12 Fakta Nakime Kimetsu no Yaiba, Penguasa Infinity Castle

Sosok Nakime pertama kali diperkenalkan pada manga chapter 51 dan anime episode 26. Sebagai iblis, usianya diperkirakan telah lebih dari 113 tahun. Ia adalah iblis dengan penampilan yang misterius.

Nakime punya kulit yang sangat pucat. Rambutnya panjang sampai ke punggung dengan poni yang menutupi hampir sebagian dari wajahnya. Selain itu, Nakime juga memiliki kuku-kuku hitam yang dibiarkan panjang dan tampak runcing.

Jika dilihat, Nakime tampak seperti iblis dengan kepribadian yang tenang. Namun, di balik penampilan menipu tersebut, ia adalah sosok yang kejam. Nakime adalah salah satu iblis yang tak menunjukkan emosi apa pun.

Nakime adalah bawahan Muzan yang sangat sangat setia. Ia jarang berkata-kata. Namun, ketika berbicara, Nakime akan sangat blak-blakan.

Dari segi keterampilan bertempur, Nakime bukanlah iblis yang mahir dalam hal pertarungan langsung. Sebagai gantinya, ia memiliki teknik darah iblis yang sangat merepotkan, yakni Infinity Castle.

Kastil dengan dimensi tanpa batas yang dimiliki Nakime adalah ruang yang berbahaya. Pasalnya, hanya Nakime yang paling mengerti seluk-beluk dari wilayah kekuasaannya tersebut.

Oleh Nakime, bentuk ruang Infinity Castle dapat diubahnya sesuka hati. Bahkan, struktur ruangannya pun sangat sulit.

Selain itu, Nakime juga memiliki kemampuan lanjutan, yakni pembuatan portal. Selain bisa memanipulasi bentuk kastil miliknya, Nakime juga bisa memindahkan posisi target yang berada di jangkauan Infinity Castle, seperti yang ia lakukan kepada Hantengu, Gyokko, dan Douma.

Teknik darah iblis Infinity Castle milik Nakime menjadikannya sebagai salah satu bawahan favorit Muzan Kibutsuji. Pasalnya, Infinity Castle adalah tempat yang tepat untuk persembunyian sang Raja Iblis tersebut.

Tak hanya itu, Infinity Castle juga selalu dijadikan sebagai ruang pertemuan antara Muzan dengan para Iblis Bulan atau 12 Kizuki. Tak dapat dipungkiri, keberadaan Nakime dan teknik darah iblisnya sangat menguntungkan Muzan.

Nakime adalah iblis yang selalu membawa biwa bersamanya, sebab alat musik itulah senjatanya. Biwa yang terbuat dari kayu tersebut dilengkapi dengan empat senar.

Biwa yang digunakan Nakime merupakan senjata atau media yang ia perlukan untuk mengendalikan Infinity Castle-nya. Setiap kali akan mengaktifkan teknik darah iblisnya, Nakime akan memetik senar biwa-nya menggunakan bachi.

Biwa dan bachi yang Nakime punya ini diyakini terbuat dari darah dan dagingnya sendiri, sama seperti iblis lainnya.

Jika dilihat dari segi kemampuan dan senjata atau media yang digunakan untuk mengaktifkan teknik darah iblisnya, Nakime memiliki kemiripan dengan mantan Iblis Bulan Atas 6 bernama Kyogai.

Seperti Nakime, Kyogai juga memiliki kemampuan untuk memanipulasi struktur ruangan sesuka hati menggunakan alat musiknya. Hanya saja, Kyogai adalah iblis pengguna drum atau gendang.

Sebenarnya, alat musik biwa yang menjadi senjata Nakime mempunyai keterkaitan dengan masa lalunya.

Saat masih manusia, Nakime adalah seorang pemain biwa. Dia akan tampil dari panggung ke panggung untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, sebab suaminya adalah pecandu judi yang tak bertanggung jawab.

Suatu hari, ketika Nakime akan tampil menggunakan kimono terbaiknya, pakaian tersebut malah dijadikan taruhan oleh sang suami. Karena marah, Nakime tanpa ragu membunuh suaminya tersebut menggunakan palu.

Setelah pembunuhan yang ia lakukan atas suaminya, penampilan musik Nakime justru semakin sempurna dan membuatnya mendapat bayaran mahal. Selanjutnya, Nakime mulai menjadikan tindak pembunuhan sebelum tampil sebagai kebiasaannya.

Sampai suatu ketika, Nakime justru salah memilih target untuk dibunuh dan malah mengincar Muzan. Tentu saja Nakime gagal. Namun, Muzan terkesan dengan keahlian Nakime, sehingga menjadikan musisi biwa tersebut sebagai iblis bawahannya.

Iblis Bulan Atas 4, yakni Hantengu, berhasil dibunuh pada akhir Swordsmith Village Arc. Untuk mengisi kekosongan posisi Iblis Bulan Atas 4, Muzan pun mengangkat Nakime yang telah cukup lama mengabdi untuknya.

Setelah resmi menjadi bagian dari 12 Kizuki, Nakime menunjukkan satu mata besar yang selama ini tersembunyi di balik poninya. Di bola matanya, tertulis huruf kanji yang menunjukkan identitasnya sebagai Iblis Bulan Atas 4.

Setelah menjadi Iblis Bulan Atas 4 dan secara otomatis mendapat lebih banyak darah dari Muzan, Nakime juga memperoleh kemampuan baru, yakni Eye Detachment.

Kemampuan tersebut memungkinkan Nakime untuk melepaskan beberapa bola mata dari tubuhnya. Dengan begitu, ia sangat berguna dalam misi pengintaian.

Berkat kemampuan baru Nakime, posisi Oyakata-sama dan para Pembasmi Iblis yang seharusnya tersembunyi pun terungkap.

Saat pertarungan final antara Muzan melawan Korps Pembasmi Iblis, Nakime menjadi satu-satunya Upper Moon yang masih bertahan hidup setelah Iblis Bulan Atas 1, Kokushibo berhasil dikalahkan.

Namun, Yushiro yang diliputi dendam atas kematian Tamayo menggunakan kemampuannya untuk memanipulasi penglihatan Nakime. Berkat itu, komunikasi Iblis Biwa dan Muzan pun terganggu.

Muzan merasa bahwa Nakime yang telah dikontrol oleh Yushiro hanya akan memberinya masalah. Oleh karena itu, Muzan mengaktifkan kutukan pada diri Nakime. Nakime menjadi satu-satunya Iblis Bulan Atas yang dibunuh oleh Muzan.

Marina Inoue adalah pengisi suara karakter Nakime. Dia adalah seiyuu sekaligus penyanyi kelahiran 1985 yang memulai kariernya sejak 2004. Marina Inoue juga dikenal memerankan beberapa karakter anime populer, salah satunya adalah Armin Arlert dalam anime Attack on Titan.

Nah, itulah sederet fakta Nakime Kimetsu no Yaiba. Apa pendapatmu tentang Iblis Biwa yang satu ini? Sampaikan di kolom komentar, ya!

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Diterbitkan pertama 12 Juni 2023, diterbitkan kembali 3 Juni 2024.