7 Unsur di Naruto yang Ada Karena Saran dari Editornya Kishimoto!
Ini pentingnya editor di Shonen Jump
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika tidak ada editor, mungkin manga Naruto tidak akan sepopuler saat ini.
Kosuke Yahagi adalah editor pertama serial Naruto yang memberikan banyak saran dan perubahan ke manga Naruto hingga jadi populer seperti saat ini.
Apa saja sih yang dia berikan untuk serial Naruto? Ini tujuh di antaranya yang terungkap dalam wawancara Kosuke Yahagi!
1. Menghentikan Kishimoto untuk membuat guru dan Naruto berbentuk hewan
Konsep awal Naruto adalah tentang rubah iblis yang masuk ke tubuh seorang bocah. Memang sama, tapi bedanya karakter Naruto adalah si rubah itu, sedangkan bocahnya adalah karakter baru.
Selain itu, Kurama yang menghancurkan desa dikonsep awalnya sebagai ayah dari Naruto.
Nah Kishimoto sangat suka dengan tema hewan seperti ini sampai dia ingin membuat guru dari Naruto Uzumaki berbentuk hewan dan Hokage juga bentuknya hewan.
Kosuke Yahagi tidak setuju dengan konsep ini dan menyarankannya untuk membuat guru dan Hokage tetap manusia.
2. Membuat alur cerita Zabuza dan mengubah nama Zabuza
Sebelumnya Kishimoto tidak kepikiran untuk membuat alur cerita Zabuza.
Nah sang editor menyarankan tentang alur cerita ke luar desa untuk memperkenalkan ninja dari desa lain agar dunia Naruto terasa luas.
Di awal, Kishimoto ingin menamakan Zabuza dengan nama "Momotaro".
Nah sang editor tidak sependapat dan menyarankan namanya menjadi Zabuza saja, unsur "Momo" yang tetap dimasukan adalah nama keluarganya yaitu Momochi.
3. Tadinya Haku adalah beruang, bukan manusia
Bukan hanya mau menamakan Zabuza sebagai Momotaro, Kishimoto juga punya konsep berbeda untuk partner dari Zabuza.
Rencananya partner dari Zabuza tetaplah bernama Haku, yang beda adalah penampilannya, atau bahkan rasnya.
Bukan manusia yang hode, Haku dikonsep awalnya Kishimoto adalah seekor beruang! Nah akhirnya diubah jadi manusia oleh editornya.
Sepertinya Kishimoto itu pecinta hewan, ya.
Baca Juga: 5 Jutsu Andalan Obito di Naruto dari Anime Maupun Manga!
4. Nama pertama Gaara adalah Kotaro
Selain Momotaro yang jadi Zabuza, masih ada nama lainnya yang memang terasa kurang keren kalau digunakan.
Ketika menciptakan karakter keren dan kalem seperti Gaara, Kishimoto mengkonsepnya dengan nama Kotaro!
Tentu saja sang editor menyarankan untuk mengubah namanya menjadi Gaara saja.
5. Sasuke sebagai rival di alur cerita ada karena saran editor
Karakter rival Naruto di konsep awal ternyata tidak dimunculkan sejak awal cerita.
Mungkin karena di era 90an hingga 90an akhir karakter di manga Shonen Jump memang tidak umum mendapatkan rival langsung di awal-awal cerita.
Nah Kosuke Yahagi menyarankan Kishimoto untuk langsung memasukan rival Naruto sejak awal-awal supaya ada motivasi lain dari sang tokoh utama.
Sepertinya sih konsep dan nama Sasuke sudah sama karena dalam wawancara dia hanya mengatakan kalau dia menyarankan memasukan Sasuke lebih cepat.
Saran ini begitu berpengaruh, sampai di era modern ini biasanya manga shonen punya rival. Seperti Yuno dan Asta serta Deku dan Bakugou.
6. Membuat nama jutsu jadi lebih konsisten
Kishimoto awalnya mengkonsep jurus di dalam alur cerita Naruto termasuk acak dalam artian ada teknik yang dinamakan, namun ada teknik serupa yang tidak dinamakan.
Misalkan Sasuke menggunakan teknik api, ada namanya. Tapi saat Sasuke menggunakan teknik api lain jadi tidak ada namanya dan menjadi serangan biasa.
Selain agar mirip dengan cerita Shonen Jump lainnya, hal ini juga yang membuat karakter di Naruto selalu meneriakkan jurus mereka sebelum menyerang karena sang editor ingin membuat nama dari jurus tersebut konsisten.
7. Membuat konsep Ujian Chunin dan memasukkan semua karakter sekaligus
Sang editor memberikan ide untuk memasukan semua karakter dalam Ujian Chunin bersamaan.
Karena hal ini, Ujian Chunin di Naruto jadi seperti battle royale. Kemungkinan konsep awal Kishimoto membuat karakternya mengambil ujian Chuunin per tim atau satu persatu.
Jadinya malah mirip seperti tes biasa. Nah karena mau memasukkan banyak karakter di Ujian Chunin, sang editor pun membantu mengkonsep karakter baru lainnya termasuk Rock Lee.
Nah itu dia tujuh perubahan yang diberikan editor Naruto. Menurut kamu, kalau tidak ada perubahan-perubahan ini, apakah Naruto akan tetap populer?
Diterbitkan pertama 2020, diterbitkan kembali 7 Mei 2024.
Baca Juga: Analisis Kenapa Samurai 8 Tidak Sesukses dan Sepopuler Naruto?