Inazuma Eleven Go Chrono Stone Episode 19 – 20, Mixi Max yang Gagal (Lagi)
Ini adalah lanjutan dari ulasan saya untuk anime Inazuma Eleven Go Chrono Stone (IE Go CS). Kali ini saya akan mengulas episode 19 dan 20, yang lagi-lagi membuat saya gigit jari karena gagalnya Mixi Max lagi.
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Episode 19 – The Girl In The Armor (鎧の少女, Yoroi no shōjo)
Raimon kembali ke era Perancis. Mereka kemudian berganit pakaian sesuai dengan era tersebut. Namun mereka dikelilingi para kesatria yang menganggap mereka mata-mata. Kemudian Jeanne d’Arc muncul dan Shindou menjelaskan padanya bahwa Raimon berasal dari masa depan. Jeanne malah memberi mereka permen dan membawa mereka ke kastilnya.
Sesampainya di kastil, Raimon bermain sepakbola dan membuat Jeanne tertarik, sehingga Nanobana pun mengajaknya bermain. Saat itu Wonderbot berusaha melakukan Mixi Max antara Nanobana dengan Jeanne, namun gagal. Endou Daisuke beranggapan bahwa Jeanne yang saat ini masih belum memiliki aura kekuatan yang dimaksud. Kemudian Jeanne meminta bantuan Raimon untuk berperang, dan mereka menyetujuinya.
Episode ini memperlihatkan bagaimana kepribadian Jeanne yang polos dan lugu padahal dalam sejarah dia dikenal sebagai wanita yang hebat. Mungkin karena belum mengalami pertempuran sesungguhnya. Dan lagi-lagi saya gigit jari karena usaha Mixi Max gagal lagi, yang justru membuat saya penasaran siapakah nantinya yang akan mendapatkan kekuatan aura Jeanne.
Mixi Max antara Nanobana dengen Jeanne, yang lagi-lagi gagal...[/caption]
Episode 20 – Soccer Within The Flames! (炎の中のサッカー!, Honoo no naka no sakka)
Jeanne d'Arc dan yang lain tiba di istana Charles. Kirino dan Jeanne kemudian masuk ke dalam dimana yang lain berada di luar bermain sepakbola. Jeanne berbicara mengenai permintaannya kepada Charles VII untuk segera mengirimkan bantuan untuk melawan musuh. Setelah mendapat persetujuan, mereka pun kembali dan memulai pertempuran, bersama dengan pasukan bantuan dari Charles. Tapi sepertinya perang tidak berpihak pada Jeanne, dan Kirino merasa hal tersebut menjadi salahnya, mengingat dia yang memberikan semangat pada Jeanne untuk meneruskan perang. Kirino pun kemudian keluar dari kastil untuk membantu Jeanne, diikuti oleh anggota Raimon yang lain.
Charles VII[/caption]
Tapi tak disangka, mereka dikejutkan dengan kedatangan Zanak yang berusaha menghalanginya. Zanak menciptakan lapangan sepakbola tepat di depan kastil, menjebak Raimon dan memaksa mereka bertanding sepakbola sebelum bisa membantu Jeanne. Pertandingan antara Raimon dengan Protocol Omega 3.0 pun tak terhindarkan lagi. Gamma menggunakan Keshin miliknya dan mencetak gol pertama untuk Protocol Omega 3.0. Jeanne yang memandang dari kejauhan terlihat ketakutan, dan Kirino mengkhawatirkan dirinya.
Episode ini awalnya terasa sedikit membosankan, namun ditutup dengan rasa penasaran karena pertandingan mendadak antara Raimon dan Protocol Omega 3.0. Terlebih ketika Gamma memperlihatkan debut Keshin miliknya, yang saya rasa cukup keren. Dan kemunculan Charles VII yang cukup unik, dimana dia malah menyamar menjadi prajurit agar tidak dikenali oleh Jeanne, namun pada akhirnya Jeanne juga yang membongkar penyamarannya tersebut. Hmm saya jadi penasaran siapa ya nantinya yang mendapatkan aura Jeanne. Apa mungkin si Kirino ya? Mengingat selama dua episode ini dia cukup sering terlihat bersama dengan Jeanne.
Jindou Lycaon, Keshin milik Gamma[/caption]
[ Sumber : Inazuma Eleven Wikia (2) ]