Pertarungan Gojo dan Sukuna kembali memanas karena sebelumnya sang raja kutukan berhasil memanggil Mahoraga dan berhasil menghancurkan Unlimited Void. Di sisi lain, guru Yuji dan kawan-kawan sendiri berada di situasi sulit karena ia mulai mencapai batasnya.
Bagaimana kelanjutan duel antar karakter terkuat di Jujutsu Kaisen bab 230? Berikut pembahasannya!
Munculnya Mahoraga rupanya sempat membuat heboh para penonton yang melihatnya di layar kaca.
Diceritakan bahwa pada pertarungan melawan Yorozu, Sukuna bisa memahami teknik kutukan Construction saat mengambil alih beban adaptasi Mahoraga.
Namun kasus berbeda terjadi pada saat pertarungan Gojo dan Sukuna.
Dalam adu Domain Expansion, Gojo diketahui menggunakan perintah tepat sasaran untuk menutupi semuanya dalam domain. Sedangkan Sukuna memakai perintah tepat sasaran untuk semuanya kecuali dirinya.
Nah, rupanya semua perintah tersebut tak berlaku pada satu orang lagi. Sosok yang diketahui juga menderita beban adaptasi Mahoraga.
Yup, dia adalah Megumi.
Sepertinya Gojo menyadari hal itu setelah mengetahui roda shikigami tersebut telah berputar sebelum kemunculannya.
Dugaan itu benar adanya setelah Sukuna mengaku sendiri bahwa ia membuat Megumi memikul beban adaptasi dengan Ten Shadows. Hal ini juga yang membuat raja kutukan itu tak bisa memakai teknik kutukan selain serangan tebasan khasnya yang ada di Malevolent Shrine.
Meski trik itu sekilas berguna, Gojo menyadari ada batasan pada pemakaian roda Mahoraga.
Yang didapat Sukuna atau Megumi hanyalah sekedar proses adaptasi sementara, bukan hasil adaptasi yang biasanya didapat Mahoraga. Jadi jika Gojo melepaskan Unlimited Void lagi, mau tak mau Sukuna juga harus mengeluarkan monster shikigami itu lagi untuk bertahan dari efek domain tersebut.
Oleh karena itu, Gojo berniat mengakhirinya dengan Domain Expansion lagi. Akan tetapi, hal buruk kembali terjadi.
Yah, Gojo lagi-lagi mimisan akibat efek samping pemakaian trik kutukan pembaliknya tersebut.
Melihat hal itu, Sukuna mulai merasa di atas angin karena ia tak terlalu sering melakukan trik pemulihan tersebut.
Ia pun memunculkan roda Mahoraga di atasnya untuk beradaptasi dengan teknik kutukan Gojo dan memotong-motong penyihir tersebut.
Sebelum mengeksekusinya, Sukuna sempat mengucap selamat tinggal untuk Gojo, pria yang dianggapnya biasa saja dan hanya beruntung lahir di mana raja kutukan itu tak eksis.
Namun sebuah kejadian tak terduga terjadi pada Sukuna.
Tepat saat Malevolent Shrine hendak muncul, domain tersebut malah hancur duluan. Sukuna sendiri juga mengalami pendarahan yang bahkan terlihat lebih parah.
Rupanya otak Sukuna juga mengalami kerusakan yang sama seperti Gojo karena sempat terpapar Unlimited Void meski kurang dari 10 detik.
Melihat hal itu, Gojo kini tertawa puas karena serangannya selama ini membuahkan hasil.
Di sini kita bisa mendengar ia mengulangi dialog yang pernah diucapkan di episode animenya, yaitu saat pertama kali melawan Sukuna yang kala itu memakai tubuh Yuji.
Yah, Gojo berkata bahwa ia ingin terlihat keren di depan para muridnya yang sedang menonton pertarungannya.
Karena keduanya kini sama-sama tak bisa melepaskan domain, mereka pun kini memulai kembali duel dalam jarak dekat. Pada saat itulah, Gojo berhasil memberi satu tonjokan kuat ke wajah Sukuna.
Menariknya, kita juga bisa melihat dialog terakhir Yorozu pada Sukuna, di mana ia akan mengajari raja kutukan penyendiri itu soal cinta.
Itulah pembahasan tentang duel Gojo dan Sukuna di Jujutsu Kaisen bab 230.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku