3 Versi Akhir Nasib Empty Void dari One Punch Man yang Diketahui!

- Revisi pertama - Empty Void kena hajar Blast dan berakhir gantung
- Revisi kedua - Empty Void menyatu dengan Blast
- Revisi ketiga - Empty Void kalah instan oleh Saitama
Seperti yang kita tahu, One Punch Man versi Murata sering mengalami perubahan alur sehingga kembali mundur ke bab lama untuk memulai alur yang baru. Gara-gara itu, Empty Void sampai harus mengalami akhir riwayatnya sebanyak tiga kali. Nah, dua di antaranya sendiri bisa dibilang disebabkan oleh Saitama yang sudah turun tangan ke konflik yang dialami para ninja tersebut dan juga Blast.
Nah apa saja versi akhir dari nasib Empty Void di beberapa revisi manga One Punch Man?
1. Revisi pertama - baru kena hajar Blast dan berakhir gantung

Yang ini terjadi pada sebelum arc Ninjas mengalami perubahan untuk pertama kalinya.
Di sini, Empty Void lah yang mendatangi Sonic dan Flashy Flash yang baru membereskan para Tenninto. Kedua ninja itu sendiri sempat terlibat pertempuraan sengit dengan avatar God tersebut dan bahkan hampir terdesak.
Beruntungnya, Sonic dan Flashy kedatangan bantuan Blast yang baru saja datang dan menghajar Empty Void.
Namun sayangnya, ending versi ini berakhir gantung karena setelah bab versi ini rilis, Murata malah melakukan revisi hingga mundur ke bab 195.
2. Revisi kedua - Empty Void sempat menyatu dengan Blast

Versi kedua bisa dibilang adalah yang paling parah secara penyajian plot.
Dalam pertarungan Empty Void kali ini, ia sempat melawan Blast dan sempat pergi ke luar realita untuk melepaskan Dimension Slash miliknya ke arah Blast, Flashy, dan Sonic.
Nah, di sini bagian lucunya karena saat avatar God itu melepaskan tebasan dimensinya, serangannya malah tertahan oleh Saitama yang kebetulan ada di sekitar wilayah pertempuran Blast dan lainnya.
Bukan cuma itu saja, Saitama bahkan berhasil menarik kembali Empty Void ke realita sehingga Blast berhasil menjalankan taktiknya, yaitu penyatuan diri dengan Empty Void.
Nah, di sini terungkap berbagai hal yang melatari konflik tersebut dari hubungan kekerabatan Blast dan Empty Void sampai sebuah plot tak masuk akal, di mana ninja itu berencana membangun pasukan melawan God dengan perantara kekuatan yang diserap dari Garou.
Karena kacaunya alur tersebut, Murata lagi-lagi harus melakukan revisi sampai ke bab 196, padahal saat itu babnya sudah mencapai angka 209.
3. Revisi ketiga - kalah instan oleh Saitama

Versi ini bisa dibilang yang paling dekat dengan versi buatan ONE.
Setelah masalah Flashy, Sonic, dan Blast dengan para Tenninto kelar, mereka memutuskan kembali ke lokasi persembunyian Sonic. Nah, di sana mereka berjumpa dengan Saitama yang duduk santai. Di depan hero botak tersebut, ada sebuah lubang besar yang berbentuk seperti tubuh seseorang yang baru saja terbenam akibat hantaman keras.
Blast sendiri mengkonfirmasi kalau itu emang Empty Void yang kebetulan menunggu targetnya muncul. Hanya saja, ia malah kena sial karena malah bertemu Saitama yang tentu langsung memukulnya sampai terbenam ke bawah tanah.
Tenninto sendiri bahkan tak terima junjungan mereka bisa kalah instan oleh orang random yang bahkan reputasinya belum pernah mereka dengar. Tertelan oleh amarah, para ninja pun mencoba menyerang Saitama.
Sayangnya, mereka juga takluk cuma dengan satu jotosan oleh Saitama.
Empty Void sendiri dikonfirmasi masih hidup berdasarkan pernyataan Saitama saat ditanyai Flashy.
Itulah daftar versi akhir nasib Empty Void di berbagai revisi alur One Punch Man.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku