10 Alasan Kenapa Sung Jinwoo Solo Leveling adalah Underdog Terbaik

Perlu diingat, Jinwoo hanyalah laki-laki biasa yang hidupnya tak memiliki keistimewaan apa pun.

Jinwoo berpakaian sederhana, bahkan saat dirinya akan pergi melawan monster bersama kelompoknya. Ini mungkin berbeda dengan beberapa protagonis shounen lain yang penampilannya cenderung "heboh", seperti Saitama.

Selain itu, Jinwoo juga cukup realistis. Dia bertarung serta membantu seperlunya tanpa memaksakan diri. Namun, bukan berarti Jinwoo tak memedulikan orang lain, lho!

Seperti disinggung sebelumnya, Jinwoo adalah pemuda biasa yang memiliki pandangan hidup realistis, termasuk soal materi.

Alasan mengapa Jinwoo tetap bertahan dengan sumber mata pencahariannya, yakni sebagai Hunter, adalah karena dirinya membutuhkan uang untuk hidup. Dia sadar bahwa dirinya tak bisa melakukan banyak hal, sehingga memberanikan diri menjadi seorang Hunter setelah dirinya dinyatakan memiliki kualifikasi.

Kalau hanya bertanggung jawab atas hidupnya sendiri, Jinwoo mungkin saja tak akan memaksakan dirinya dengan menjadi Hunter, mengingat setiap luka fisik yang selalu dia terima setiap kali selesai menjalankan misi.

Sayangnya, Jinwoo adalah satu-satunya harapan keluarganya yang tersisa setelah ayahnya meninggal.

Ibu Jinwoo koma, sehingga harus dirawat dan membutuhkan biaya yang tak sedikit. Sementara itu, adik Jinwoo masih dalam usia sekolah dan Jinwoo merasa menyekolahkan sang adik adalah kewajibannya.

Solo Leveling merupakan series berkonsep zero to hero. Jadi, penggemar sudah dapat memperkirakan bahwa Jinwoo akan menjadi karakter overpowered di masa yang akan datang.

Jinwoo akan mendapat kesempatan emas untuk mengulang kehidupannya. Dia menerima sejumlah misi layaknya sedang bermain game.

Lalu, karena Jinwoo adalah petarung tak berpengalaman yang tak memiliki skill khusus apa pun, maka setiap misi dan latihan yang dia jalani secara otomatis akan menjadikan tubuh Jinwoo layaknya wadah kosong yang siap dikuasai oleh kekuatan.

Meskipun lemah dan hampir tak bisa melakukan apa-apa, Jinwoo sebenarnya cukup unggul dari segi otak. Penggemar bisa melihatnya sejak episode pertama Solo Leveling.

Jinwoo sadar atas kekurangan dirinya, sehingga selama bertarung di dungeon, dia akan menyusun strategi untuk dirinya sendiri. Jinwoo memilih untuk menyerang monster lemah yang sedang sendirian dari titik buta mereka.

Alasan Jinwoo merupakan underdog terbaik berikutnya yaitu Jinwoo yang diam-diam mengamati sekitar sembari mempelajari musuh dan medan perang, yang dalam hal ini yaitu dungeon.

Selain itu, Jinwoo juga banyak belajar dari Hunter lain yang lebih tangguh darinya.

Dengan pengetahuan yang dia pelajari dari pengalaman tersebut, Jinwoo mampu memanfaatkan informasi sebagai senjata terbaik yang mungkin tak bisa diketahui oleh Hunter sembarangan.

Sebagai Hunter rank E sekaligus yang terlemah di antara yang terlemah, Jinwoo dituntut untuk menjadi lebih aktif, apalagi mengingat beberapa tanggung jawab yang tengah dipikulnya.

Meski berkali-kali terjebak dalam bahaya dan mengalami luka fatal, Jinwoo seakan tak pernah kapok untuk ikut serta dalam pertarungan.

Mungkin terkesan seperti memanfaatkan, tetapi inilah alasan mengapa underdog seperti Jinwoo dikatakan sempurna.

Jinwoo memang pribadi yang realistis, termasuk dalam hal hubungan dengan sesama hunter lain. Dia bermain cerdas agar bisa mengamankan posisi aman dengan berlindung di balik rekan seperjuangannya yang lebih tangguh.

Misalnya, Jinwoo memutuskan untuk tetap dekat dengan Joohee, yaitu Hunter rank B yang berspesialisasi dalam sihir penyembuhan. Berkat bantuan Joohee, Jinwoo bisa menyembuhkan luka yang dideritanya.

Tak ada yang salah dengan hal ini. Lagipula, Jinwoo bukanlah tipe yang akan meninggalkan temannya di saat mereka kesulitan.

Mantra terkuat yang membuat karakter Jinwoo sangat luar biasa adalah kegigihannya.

Pada episode-episode awal, kita melihat bagaimana Jinwoo mati-matian melawan monster dengan senjata pisaunya yang rapuh. Dia bahkan tak peduli dengan kondisi fisiknya yang telah mengalami cedera dan penuh darah.

Ini sekaligus menjadi hal yang wajib kita hormati dari seorang Jinwoo. Melihat bagaimana rekan-rekannya sejauh ini, bisa jadi mereka pasti akan datang menyelamatkan Jinwoo.

Namun, Jinwoo tak ingin terus bergantung pada orang lain. Dia ingin berdiri sendiri dengan kedua kakinya.

Beberapa di antara kamu pasti sudah sering diperkenalkan pada karakter lemah yang bermulut besar alias omong kosong, tetapi kamu tak akan melihat sisi buruk itu dari seorang Jinwoo.

Jinwoo menyadari betapa lemah dirinya. Meski begitu, dia tak pernah memaksa orang lain untuk mengakui keberadaannya dengan mengatakan hal-hal bohong yang sebenarnya tak pernah terjadi.

Nah, itulah beberapa alasan kenapa Sung Jin-woo Solo Leveling adalah underdog terbaik. Bagaimana pendapatmu?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Artikel pertama terbit tanggal 25 Januari 2024 dirilis ulang tanggal 14 Januari 2025.