trailer kedua film Ballerina, ada satu hal menarik yang berkaitan dengan mitologi dan kepercayaan Slavia, yaitu sosok roh yang bernama Kikimora. Roh ini sendiri digambarkan seperti sosok pahlawan super karena sangat membenci mereka yang jahat dan protektif bagi orang-orang yang tak bersalah.
Nah, kira-kira seperti apa sebenarnya sosok Kikimora dalam milologinya?
Penasaran, bukan? Simak pembahasannya berikut ini!
1. Sempat dijelaskan oleh Nogi, teman Eve
Sosok Kikimora ini pertama kali disinggung dalam adegan Eve dan temannya yang bernama Nogi.
Nogi sendiri berkisah kalau Kikimora adalah sosok roh yang eksis dalam bayang-bayang kegelapan. Dia diketahui sangat pendendam bagi siapapun yang punya niat jahat seperti para pelaku kriminal.
Namun, Kikimora juga digambarkan sangat melindungi kaum kecil yang tak bersalah.
Nogi sendiri tampaknya sengaja berkisah seperti itu karena ingin Eve bisa mengambil salah satu dari dua sisi yang dimiliki roh Kikimora.
2. Dalam versi mitologi Slavia, Kikimora memang punya dua sisi
Penggambaran sosok Kikimora sendiri dalam mitologi aslinya memang hampir sama dengan versi film Ballerina, di mana ia punya sisi positif dan negatif.
Dalam kepercayaan Slavia, Kikimora awalnya adalah roh yang sengaja dipancing oleh kaum pekerja yang membangun rumah jika mereka tak suka pada pemilik bangunan tersebut. Cara memancingnya sendiri adalah dengan menaruh boneka yang mirip di lokasi tertentu seperti balok utama atau di bawah sudut depan rumah.
Ia biasanya cuma akan menunggu di bagian dapur atau gudang bawah tanah.
Sisi positif Kikimora versi mitologi asli cuma berpusat pada perannya yang menjaga hewan-hewan ternak milik pemilik rumah yang dihuni. Sisi negatifnya sendiri lebih banyak di mana makhluk ini kadang suka membawa keributan tergantung kelakuan si pemilik.
Bahkan yang paling parah, Kikimora bisa membawa maut bagi yang apes melihat dirinya menenun saat malam hari.
3. Penerapan konsep Kikimora dalam karakteristik Eve selaku protagonis
Penjelasan soal karakteristik Kikimora sendiri tampak menarik karena seolah jadi bagian dari tokoh Eve selaku protagonis baru di jagad film John Wick.
Sosok Eve sendiri tampaknya lebih ingin condong pada sisi gelap roh Kikimora yang pendendam dan haus darah, di mana ia tak ragu melakukan perjalanan ke tempat targetnya demi menuntaskan kepentingan pribadi. Ia sendiri bahkan tak peduli jika harus terusir dari perlindungan The Continental atau terbunuh di tangan seniornya sendiri, John Wick.
Yang menarik, titel Kikimora yang melekat pada Eve ini membuatnya mirip dengan John Wick yang juga dijuluki sebagai Baba Yaga.
Lucunya, mitos bawah Kikimora akan membawa maut bagi yang melihatnya menenun di malam hari ini seperti merupakan analagi bagi Eve yang beraksi menghabisi lawan-lawannya dalam pertarungan pada waktu tersebut seperti yang terlihat di trailer.
John Wick yang diperlihatkan bertemu dengan Eve saat malam juga diketahui tewas beberapa lama kemudian pada sekuel keempat filmnya, seperti orang yang tewas karena melihat Kikimora menenun dalam kurun waktu tersebut.
Itulah pembahasan soal sosok Kikimora, roh mitologi Slavia yang jadi latar belakang karakter Eve di film Ballerina.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
