Pembahasan Dragon Ball Super 131: Saatnya Super Dragon Ball Mewujudkan Permintaan!
Akhirnya, Dragon Ball Super pun tamat. Sampai jumpa lagi, Goku!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seperti biasa, pembahasan Dragon Ball Super 131 ini memuat spoiler. Jadi kalau kami anti-bocoran dan sebenarnya masih mencari sendiri episodenya, tidak dianjurkan membaca ulasan di bawah ini.
Tapi kalau kamu sudah nonton dan ingin mengingat detail tertentu, tidak keberatan bocoran, atau ingin melihat statistik akhir Tournament of Power, silakan lanjut baca ulasan di bawah ini!
Preview Dragon Ball Super 131 sudah menunjukkan Jiren masih dapat mengerahkan Ki-nya yang gila-gilaan. Ternyata di episodenya sendiri cara dia bisa mengakses kekuatan itu lagi, setelah sebelumnya dihajar Ultra Instinct Goku, cukup unik.
Jiren sebenarnya sempat bertekuk lutut di episode ini. Frieza dan Android 17 berhasil menghajarnya dengan telak, hingga Frieza tinggal mengeliminasi makhluk terkuat Universe 11 itu. Lalu Toppo menyemangati Jiren, dan itu power of nakama itu memberi Jiren kekuatannya kembali walau hanya untuk sementara.
Akhir Tournament of Power di Dragon Ball Super 131 juga cukup unik. Pada akhirnya Son Goku, pahlawan dari Namek Saga, memutuskan untuk bekerja sama dengan Frieza, musuh bebuyutannya di alur itu.
Efeknya pun luar biasa. Jiren memang masih bisa mengimbangi mereka, namun jelas kalau gabungan kekuatan pahlawan-penjahat itu mendesaknya. Pada akhirnya, Jiren pun harus menerima kalau kekuatan kepercayaan dan kerja sama memang bisa memberi dampak yang lebih bagus ketimbang jika mengandalkan diri sendiri - seperti yang biasa ia lakukan.
Uniknya nih, pada akhirnya untuk menangani Jiren permanen Frieza dan Goku sama-sama mengorbankan diri untuk mengeluarkannya dari ring. Jadi siapa dong pemenang Tournament of Power?
Jawabannya ya Android yang satu ini.
Saat Goku dan Frieza bertarung, mereka tahu kalau Android 17 tertinggal di arena. Goku kembali menunjukkan kepercayaannya kepada 17 dengan mengorbankan diri, dan mempercayakan urusan dengan Super Dragon Ball ke sang android.
Mengingat 17 sendiri sebelum ini sudah melakukan banyak hal, termasuk mengatasi Aniraza dan melindungi Goku dan Vegeta dari serangan Jiren, rasanya dia memang pantas disebut sebagai MVP (atau mungkin Most Valuable Fighter, petarung terbaik) dari Universe 7.
Jadi, apa nih keinginan Android 17? Jadi nggak dia minta kapal pesiar buat keluarganya? Lanjut baca pembahasan Dragon Ball Super 131 di halaman kedua!
Kamu suka dengan tokoh seperti Jiren dan Hit, lalu sedih melihat mereka dimusnahkan?
Android 17 kembali menjawab kepercayaan Goku dengan mengorbankan hasrat pribadinya dan meminta semua semesta untuk dipulihkan.
Kamu pun bisa melihat Cabba berterima kasih terhadap Vegeta (meski bukan Vegeta yang meminta), serta Jiren dan Toppo bertekad untuk tidak kalah lagi bila mereka harus bertarung dengan Universe 7 lagi.
Harus diakui, ini memang ending yang terasa sangat manis. Tapi ujung-ujungnya para petarung Tournament of Power cuma buang-buang waktu saja dong?
Grand Priest benar-benar menampik teori kalau dia sebenarnya jahat di Dragon Ball Super 131 ini. Terungkap kalau sejak awal Zen-Oh yakin pemenang turnamen akan berbaik hati memutuskan memulihkan semesta yang musnah, bukannya meminta Super Dragon Ball untuk kehendaknya sendiri.
Bayangkan saja: kalau misalnya Frieza beneran menang dan memutuskan minta mengendalikan semua Dewa Kehancuran, Zen-Oh rupanya akan memutuskan untuk sekalian melenyapkan semua semesta ketimbang membiarkan hasrat egois begitu unggul.
Whis sendiri mengatakan kalau Zen-Oh kemungkinan punya ekspektasi kalau para makhluk fana bisa berubah. Tournament of Power tampaknya adalah pelajaran terselubung agar para petarung terbaik setiap semesta bisa berkembang sebagai mortal. Kamu bisa melihat ini dari Ribrianne, yang mendapat pelajaran soal cinta dari sikap Android 18 ke Krillin, serta dari Jiren dan Toppo yang kini menyadari kekuatan dari kepercayaan.
Frieza mungkin sudah berbuat baik di akhir, dengan membantu Goku habis-habisan. Dia bahkan melupakan ambisinya agar Jiren bisa keluar dari arena.
Setelah itu, Frieza sempat meminta dikembalikan ke neraka karena malas berurusan dengan happy ending dari Tournament of Power. Sebelumnya Frieza sudah membuat Goku menegaskan kalau, ya, Goku akan menghidupkannya kembali. Jadi sebenarnya Frieza tampak yakin kalau suatu hari nanti Goku akan mengumpulkan Dragon Ball Bumi untuk mewujudkan itu.
Namun ternyata Frieza tak perlu menunggu Dragon Ball dikumpulkan. Whis sudah menghidupkannya di Dragon Ball Super 131 ini, sebagai hadiah atas sikap heroiknya di akhir turnamen.
Masih ada lagi! Simak ulasan epilog Dragon Ball Super 131 di halaman ketiga!
Epilog Dragon Ball Super 131 memberi jawaban atas beberapa pertanyaan. Seperti misalnya: apa yang terjadi kepada Trunks dan Goten? Terakhir terlihat, para pemburu liar sudah mengincar pulau yang mereka jaga tak lama setelah mereka datang.
Mereka mungkin harus babak belur, namun putra dari Vegeta dan putra dari Goku itu sukses mengemban tanggung jawab mereka. Marron pun tidak ikut-ikutan terluka, menandakan kalau mereka berhasil melindungi anak Krillin itu.
Oh, dan tidak ada konspirasi soal absennya Buu. Dragon Ball Super 131 juga mengungkap kalau dia memang masih tidur saat turnamen berakhir.
Kamu juga bisa melihat Pan main-main dengan Piccolo, yang bisa dikatakan sebagai mentor sejati Gohan. Lucu juga di sini Piccolo terasa sebagai kakeknya Pan.
Selain itu sang MVP pun tetap memperoleh kehendaknya. Tentu saja, karena Bulma bisa bertindak sebagai sponsor, tak mengherankan kalau Capsule Corps dapat membiayai kapal untuk keluarga 17. Terutama setelah semua yang ia lakukan di turnamen. (Kalau kamu mau tahu benar tidak Bulma yang memberikan kapal, cek saja logo Capsule Corps di kapal itu dan reaksi Bulma di video call).
Frieza, yang sebelumnya sudah mengatakan ia tidak akan tiba-tiba menjadi baik, tentu saja kembali memimpin pasukannya dan memproklamirkan diri sebagai kaisar dari semesta. Namun setelah kejadian di turnamen, penulis merasa dia akan menjauhi Bumi dulu untuk sementara.
Penulis sempat membahas kemungkinan Goku kehilangan kekuatannya karena Ultra Instinct Sempurna. Di akhir turnamen pun dia tampak kesulitan mengerahkan Super Saiyan 1, membuat penulis khawatir itu benar.
Tapi sepertinya tidak. Setelah Goku istirahat, dia bisa kembali menggunakan God Ki dan mengaktifkan Super Saiyan Blue. Masalahnya: ia masih belum bisa mengaktifkan Ultra Instinct seenaknya.
Kalau sudah begini, akankah perjuangan Goku di Dragon Ball Super Movie nanti adalah belajar menguasai Ultra Instinct Sempurna?
Berakhirlah sudah Dragon Ball Super 131. Kalau kamu mau lihat statistik final untuk Tournament of Power, cek lanjutannya di halaman keempat!
Tereliminasi
- Lilibeu (Universe 10), tereliminasi oleh Basil
- Nink (Universe 4), tereliminasi oleh Goku… dan dirinya sendiri
- Cheppil (Universe 9), tereliminasi oleh Goku bersamaan dengan Comfrey
- Comfrey (Universe 9), tereliminasi oleh Goku bersamaan dengan Cheppil
- Hop (Universe 9), tereliminasi oleh Vegeta
- Hyssop (Universe 9), tereliminasi oleh Vegeta, bersamaan dengan Oregano
- Oregano (Universe 9), tereliminasi oleh Vegeta, bersamaan dengan Hyssop
- Sorel (Universe 9), tereliminasi oleh Android 18 off screen, kira-kira di saat bersamaan dengan Oregano dan Hyssop
- Roselle (Universe 9), mengeliminasi diri sendiri karena takut dari Frieza
- Basil (Universe 9), terkena serangan gabungan Kamehameha Final Flash bersama Bergamo dan Lavender
- Bergamo (Universe 9), terkena serangan gabungan Kamehameha Final Flash bersama Basil dan Lavender
- Lavender (Universe 9), terkena serangan gabungan Kamehameha Final Flash bersama Basil dan Bergamo
- Jium (Universe 10), tereliminasi oleh Master Roshi setelah terkena serangan Krillin
- Shosha (Universe 4), tereliminasi oleh Android 18
- Majora (Universe 4), tereliminasi oleh Krillin
- Krillin (Universe 7), tereliminasi oleh Frost
- Murisamu (Universe 10), tereliminasi oleh Cabba
- Nigrisshi (Universe 3), tereliminasi oleh Cabba
- Narirama (Universe 3), tereliminasi oleh Hit
- Napapa (Universe 10), tereliminasi oleh Caulifla
- Mechiopu (Universe 10), tereliminasi oleh Kale
- Buon (Universe 11), tereliminasi oleh Kale
- The Preecho (Universe 3), tereliminasi oleh Tien setelah terkena serangan Master Roshi
- Murichim (Universe 10), tereliminasi oleh Frieza
- Tupper (Universe 11), tereliminasi oleh Android 18
- Kahseral (Universe 11), tereliminasi oleh Kale dan Caulifla
- Kettol (Universe 11), tereliminasi oleh Kale dan Caulifla
- Zoiray (Universe 11), tereliminasi oleh Kale dan Caulifla
- Cocotte (Universe 11), tereliminasi oleh Android 18
- Jirasen (Universe 10), tereliminasi oleh Brianne
- Vikal (Universe 2), tereliminasi oleh Android 17
- Sanka Ku (Universe 2), tereliminasi oleh Android 17
- Botamo (Universe 6), tereliminasi oleh Son Gohan
- Zircor (Universe 10), tereliminasi oleh Jimizu
- Rubalt (Universe 10), tereliminasi oleh Piccolo
- Obuni (Universe 10), tereliminasi oleh Son Gohan
- Kunshee (Universe 11), tereliminasi oleh Hit
- Cawey (Universe 4), tereliminasi oleh Master Roshi
- Darkori (Universe 4), tereliminasi oleh Master Roshi
- Gannos (Universe 4), tereliminasi oleh Master Roshi
- Tien (Universe 7), tereliminasi oleh Harmira
- Harmira (Universe 2), tereliminasi oleh Tien
- Prum (Universe 2), tereliminasi oleh Vegeta
- Dr. Rota (Universe 6), tereliminasi oleh Vegeta
- Maji Kayo (Universe 3), tereliminasi oleh Jiren
- Magetta (Universe 6), tereliminasi oleh Vegeta
- Master Roshi (Universe 7), eliminasi diri sendiri
- Jimizu (Universe 2), tereliminasi oleh Frieza
- Frost (Universe 6), tereliminasi oleh Frieza
- Hit (Universe 6 ), tereliminasi oleh Jiren
- Monna (Universe 4), tereliminasi oleh Cabba
- Cabba (Universe 6), tereliminasi oleh Frieza
- Kale (Universe 6), tereliminasi oleh Goku
- Caulifla (Universe 6), tereliminasi oleh Goku
- Su Roas/Rozie (Universe 2), tereliminasi oleh Android 17
- Brianne (Universe 2), tereliminasi oleh Android 18
- Saonel (Universe 6), tereliminasi oleh Gohan
- Pirina (Universe 6), tereliminasi oleh Gohan
- Zirloin (Universe 2), tereliminasi oleh Goku
- Zarbuto (Universe 2), tereliminasi oleh Goku
- Rabanra (Universe 2), tereliminasi oleh Goku
- Katopesla (Universe 3), tereliminasi oleh Damon
- Gamisaras (Universe 4), tereliminasi oleh Piccolo
- Shantza (Universe 4), tereliminasi oleh Piccolo
- Piccolo (Universe 7 ), tereliminasi oleh Damon
- Damon (Universe 4), tereliminasi oleh Android 17
- Viara (Universe 3), tereliminasi oleh Android 18
- Android 18 (Universe 7), tereliminasi karena ulahnya sendiri
- Koitsukai (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Panchia (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Bollarator (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Dr. Paparoni (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Dyspo (Universe 11), tereliminasi oleh Frieza
- Gohan (Universe 7), tereliminasi oleh Frieza
- Toppo (Universe 11), tereliminasi oleh Vegeta
- Vegeta (Universe 7), tereliminasi oleh Jiren
- Goku (Universe 7 ), eliminasi diri sendiri untuk menyingkirkan Jiren
- Frieza (Universe 7), eliminasi diri sendiri untuk menyingkirkan Jiren
- Jiren (Universe 11), dieliminasi oleh Goku dan Frieza
Pemenang Akhir: Android 17
Eliminasi Terbanyak
- Goku (Universe 7): 11 (Nink, Cheppil, Comfrey, Basil (1/2), Bergamo(1/2), Lavender(1/2), Kale, Caulifla, Zirloin, Zarbuto, Rabanra, Aniraza, Jiren (1/2))
- Vegeta (Universe 7): 9,5 (Hop, Hyssop, Oregano, Basil (1/2), Bergamo (1/2), Lavender (1/2), Prum, Dr. Rota, Magetta, Aniraza, Toppo)
- Frieza (Universe 7): 8.5 (Roselle, Murichim, Jimizu, Frost,Cabba, Aniraza, Gohan, Dyspo, Jiren (1/2))
- Android 18 (Universe 7): 6 (Sorel, Shosha, Cocotte, Tupper, Brianne, Viara)
- Son Gohan (Universe 7): 5 (Botamo, Obuni, Saonel, Pirina, Aniraza)
- Android 17 (Universe 7): 4 (Vikal, Sanka Ku, Su Roas, Damon)
- Master Roshi (Universe 7): 4 (Jium, Cawey, Darkori, Gannos)
- Kale (Universe 6): 3.5 (Mechiopu, Buon, Kahseral (1/2), Kettol (1/2), Zoiray (1/2))
- Jiren (Universe 11): 3 (Maji Kayo, Hit, Vegeta)
- Piccolo (Universe 7): 3 (Rubalt, Gamisaras, Shantza)
- Cabba (Universe 6): 3 (Murisamu, Nigrisshi, Mona)
- Caulifla (Universe 6): 2.5 (Napapa, Kahseral (1/2), Kettol (1/2), Zoiray (1/2))
- Damon (Universe 4): 2 (Katopesla, Piccolo)
- Hit (Universe 6): 2 (Narirama, Kunshee)
- Jimizu (Universe 2): 1 (Zircor)
- Frost (Universe 6): 1 (Krillin)
- Tien (Universe 7): 2 (The Preecho, Harmira)
- Brianne (Universe 2): 1(Jirasen)
- Basil (Universe 9): 1 (Lilibeu)
- Krillin (Universe 7): 1 (Majora)
- Harmira (Universe 2): 1 (Tien)
Kalau kamu belum tahu, mereka yang berwarna merah sudah tidak bisa menambah eliminasi karena tersingkir.
Nah, jadi inilah statistik akhir Tournament of Power di Dragon Ball Super 131. Pemenang resminya bukan Goku, melainkan 17 yang tersisa hingga akhir.
Tapi eliminasi terbanyak tetap Goku dengan 11, beberapa di antaranya hasil paruhan dengan Vegeta, Frieza, dan petarung lain.
Itulah pembahasan Dragon Ball Super 131. Terima kasih sudah mengikuti rubrik yang satu ini hingga episode terakhir! Jangan khawatir, Duniaku.net tentunya masih akan menulis spekulasi dan pembahasan yang berhubungan dengan Dragon Ball. Terutama soal Dragon Ball Super Movie!