Teori: Gimana Jadinya Kalau Ayah Tanjiro Melawan Akaza?
Kalau saja mereka duel, ayah Tanjiro bisa mengejutkan Akaza
Ayah Tanjiro, Tanjuro Kamado, sudah mati sejak sebelum bab 1 Kimetsu no Yaiba. Jadi sayangnya, dia tidak bisa membantu Tanjiro menghadapi para iblis.
Tapi mari mengkhayal sedikit. Kita misalkan semasa dia masih hidup, ayah Tanjiro diberi pedang Nichirin untuk melawan Akaza. Gimana kira-kira jadinya?
Ini teori saya!
1. Ayah Tanjiro bisa jadi dapat mengaplikasikan Hinokami Kagura dengan pedang Nichirin
Tarian Hinokami Kagura. (Dok. Ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)Ayah Tanjiro termasuk anggota keluarga Kamado yang pernah merasakan melakukan tarian Hinokami Kagura dari senja hingga fajar, setiap awal tahun.
Situasi itu membuat ayah Tanjiro bisa jadi sangat menguasai Hinokami Kagura.
Kalau misalnya kemudian ayah Tanjiro dipinjamkan pedang Nichirin, ia pun saya rasa akan bisa menggunakan pedang itu dengan piawai, mengintegrasikan tarian Hinokami Kagura untuk melawan iblis.
Tanjuro Kamado pernah membunuh beruang besar hanya dengan kapak. Kalau dia punya pedang Nichirin, ia bisa jadi akan dapat membantai iblis sekalian.
Baca Juga: Kenapa Karakter Kimetsu no Yaiba Ini Sempat Jadi Iblis? Ini Alasannya
2. Ayah Tanjiro punya kemampuan yang bisa merepotkan Akaza
Momen Tanjuro melawan beruang. (Dok. Shueisha/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)Saat Tanjuro Kamado melawan beruang, Tanjiro mengatakan ayahnya tidak memancarkan hasrat membunuh sama sekali.
Situasi tanpa emosi ini membuat saya merasa kalau Tanjuro melawan Akaza, maka Tanjuro pun tidak akan memancarkan niat membunuh maupun semangat bertarung.
Ada juga indikasi kalau Tanjuro bisa melihat Dunia Tembus Pandang.
Dengan dua kemampuan ini, plus Hinokami Kagura, Tanjuro bisa jadi lawan yang sangat berbahaya untuk Akaza.
Saat Tanjiro mulai bisa meredam semangat bertarungnya, Akaza sempat kebingungan. Bahkan di bab 152, Akaza tidak mendeteksi Tanjiro yang sedang berdiri di belakangnya.
Nah, untuk situasi Tanjiro, dia baru mulai memahami Dunia Tembus Pandang di tengah-tengah pertarungan melawan Akaza. Sementara Tanjuro tampaknya sudah menguasainya sejak lama.
Kalau Tanjuro yang membawa pedang Nichirin melawan Akaza, pertarungan itu bisa berakhir buruk untuk Akaza.
Bisa jadi sejak awal pertarungan kepala Akaza sudah terpotong, seperti yang terjadi pada beruang yang menyerang Tanjuro.
3. Meski begitu, Tanjuro belum pasti akan otomatis menang
Akaza di versi anime. (Dok. Ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)Akaza termasuk iblis yang bisa bertahan hidup meski lehernya sudah dipenggal dengan pedang Nichirin.
Untungnya, di bab 153 Akaza mengingat masa lalu kelamnya. Penyebabnya sepertinya adalah momen Giyu siap melindungi Tanjiro. Semangat pantang menyerah Giyu tampaknya membangkitkan memori tertentu di dalam diri Akaza di bab itu.
Setelah mengingat memori masa lalunya ini, terutama setelah menerima tinju Tanjiro di bab 156, Akaza (yang kepalanya sudah tumbuh lagi) justru menghancurkan dirinya sendiri.
Nah, kalau misalnya Tanjuro yang melawan Akaza, lalu Tanjuro mendominasi Akaza, yang dikhawatirkan adalah kilas balik Akaza justru tidak terpicu.
Malah saya khawatirnya kalau leher Akaza terpenggal di awal pertarungan, dan itu bisa terjadi, kepalanya akan tumbuh lagi dan dia justru didominasi amarah untuk menghajar Tanjuro.
4. Yang jadi masalah lain Tanjuro adalah tubuhnya sakit-sakitan
Tanjuro Kamado, ayah Tanjiro. (Dok. Ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)Tanjuro bisa jadi sangat jago. Namun tak bisa dikesampingkan kalau tubuhnya lemah dan terlihat sakit-sakitan.
Penguasaan Hinokami Kagura bisa membantu Tanjuro untuk tetap melakukan tarian itu dari senja hingga fajar, jadi kita tahu kalau stamina Tanjuro tetap luar biasa.
Meski begitu, yang saya khawatirkan adalah dia ini tipe yang sekali kena tinju bakal langsung kacau kondisinya.
Di bab 153, setelah kepala Akaza terpenggal, tubuhnya masih bisa bergerak dan menendang Tanjiro.
Kalau Tanjuro melawan Akaza pun saya rasa skenario itu bisa saja terjadi. Leher Akaza sudah terpenggal, tapi lalu tubuhnya lanjut menyerang Tanjuro.
Bila Tanjuro lengah, dan dia kena serangan, maka bisa jadi dia tidak bisa terus bangkit lagi. Gak seperti Tanjiro dan Giyu, yang bisa terus bangkit meski sudah babak belur saat melawan Akaza.
5. Kesimpulannya?
Akaza di sampul bab 156. (Dok. Shueisha/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)Dengan kondisi tubuh sakit-sakitan Tanjuro, saya khawatir kalau dia kena serangan Akaza sekali saja, maka dia akan dalam bahaya.
Meski begitu, Tanjuro yang tidak memancarkan hasrat membunuh dalam bertarung, menguasai Hinokami Kagura, dan juga tampaknya bisa melihat Dunia Tembus Pandang saya rasa mampu bergerak memenggal leher Akaza tanpa bisa diantisipasi Akaza.
Kalau Akaza meremehkan Tanjuro, kepalanya bisa jadi sudah terpisah dari tubuhnya sejak awal pertarungan.
Tentu saja, Akaza termasuk iblis yang masih hidup setelah lehernya dipotong. Kalau Tanjuro tak mengantisipasi ini, dia bisa jadi malah akan kena serangan tak terduga.
Kunci Tanjuro mengalahkan Akaza sepertinya adalah apakah dia bisa membuat Akaza mengingat lagi masa lalunya?
Karena kalau tidak, maka Akaza bisa menumbuhkan lagi kepalanya yang terpenggal, dan pertarungan masih bakal lanjut.
Jadi kesimpulannya, Tanjuro bisa saja memenggal leher Akaza, namun Akaza punya trik yang bisa membalikkan situasi. Akaza sendiri tampaknya akan sulit dikalahkan, kecuali dia dibuat mengingat masa lalunya.
Meski begitu... saya curiga kalau Tanjuro ini cukup mampu untuk memenggal leher Akaza berkali-kali, bila diperlukan. Masalahnya setelah pertarungan panjang, bisa jadi kondisi sakit-sakitan Tanjuro akan membuatnya tumbang pada akhirnya.
Nah itu teori saya soal gimana jadinya kalau ayah Tanjiro melawan Akaza.
Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar!
