Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
For
You

5 Dampak Besar Shanks Pada Sejarah Dunia One Piece!

Pasukan terkuat Bajak Laut Rambut Merah tiba di Marineford (onepiece.fandom.com)
Pasukan terkuat Bajak Laut Rambut Merah tiba di Marineford (onepiece.fandom.com)
Intinya sih...
  • Menolong Fisher Tiger: Tindakan Shanks membantu Fisher Tiger membebaskan para budak dari Mary Geoise, menciptakan efek domino besar terhadap dunia One Piece.
  • Mencuri Hito Hito no Mi: Shanks mencuri buah legendaris ini dari Pemerintah Dunia, memicu efek domino yang berujung pada kebangkitan penerus Joy Boy.
  • Dampak besar ke Luffy: Keputusan Shanks untuk menetap di Desa Foosha membentuk sifat dan kekuatan Luffy, serta memberi celah bagi Luffy untuk lolos dari Marineford.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di God Valley, Monkey D. Dragon mencoba menyelamatkan bayi Shamrock dan Shanks. Dia gagal membawa pergi Shamrock, dan dia pun kemudian kehilangan Shanks. Tapi ia setidaknya membawa Shanks cukup jauh, dan ketika bayi Shanks masuk peti, ia malah ditemukan pihak yang tepat: Bajak Laut Roger.

Sejak tumbuh bersama Bajak Laut Roger, Shanks perlahan menjadi sosok yang jejaknya memengaruhi banyak peristiwa penting dunia One Piece.

Lalu, tindakan apa saja yang membuat Shanks punya dampak sedemikian besar terhadap sejarah dunia One Piece?

Berikut beberapa contoh paling krusialnya.

1. Menolong Fisher Tiger

Fisher Tiger menyerang Mariejois (dok. Toei Animation/One Piece)
Fisher Tiger menyerang Mariejois (dok. Toei Animation/One Piece)

Kisah Fisher Tiger membebaskan para budak dari Mary Geoise (termasuk Boa Hancock dan kedua saudarinya) sudah lama dikenal sebagai salah satu aksi paling gila dalam sejarah dunia One Piece. Namun, selama ini selalu ada satu pertanyaan besar: bagaimana mungkin Fisher Tiger melakukannya?

Tiger memang sangat kuat, tapi Mary Geoise bukan sekadar markas Tenryuubito. Tempat itu dijaga ketat oleh pasukan elit, termasuk God's Knight. Menyerbu, apalagi mengevakuasi banyak budak hidup-hidup, seharusnya nyaris mustahil dilakukan sendirian.

Jawabannya mulai terungkap di bab 1167. Dalam kilas balik, Fisher Tiger yang sedang dalam pelarian dicegat oleh sosok misterius yang sempat ia duga sebagai God's Knight. Namun alih-alih menyerang, sosok itu justru membongkar belenggu Tiger sekaligus memberitahukan lokasi gudang senjata, bahkan menegaskan bahwa gudang tersebut telah ia biarkan tidak terkunci.

Dari siluet dan konteksnya, sosok itu jelas adalah Shanks. Pada periode tersebut, Shanks memang berada di Mary Geoise sebagai “Pedang Dewa,” satu tingkat di bawah God's Knight, posisi yang memberinya akses dan otoritas terbatas, namun cukup untuk membuat satu keputusan krusial.

Satu tindakan Shanks ini menciptakan efek domino yang luar biasa besar. Fisher Tiger berhasil melancarkan pembebasan massal. Boa Hancock, saudara-saudarinya, serta korban lain seperti Koala, mendapatkan kesempatan lolos dari perbudakan. Bahkan keberadaan Bajak Laut Matahari dan pergeseran sikap dunia terhadap isu perbudakan tidak bisa dilepaskan dari momen ini.

2. Mencuri Hito Hito no Mi, Model: Nika

Gomu Gomu no Mi
Gomu Gomu no Mi (dok. Toei Animation/ One Piece)

Hito Hito no Mi, Model: Nika sudah ratusan tahun dicari Imu dan Gorosei. Tapi buah itu seperti selalu menghindari mereka.

Sekitar 12 tahun sebelum cerita sekarang, Pemerintah Dunia akhirnya berhasil mendapatkan buah ini. CP9 seperti Who's-Who mengawalnya.

Sekitar 12 tahun sebelum cerita utama One Piece dimulai, Pemerintah Dunia akhirnya berhasil mengamankan buah tersebut. Pengawalan ketat pun disiapkan! CP9, dengan agen seperti Who's-Who, ditugaskan untuk memastikan buah itu tiba dengan aman di tangan otoritas tertinggi dunia.

Namun, momen yang tampak sebagai kemenangan besar itu justru kemudian berbalik menjadi titik kegagalan fatal.

Di tengah perjalanan, kapal pengangkut Hito Hito no Mi, Model: Nika diserang oleh Shanks dan Bajak Laut Rambut Merah. Buah legendaris tersebut dicuri dan sejak saat itu, kembali lenyap dari kendali Pemerintah Dunia.

Dampaknya berlapis. Karier Who’s-Who hancur total, memicu efek domino yang akhirnya menjerumuskannya ke dunia bawah dan membuatnya bergabung dengan Kaido. Namun skala kerugiannya jauh lebih besar dari sekadar satu agen CP9 jadi bajak laut.

Aksi Shanks ini memastikan Pemerintah Dunia kembali gagal menguasai Buah Nika dan pada akhirnya, menciptakan kondisi bagi kebangkitan penerus Joy Boy.

3. Dampak besar ke Luffy

Luffy dan Shanks.jpg
Luffy dan Shanks. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)

Keputusan Shanks untuk menetap cukup lama di Desa Foosha meninggalkan dampak yang tidak bisa diremehkan terhadap seorang anak bernama Monkey D. Luffy. Keberadaan Shanks dan Bajak Laut Rambut Merah menjadi pengalaman yang membentuk sifat Luffy, bukan sekadar pertemuan singkat.

Bagi Luffy kecil, Shanks adalah gambaran nyata tentang seperti apa “bajak laut sejati” seharusnya. Kelompok Bajak Laut Rambut Merah tampil kuat, percaya diri, sdan berbahaya bila diperlukan, tetapi juga santai, ceria, dan setia kawan. Pola inilah yang kemudian terasa jelas menjadi cetak biru bagi Bajak Laut Topi Jerami: kru yang solid, mampu bertarung di level tertinggi, namun tetap bisa tertawa dan bersenang-senang bersama, serta tak ragu menghajar siapapun yang menyakiti nakama mereka, bahkan Pemerintah Dunia.

Namun dampak terbesar Shanks bahkan melampaui pengaruh ideologis. Kelalaian Shanks dan krunya yang membiarkan Gomu Gomu no Mi (yang belakangan terungkap sebagai Hito Hito no Mi, Model: Nika) dimakan oleh Luffy memicu efek domino yang panjang dan tak terhindarkan. Dari situlah kekuatan Luffy tumbuh, berevolusi, hingga akhirnya membawanya bangkit sebagai penerus Joy Boy di era baru.

Jika ditarik lebih jauh, keseluruhan kisah One Piece, dengan Luffy sebagai pusatnya, seolah berakar pada satu momen: Shanks memilih bersantai lebih lama di Desa Foosha. Sebuah pilihan kecil yang justru mengubah arah dunia.

4. Shanks mencegat Kaido menyusul Shirohige ke Marineford

Kaido (Spell Mana)
Kaido (Spell Mana)

Ada satu peristiwa besar yang hanya disebut sepintas dalam cerita One Piece, namun jika benar-benar terjadi, dampaknya bisa berskala kolosal: Kaido, bersama King, berniat menyusul kelompok Shirohige yang sedang bergerak menuju Marineford untuk menyelamatkan Ace.

Di tengah potensi bentrokan inilah Shanks turun tangan. Shanks mencegat Kaido di laut, dan dengan cara yang hingga kini tidak pernah dijelaskan secara eksplisit, berhasil membuat Kaido mengurungkan niatnya untuk melanjutkan perjalanan ke Marineford.

Motif Kaido sendiri tetap menjadi misteri. Ia bisa saja ingin menghadapi Shirohige dalam pertarungan terakhir antar Yonko, atau justru tertarik pada kekacauan perang besar yang berpotensi melahirkan kematian spektakuler. Apa pun niatnya, satu hal jelas: jika Kaido benar-benar tiba di Marineford, konflik itu hampir pasti berkembang menjadi tragedi yang jauh lebih brutal.

Dengan mencegah Kaido bergerak, Shanks secara tidak langsung memastikan Perang Marineford tidak berubah menjadi neraka perang antar banyak Yonko sekaligus.

5. Menghentikan Perang Marineford

Shanks di Marineford (dok. Toei Animation/One Piece)
Shanks di Marineford (dok. Toei Animation/One Piece)

Ada satu hal yang jelas: setelah Shirohige mati, baik Angkatan Laut, Bajak Laut Kurohige, maupun sisa-sisa Bajak Laut Shirohige masih ingin terus bertempur.

Artinya, tanpa intervensi, perang itu sangat mungkin berlanjut dan bisa jadi semakin tidak terkendali.

Di titik inilah kemunculan Shanks mengubah segalanya. Dengan sikap tenang namun ancaman yang sangat jelas, ia menantang siapa pun yang masih ingin melanjutkan perang untuk berhadapan langsung dengan Bajak Laut Rambut Merah. Pernyataan sederhana itu cukup untuk menghentikan konflik yang telah menelan begitu banyak korban.

Momen ini juga terjadi tepat saat seorang marinir muda bernama Koby hampir dihajar habis-habisan oleh Akainu karena nekat menentang perang. Intervensi Shanks memastikan Koby tetap hidup dan bahkan jadi hero Angkatan Laut kemidian.

Lebih jauh lagi, meski bukan satu-satunya faktor, kemunculan Bajak Laut Rambut Merah juga memberi celah krusial bagi Monkey D. Luffy dan sekutunya untuk lolos dari Marineford. Tanpa kehadiran Shanks, besar kemungkinan tragedi Marineford akan menelan jauh lebih banyak korban, dan mungkin menutup cerita di titik yang jauh lebih kelam.

Nah itu dampak Shanks ke sejarah One Piece.

Gilanya? Bisa jadi ini belum semua! Mungkin masih banyak aksi penting Shanks yang belum diungkap... dan bisa saja masih ada yang baru akan terjadi nanti!

Menurutmu gimana nih dampak Shanks ke sejarah One Piece?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fahrul Razi Uni Nurullah
EditorFahrul Razi Uni Nurullah
Follow Us

Latest in Anime & Mange

See More

Apa Tweet Anime Paling Banyak di-Like di Twitter? Ini Jawabannya!

14 Des 2025, 19:29 WIBAnime & Manga