5 Konflik Internal yang Dialami Kelompok Kaido One Piece
Tobi Roppo dan All Star tampak saling membenci
Pertempuran Luffy melawan kelompok Kaido mungkin tak akan sesulit dugaan awal.
Setelah mayoritas kelompok Big Mom dihalangi supaya tidak sampai ke Wano, yang tampak akan dihadapi Luffy hanya kelompok Kaido serta Big Mom dan Perospero.
Itu pun semakin kita lihat, semakin terasa ada konflik internal di dalam kelompok Kaido One Piece.
Tobi Roppo dan All Star terutama tampak saling membenci.
Ini lima konflik internal yang dialami kelompok Kaido One Piece!
1. Anak Kaido sendiri tampak menunggu Luffy
Berbagai sumberUntuk saat ini, Yamato memang masih misterius. Masih tanda tanya kenapa Yamato menunggu Luffy, dan apakah Yamato ingin membantu atau sekedar membawa Luffy ke hadapan ayahnya.
Tapi melihat Yamato menolong Luffy dari Ulti, kemungkinan besar pria ini akan membantu Luffy nanti. Dengan alasan yang masih tak diketahui.
Yamato ini kuat. Kalau dia berbalik melawan ayahnya sendiri, dia tampaknya bisa membantu melawan musuh selevel All Star. Ulti dari Tobi Roppo saja rontok dalam satu pukulan.
Baca Juga: 5 Fakta Allosaurus, Dinosaurus Buah Ibis X Drake di One Piece!
2. Queen ingin menyingkirkan salah satu Tobi Roppo
mangaplus.shueisha.co.jp/One PieceTobi Roppo tampaknya adalah kelompok teratas kedua di bajak laut Animal Kingdom. Hanya di bawah All Star.
Tapi hubungan mereka tidak akur.
Queen sampai sudah berencana untuk menyingkirkan salah satu Tobi Roppo, meski sosok yang diincar Queen ini belum diketahui.
Who's Who sih sejak pertama muncul sudah spekulasi soal kematian Queen. Mungkin dia yang ingin diincar Queen?
3. X Drake adalah pengkhianat
funimation.com/One PieceUntuk yang ini, yang tahu sepertinya baru pembaca serta X Drake dan segelintir Angkatan Laut.
Tapi Drake adalah intel. Dia diam-diam memberi kabar terbaru soal kejadian di Wano pada Koby.
Untuk saat ini, Drake belum melakukan tindakan apa-apa. Tapi saya tidak akan kaget kalau begitu situasi memburuk, dia malah akan membantu Luffy.
4. Tobi Roppo ada yang berambisi menjatuhkan All Star
mangaplus.shueisha.co.jp/One PieceQueen memang ingin menyingkirkan salah satu Tobi Roppo, namun di sisi lain para Tobi Roppo pun bermasalah dengan All Star.
Ada Tobi Roppo yang benar-benar berambisi untuk menjadi All Star. Mereka sampai tidak akan datang kalau dipanggil salah satu All Star.
King secara spesifik menyebut Who's Who dan Sasaki tidak akan datang bila tahu mereka dipanggil olehnya di bab 979.
Kalau sudah begini, dalam pertempuran, para All Star dan Tobi Roppo bisa jadi tak akan membantu.
Kalau seorang Tobi Roppo melihat ada All Star terdesak, mereka malah bisa akan membiarkan saja supaya si All Star kalah dan bisa digantikan.
5. Di antara Tobi Roppo juga ada persaingan internal
mangaplus.shueisha.co.jp/One PieceMasalahnya, konflik antara Tobi Roppo ini bukan hanya antara mereka melawan All Star.
Di dalam Tobi Roppo sendiri anggotanya saling bersaing.
X Drake dianggap Black Maria sebagai kandidat terkuat jika Queen mati mendadak. Sasaki menganggap X Drake sebagai saingan, dan sempat menanyakan apakah Page One ingin mundur juga.
Besar kemungkinan kecuali Ulti dan Page One, orang-orang ini juga tidak akan saling membantu saat perang terjadi.
Itulah lima konflik internal di dalam kelompok Kaido.
Bila konflik ini memanas, bisa jadi mereka malah akan berkelahi sendiri-sendiri, dengan motivasi meraih kejayaan pribadi.
Ini bisa membuat mereka lebih mudah dilawan ketimbang kelompok Whitebeard di Marineford dulu, yang benar-benar bersatu di bawah Whitebeard.
Saya terutama curiga kalau Kaido kalah, kelompok ini beneran bakal bubar. Anak buahnya tampak diisi orang-orang ambisius yang bisa dikendalikan hanya karena mereka semua takut pada Kaido.
Situasinya kalau Kaido kalah bisa seperti Rocks, di mana setelah Xebec tumbang, kelompoknya bubar.
Gimana menurut kamu soal konflik internal kelompok Kaido ini?
Baca Juga: Prediksi One Piece 984: Akankah Yamato Ungkap Alasannya Menanti Luffy?
