Donat vs Daging?! Alasan Kemenangan Luffy Ternyata Sederhana!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Setelah pertempuran yang panjang antara Luffy dan Karakuri, akhirnya Luffy keluar sebagai pemenang! Tapi tahukah kalian apa yang menjadikan Luffy mampu mengungguli Katakuri? Berikut alasan kemenangan Luffy menurut duniaku.net yang ternyata sangat sederhana!

Charlotte Katakuri adalah petarung yang efektif. Katakuri adalah tipe petarung yang tidak suka memperpanjang pertarungan, selalu menggunakan serangan yang tajam dan tepat sasaran. Berkat Kenbunshoku Haki milik Katakuri, hampir tak ada serangan dari Katakuri yang bisa meleset. Bahkan Luffy pun sempat kesulitan karena Katakuri pada awalnya hampir, kalau bukan selalu, mengenai titik di mana Luffy menghindar.

Sayangnya ketika mereka berdua beradu tinju, tentu kita semua ingat bagaimana Luffy begitu gigih untuk terus bangkit dan bangkit. Meskipun Katakuri berkali-kali berusaha menumbangkannya, tetap saja Luffy kembali bangkit. Katakuri bahkan sempat mengeluh bahwa Luffy adalah orang pertama yang bisa menghindari serangan Katakuri sebagus ini. Lambat laun Luffy bahkan sampai bisa membaca serangan Katakuri dan sedikit demi sedikit berkembang hingga bisa dibilang nyaris menyamai Katakuri.

Lalu apa yang bisa kita lihat dari gaya bertarung keduanya di atas? Apa kira-kira yang mempengaruhi alasan kemenangan Luffy?

Stamina.

Katakuri hampir tak pernah bertemu dengan orang yang bisa menghindari sebagian besar serangannya, artinya pertarungan Katakuri selama ini kebanyakan berakhir dengan cepat karena Katakuri hampir selalu tepat sasaran ketika mengincar lawannya. Berbeda dengan Luffy yang memang telah bertekad untuk terus bertarung sampai dirinya menang, Katakuri berekspektasi bahwa dirinya akan menang dengan mudah seperti apa yang dialaminya selama ini.

Yap, menurut penulis Katakuri tidak terbiasa dengan pertarungan jangka panjang. Sementara Luffy? Luffy hampir selalu dihadapkan pada pertarungan yang terus menguras tenaganya. Kebiasaannya untuk bangkit kembali tentu telah sering kita lihat di pertarungan Luffy sebelumnya. Dari sini pastinya tak perlu diragukan lagi betapa besarnya stamina yang dimiliki Luffy. Memang bukan hal baru bagi kita melihat stamina Luffy yang seakan tak ada habisnya, tapi dari mana sumbernya stamina raksasa itu yang mungkin telah menjadi alasan kemenangan Luffy?

Luffy dan Katakuri masing-masing memiliki makanan kesukaan. Tahukah kalian makanan favorit mereka berdua itu menjadi salah satu alasan kemenangan Luffy? Cek halaman kedua untuk pembahasan detilnya!

Luffy suka daging. Daging adalah sumber protein atau asam amino. Asam amino sangat diperlukan oleh tubuh sebagai penyusun protein atau kerangka molekul-molekul atau sejumlah senyawa penting dalam metabolisme seperti vitamin, hormon, dan asam nukleat. Protein ini juga memiliki fungsi sebagai pembentuk otot. Bagi kalian yang suka berolahraga, tentu konsumsi protein atau asam amino menjadi salah satu diet wajib dalam makanan sehari-hari, bukan?

Dengan banyak mengonsumsi daging ditambah dengan jangka waktu pertarungan Luffy yang seringkali kita lihat sampai melewati batas normal, stamina Luffy tentu telah sangat terlatih. Apalagi dengan sistem pencernaan karetnya yang mampu mendistribusi seluruh makanannya langsung ke semua bagian tubuh dalam sekejap, makanan seperti daging menjadi bagian penting dalam pembentukan kekuatan dan stamina Luffy yang tak pernah berhenti bergerak.

Bandingkan dengan Katakuri yang menyukai donat. Tentu tak perlu diperdebatkan lagi bahwa donat memiliki kandungan gula yang tinggi. Terlalu banyak mengonsumsi gula bisa meningkatkan produksi hormon insulin dalam tubuh. Hormon insulin sendiri adalah hormon yang bertugas mengonversi makanan menjadi energi.

Jika tubuh berkali-kali diberi asupan gula yang berlebihan, maka hormon insulin akan terus diproduksi untuk mengimbanginya. Namun jika kadar insulin dalam tubuh tinggi ketika tubuh dalam kondisi normal, sensitivitas produksi hormon akan berkurang ketika kadar gula darah melebihi batas wajar. Ini bisa mengakibatkan hormon insulin menjadi lebih resisten terhadap keberadaan gula dalam darah. Hal ini bisa menyebabkan glukosa menumpuk dalam darah.

Resistensi insulin bisa menyebabkan kelaparan, kelelahan, kabut otak, dan tekanan darah tinggi. Dalam kasus Katakuri, kita bisa melihat bahwa dia ternyata mudah lapar. Ia selalu mematuhi jam tertentu untuk makan donat yang disukainya. Jika waktu itu terganggu, Katakuri bisa kekurangan energi yang dibutuhkannya dalam pertarungan. Tak hanya itu, Katakuri juga tampak lebih cepat lelah dibandingkan Luffy yang sangat menyukai daging. Jadi kemungkinan memang Charlotte Katakuri telah mengalami resistensi insulin akibat konsumsi gula yang terlalu banyak.

Tak hanya berkat kegigihan Luffy atau faktor Luffy sebagai tokoh utama, makanan yang sering dikonsumsi oleh keduanya pun berpengaruh pada hasil pertarungan. Selain berkat perkembangan Luffy yang pesat, tenaga yang didapat Luffy akibat kesukaannya akan daging ternyata juga membantunya untuk terus bangkit.

Bagaimana menurut kalian? Berhubung penulis bukan ahli gizi, bisa jadi ada sebagian poin yang terlewat oleh penulis. Kalau ada yang tidak sesuai menurut kalian langsung saja sampaikan di kolom komentar, ya!