Diterbitkan selama 15, pada akhirnya edisi 38 Shuiesha Weekly Shonen Jump yang akan dirilis pada Senin 22 Agustus besok bakal memuat chapter terakhir manga terkenal Tite Kubo yang mengisahkan para Shinigami, Bleach! Manga Bleach pertama kali diterbitkan melalui Weekly Shonen Jump Magazine pada tahun 2001. Kesuksesannya mengiringi produk lainnya, seperti anime, movie, light novel, video game, trading card game, dan juga pertunjukan musikal. Walaupun banyak kisah yang sebenarnya masih bisa diceritakan dari keseluruhan manga Bleach, namun pengumuman bahwa Bleach bakal berakhir bulan lalu mengejutkan banyak penggemarnya. Kalian yang tidak mempermasalahkan spoiler, bisa masuk ke
Untuk live action Bleach ini, Kubo sendiri yang akan turun dan menangani langsung produksinya, sehingga dipastikan film ini bisa dinikmati bukan oleh penggemar lama Bleach, namun juga mereka yang baru saja mengenalnya. Dalam komentarnya di Shonen Jump terbaru, Kubo sendiri mengaku masih belum bisa membayangkan bagaimana film ini menampilkan beberapa karakternya yang memiliki warna rambut yang tidak biasa, seperti oranye atau merah.
[read_more id="258522"]
Untuk aktor yang akan berperan, satu orang sudah terpilih, yaitu Sota Fukushi. Dia bakal memerankan karakter utama, Ichigo Kurosaki. Fukushi sendiri bukan nama asing untuk film berbasis manga, sebelumnya dia sudah berperan dalam live action lainnya, seperti Library Wars, Strobe Edge, dan Kamisama no Iutoori. Dia juga memerankan Gentaro Kisaragi dalam seri Kamen Rider Fourze. Rambut asli Fukushi, tentu saja, hitam seperti tipikal pemuda Jepang. Apakah dia bakal cocok difimkan dengan rambut berwarna oranye? Selain aktor utama tersebut, film live action Bleach ini nantinya bakal disutradarai oleh Shinsuke Sato, yang sebelumnya juga menangani film live action Gantz. Rencananya, live action Bleach bakal ditayangkan di Jepang 2018 mendatang.
Film live action Bleach ini sendiri pertama kali diungkapkan awal tahun 2012 lalu, dengan studio besar Barat, seperti Warner Bros dan pemegang lisensi animenya di Amerika, Viz Media berada di balik proyek live action-nya. Dengan banyak pro dan kontra live action Bleach dikerjakan studio Barat, pada akhirnya kedua nama tersebut sama sekali tidak disinggung dalam live action Bleach yang akan tayang tahun 2018 mendatang ini.
Selain movie Bleach yang dibintangi manusia asli tersebut, kita juga tidak bisa melupakan nasib seri animenya. Jika manganya berakhir, kami masih belum mendapatkan kabar apakah versi animenya juga akan dibangkitkan kembali, mengingat episode terakhirnya tayang 27 Maret 2012 lalu, atau tidak lama pasca munculnya berita mengenai live action Bleach yang bakal ditangani oleh Warner Bros. Serial anime Bleach hanya berjalan 366 episode dari tahun 2004 hingga 2012, dengan cerita yang dimulai dari awal manga Bleach hingga chapter 479 (arc The Lost Substitute Shinigami).
Di luar Jepang, Viz Media menerbitkan seri manganya secara digital dalam bahasa Inggris. Mereka juga menerbitkan versi cetaknya, dan baru saja menerbitkan volume ke-66 1 Maret 2016 lalu. Kemudian untuk seri animenya, sudah dibuat sebanyak 366 episode, yang ditayangkan mulai tahun 2004 hingga 2012. Viz Media kembali mendapatkan hak untuk seri animenya, dan menayangkannya 2006 lalu. Keseluruhan anime Bleach tersebut juga sudah dirilis dalam bentuk Blu-ray Disc pada 19 Juli 2016 lalu.
[read_more id="263894"]
Seri animenya sendiri juga berkompetisi dengan anime papan atas seperti Naruto dan One Piece. Namun ratingnya makin menurun setelah serial ini menyelesaikan konflik dengan Aizen, dan sejak saat itu penggemar mulai menyarakan keluh-kesahnya karena banyaknya episode filler. Merasa 366 episode-nya kurang, saat ini mereka berharap Bleach bakal kembali menjadi serial anime, dalam bentuk reboot atau melanjutkan dengan menganimasikan sisa volume manganya.
Bagaimana menurut kalian, apakah live action Bleach yang ditangani langsung oleh mangakanya ini bakal sukses dan sesuai harapan, atau kalian lebih berharap serial animenya kembali dilanjutkan?