Pembahasan Manga Boruto 17: Konohamaru Terancam Bahaya!
Di manga Boruto 17, Konohamaru diserang! Tapi Kashin Koji, pria yang diduga menyerangnya, sedang di tempat lain. Jadi siapa yang mengincar Konohamaru? Benarkah Kawaki kecil yang melakukannya?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di manga Boruto 17, Konohamaru diserang! Tapi Kashin Koji, pria yang diduga menyerangnya, sedang di tempat lain. Jadi siapa yang mengincar Konohamaru?
Untuk penonton anime Boruto, pembahasan bab manga Boruto 17 ini bisa jadi spoiler. Soalnya, diduga kalau setelah alur Kinshiki dan Momoshiki versi serial anime berakhir, Boruto: Naruto Next Generations pun akan lanjut mengikuti manga-nya. Bahkan ada kejadian di manga ini yang semakin mengukuhkan hal tersebut.
Kalau kamu tidak keberatan spoiler atau sudah membaca dan ingin memastikan tidak ketinggalan detail menarik, baca saja ulasannya di bawah ini.
SPOILER ALERT!!!
[page_break no="1" title="Siapa yang Menyerang Konohamaru?"]
[duniaku_baca_juga]
Konohamaru adalah sosok yang beruntung terlebih dahulu menemukan balon udara berisi "Wadah" yang dicari oleh organisasi Kara. Tapi ini juga membuat dia terancam bahaya, apalagi kemudian terlihat ada sosok yang mengintai dia dan rekannya.
[read_more id="337028"]
Konohamaru sukses mengamankan data dari peti pengangkut Wadah. Namun ia lalu mendapati rekannya diserang, dan penyerangnya masih berada di hadapannya, siap menghajarnya juga.
Pertanyaannya: siapa yang menyerang Konohamaru dan rekannya di bab manga Boruto 17 ini? Kashin Koji, tersangka utamanya, terungkap sedang berada di kereta di halaman akhir bab ini.
Sebelumnya, penulis menduga kalau Kawaki adalah Wadah yang dimaksud Kara. Soalnya di bab 1 manga Boruto (dan episode 1 anime Boruto), Kawaki terlihat memiliki simbol seperti yang diamati oleh Kara. Peti pengangkutnya pun seukuran manusia.
Jadi, apakah itu Kawaki? Tampaknya bukan. Kalaupun wadah itu berisi Kawaki, manga Boruto 17 ini menunjukkan siapa yang kemungkinan menyerang Konohamaru.
[page_break no="2" title="Ada Ancaman Selevel Kaguya dan Kinshiki?"]
[duniaku_adsense]
Penonton versi anime mungkin tahu kalau Sasuke berkelana lama sekali, sampai tidak pulang menemui anak-istri, untuk memastikan tidak ada ancaman selevel Kaguya mengancam Konoha.
Di manga Boruto bab 17 ini Sasuke menyampaikan kalau ada makhluk sekuat klan Ootsutsuki sedang mengintai dari kegelapan. Mengingat pemimpin organisasi Kara masih misterius, mungkin pria itulah yang dimaksud.
Kecurigaan ini didukung oleh Naruto dan Shikamaru. Mereka merasa kalau organisasi Kara, yang memahami simbol aneh yang kini permanen di tangan Boruto, bisa jadi terhubung dengan klan Ootsutsuki. Tapi untuk saat ini, bahkan Sasuke pun tidak tahu mereka mau apa.
Terakhir kali terlihat, satu anggota klan Ootsutsuki (Toneri), merasakan adanya bahaya dari dimensi lain mengancam dunianya. Bagaimana kalau yang dia maksud bukanlah Kinshiki dan Momoshiki, melainkan ancaman yang lebih berbahaya lagi?
Tentunya bukan dua itu saja kejadian menarik di manga Boruto 17. Cek lanjutan pembahasan di halaman kedua!
[page_break no="3" title="Misi Baru Boruto"]
[duniaku_baca_juga]
Naruto memberikan misi baru kepada puteranya: ia harus mengantar Katasuke dan teknologi ninja karya ilmuwan itu ke Ryuutan.
Boruto sempat menolak karena di kejadian Boruto: Naruto the Movie, semua orang seakan menyampaikan kepadanya kalau teknologi ninja adalah hal yang buruk dan ia harus mengandalkan kekuatannya sendiri. Namun sekarang ayahnya justru menyampaikan hal berbeda.
Tapi serius, kalau Katasuke memang ingin memproduksi masal tangan palsu super kuat seperti yang dimiliki oleh Naruto, mungkin dia benar-benar harus memasukkan fitur self-destruct. (Seperti yang diusulkan oleh penulis di artikel Fitur Tangan Palsu Naruto). Ini teknologi yang bisa berbahaya kalau jatuh ke tangan orang yang salah. Perang shinobi pun bisa jadi sangat berbeda dan lebih mematikan.
Kamu ngapain Mitsuki?![/caption]
Boruto, sepertinya diam-diam masih merasa bersalah atas kenakalannya dengan teknologi ninja di ujian, sempat menolak misi ini. Tapi Mitsuki lalu berhasil membujuknya untuk ikut, demi membantu Sarada. Boruto rasanya memang tidak akan meninggalkan Sarada, setelah sempat bersumpah untuk mendukungnya sebagai Hokage.
Tapi entah apa yang Mitsuki lakukan untuk membujuk Boruto ini. Dia seperti sengaja membuat Boruto tidak nyaman agar temannya itu berubah pikiran. Apa dia terinspirasi oleh Orochimaru? Yang jelas sih, cara Mitsuki mengubah pikiran Boruto menunjukkan bocah ini memiliki sisi manipulatif ayahnya. Untung dia menggunakannya untuk tujuan baik.
[page_break no="4" title="Ao"]
[duniaku_adsense]
Di kereta, Katasuke berjumpa dengan pria bernama Ao. Ya, orang yang namanya menjadi judul bab ini. Ao berasal dari Kirigakure. Dia terluka parah dan kini mengandalkan teknologi ninja untuk menggantikan organ tubuhnya yang hilang di perang.
Ao membuat Boruto menyadari kalau teknologi ninja, asal digunakan untuk keperluan yang tepat (bukan seperti yang ia lakukan di ujian), memang bukan hal jelek. Ia terlihat lebih yakin menjalani misinya setelah berbicara dengan pria ini.
Oh, ada hal menarik dalam dialog Boruto dengan Ao.
Boruto mengenang masa-masanya di akademi, di mana mereka tamasya ke Kirigakure. Ya, kejadian yang sekarang menjadi fokus dari anime Boruto.
[read_more id="337154"]
Tidak seperti alur Ghost yang belum diintegrasikan ke manga (Sumire dan Nue belum disebut-sebut sejauh ini), panel ini menunjukkan kalau alur Kirigakure sudah dianggap canon di manga Boruto. Tampaknya alur ini bukan sekedar filler, dan Ukyo Kodachi akan menggunakan tokoh Kagura suatu saat nanti.
Sekarang kita lihat saja di versi anime bagaimana Boruto dan Sarada bisa lolos dari konflik dengan Shizuma hidup-hidup. Yang jelas, dari reaksi Boruto di sini, tampaknya rencana Shizuma memulai perang telah gagal. Karenanya Boruto masih mengenang tamasyanya ke sana dengan gembira.
Ao sendiri, yang sudah lama tidak pulang, menyadari kalau desanya pasti sudah berubah jauh dari saat ia meninggalkannya.
Satu poin pembahasan terakhir bisa kamu baca di halaman ketiga.
[page_break no="5" title="Kashin Koji Bertemu Ao"]
[duniaku_baca_juga]
Setelah Boruto dan kawan-kawan turun, Ao disapa oleh Kashin Koji. Ao sama sekali tidak kaget atas kemunculan sosok itu. Ia lebih terkejut karena diajak bicara dengan anggota tinggi organisasi.
[read_more id="329412"]
Kashin Koji lalu menyampaikan pengakuan: dialah yang menguasai Katasuke dengan genjutsu. Ia sudah mengetahui segala sesuatu mengenai teknologi ninja yang dikembangkan dokter itu. Ia juga tampaknya yakin kalau teknologi ninja yang dipasangkan ke Ao tak akan menghambatnya dalam pertarungan.
Koji sendiri memberi misi sederhana untuk Ao: rebut kembali Wadah sebelum shinobi Konoha mengambilnya duluan.
Kamu mungkin ingat bentuk kaki unik dari sosok yang mencoba menyerang Konohamaru, seperti yang diperlihatkan di bab manga 16. Itu terlihat seperti kaki palsu. Jadi, apakah Ao yang menyerang Konohamaru?
Kalau benar, maka kejadian di manga ini tidak runut. Tampaknya masalah Konohamaru baru terjadi setelah Boruto turun dari kereta dan sampai di Ryuutan.
Mari kesampingkan dulu apakah yang menyerang Konohamaru adalah Ao atau Kawaki. Hingga sejauh ini, Konohamaru dan kedua temannya belum menunjukkan kalau mereka memiliki kemampuan bertarung level tinggi. Sementara itu Ao, atau siapa pun yang menyerangnya, terbukti berbahaya. Rekan Konohamaru saja sampai terluka.
Lalu apa yang akan terjadi setelah ini? Penulis merasa kalau Konohamaru akan berujung terluka parah dan mungkin sampai perlu dirawat. Tapi ia berhasil mengamankan data yang diperolehnya, sehingga masalah Kara dengan Konoha menjadi lebih sengit.
Masalah di manga Boruto ini terasa semakin panas saja. Bagaimana menurutmu? Apakah benar Wadah yang dimaksud Koji adalah Kawaki? Siapa yang menyerang Konohamaru? Akankah Konohamaru lolos hidup-hidup dari penyerangnya? Sampaikan di kolom komentar!