Kenapa Shigaraki Membunuh Keluarganya di My Hero Academia?

Tomura Shigaraki adalah antagonis utama dalam serial manga dan anime My Hero Academia (Boku no Hero Academia). Shigaraki adalah salah satu karakter yang menjadi jahat karena masa lalunya yang menyedihkan.

Tomura Shigaraki bahkan telah menjadi pembunuh di usianya yang masih sangat kecil. Mengerikannya lagi, korbannya adalah keluarganya sendiri.

Namun, apa yang sebenarnya menjadi alasan kenapa Shigaraki membunuh keluarganya di My Hero Academia? Simak pembahasannya berikut, yuk!

1. Tomura Shigaraki, cucu Nana Shimura

Shigaraki adalah cucu Nana Shimura (dok. Bones/ My Hero Academia)

Shigaraki bernama asli Tenko Shimura, yaitu cucu dari pengguna quirk One for All terdahulu, Nana Shimura. Shigaraki kecil begitu terobsesi untuk menjadi pahlawan. Namun, hal tersebut justru membuat ayah Shigaraki, Kotaro, membencinya.

Pasalnya, saat kecil Kotaro ditinggalkan oleh Nana Shimura di panti asuhan. Tentu saja tujuannya adalah demi melindungi putra satu-satunya tersebut, karena Nana takut jika harus kehilangan lagi.

Baca Juga: 10 Penjahat Terkuat di My Hero Academia, Sangat Berbahaya!

2. Shigaraki dibenci ayahnya sendiri

Shigaraki dibenci ayahnya (dok. Bones/ My Hero Academia)

Dalam sebuah kilas balik, penggemar diperlihatkan bagaimana ayah Shigaraki begitu membenci dirinya karena kecintaan Shigaraki terhadap sosok pahlawan. Ayah Shigaraki, Kotaro Shimura, tampaknya sudah kelewat benci dengan kata 'pahlawan' karena pengabaian yang dia terima dari ibunya, Nana Shimura, di masa lalu.

Sampai suatu ketika, Kotaro mendapati kedua anaknya menemukan foto dirinya dan  Nana Shimura. 

Amarah Kotaro yang meledak membuatnya hilang kendali dan menyerang Shigaraki. Dia bahkan mengurung Shigaraki sendirian di luar rumah.

3. Kenapa Shigaraki membunuh keluarganya?

Shigaraki membunuh keluarganya (dok. Bones/ My Hero Academia)

Sebenarnya, pembunuhan ini adalah sebuah ketidaksengajaan, kecuali untuk ayahnya.

Semua bermula ketika quirk Shigaraki, yaitu Decay aktif. Namun Shigaraki tak menyadari hal tersebut dan bahkan tak tahu bagaimana cara kerjanya.

Saat itu, Shigaraki menyentuh anjingnya. Quirk Decay miliknya bekerja dan menghancurkan tubuh anjing tersebut bagai debu. Shigaraki panik dan meminta pertolongan ibu dan kakaknya.

Akan tetapi, Shigaraki yang tak mengetahui apa yang salah dengannya justru turut menghancurkan tubuh kakak dan ibunya juga.

Sementara Shigaraki tidak sengaja membunuh ibunya, momen dia menghabisi ayahnya sepenuhnya disengaja.

Kotaro mencoba menyerang Shigaraki. Lalu Shigaraki pun menyerang Kotaro dengan nafsu haus darah luar biasa.

Aksi Shigaraki mengatasi ayahnya ini dinarasikan mengisi Shigaraki dengan kenikmatan luar biasa. 

4. Interpretasi lain

Meskipun penggemar yakin bahwa Shigaraki benar-benar tak mengerti mengenai cara kerja quirk Decay yang baru aktif tersebut ketika dia membunuh ibu dan kakaknya, tetapi tetap ada spekulasi lain yang mengatakan bahwa Shigaraki berpura-pura.

Pasalnya, seluruh anggota keluarga Shigaraki ikut bertanggung jawab atas masa-masa kelam Shigaraki saat dianiaya oleh ayahnya, sebab mereka tak melakukan hal signifikan untuk menolongnya, dan malah membuat alasan untuk Kotaro atau hanya membantu membujuk Shigaraki untuk tidak menangis.

Ada narasi ketika Shigaraki mengerahkan kekuatannya di bab 236, yang mempertanyakan kenapa keluarganya terus-terusan membuat alasan untuk Kotaro, dan yang bisa mereka katakan hanya membujuknya untuk tidak menangis. Ini tampaknya membuat dia sedikit demi sedikit membenci semua orang. 

Teori lainnya adalah... meski Shigaraki mungkin tidak sengaja membunuh ibunya dan keluarganya selain ayahnya, di dalam dirinya dia memang merasakan kebencian kepada mereka dan kekuatannya mewujudkan kemusnahan mereka. 

Kalau menurut kamu, Shigaraki membunuh keluarganya dengan sengaja atau tidak?

Baca Juga: Kenapa Shigaraki Menjadi Jahat di My Hero Academia?