Samsung Konfirmasikan Galaxy S4 mini, Kini Lebih Kuat Berkat Dukungan Snapdragon 400
Setelah beberapa kali kemunculannya sekadar rumor, akhirnya Samsung mengkonfirmasikan Galaxy S4 mini, varian kecil dari Galaxy S4, dengan rencana peluncuran resminya 20 Juni mendatang. Apakah si mini satu ini bisa menjadi penerus S3 mini yang worth it?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah beberapa kali hanya muncul sebagai rumor, akhirnya kemarin Samsung resmi mengkonfirmasikan Samsung GT-i9190 Galaxy S4 mini. Dan ternyata benar sebagian besar spesifikasi final yang mereka umumkan kemarin cocok dengan prediksi awal sejak pertama kali kita mengetahui kabar keberadaan si mini ini pertengahan Maret 2013 lalu. Pertanyaannya, apakah S4 mini yang peluncuran resminya bakal berlangsung 20 Juni mendatang ini bisa menjadi penerus yang worth it untuk Galaxy S3 mini?
Banyak analis teknologi menyebutkan jika stratgei Samsung merilis lineup smartphone mereka dalam beberapa ukuran memang sangat efektif (dibandingkan Apple yang hanya merilis sati iPhone setiap tahunnya). Terutama untuk mengisi celah pasar, yang juga sukses menandingi para pesaingnya. Dalam hal ini S4 mini yang penampakan luarnya sebelas-duabelas dengan Galaxy S4 tentu menjadi solusi mereka yang menginginkan flagship tersebut, namun memperhitungkan budget, dan juga ukuran. Mengingat saudara besarnya, S4 ukurannya pasti menyusahkan bagi yang bertangan "mungil." Hanya saja S3 mini sebelumnya juga banyak dikritip karena ternyata bukan menjadi versi mini dari Galaxy S3, dengan banyak pemangkasan fitur. Terutama di sisi kinerja keseluruhan chipset-nya nyaris bukan separuh dari kemampuan maksimal Galaxy S3. Kini apakah S4 mini mampu membuang image "sekadar bentuk luat Galaxy S4 yang diperkecil?"
Dual Core yang Setara Quad Core
Penggerak utama sistem S4 mini ini adalah chipset Qualcomm 8030AB yang jamak disebut Snapdragon 400, yang dibangun dengan teknologi semikonduktor 28nm, dan menjadi rumah dua inti prosesor Krait 300 berbasis ARMv7 yang kecepatannya 1.7 GHz. CPU tersebut didukung dengan GPU Adreno 305, serta keseluruhan sama dengan yang diberikan Samsung untuk Galaxy Mega 6.3. Jatah RAM-nya sendiri cukup lega, 1.5GB untuk versi HSPA (ini yang dipastikan masuk Indonesia), serta 2 GB untuk yang versi 4G LTE. Internal storage-nya sendiri disediakan 8 GB -- sekitar 5 GB available untuk kita, dan bisa diperbesar melalui slot micro SD hingga 64 GB. Walaupun hanya dual-core, namun penulis yang beberapa kali menggunakan Android dengan chipset 28nm bisa membuktikan kinerjanya bisa setara yang sudah menggunakan prosesor quad-core.
Spesifikasi lainnya, ada kamera utama dengan kualitas 8-megapixel dan 1.9-megapixel untuk panggilan video. Fitur kameranya antara lain ‘sound and shot’, Best Photo, Best Face, Beauty Face, HDR, Panorama Sports dan continuous shot. Layar Galaxy S4 mini ini pun juga meningkat dari S3 mini, kini menjadi 4.3-inchi dengan resolusi qHD alias 540x960-pixel. Material yang digunakan Super AMOLED, yang sayangnya tidak berpelindung Gorilla Glass. Demikian juga material casingnya, hangan harap menggunakan plastik keras seperti Galaxy S4, karena di sini hanya plastik biasa seperti tipikal Samsung lain yang masuk kelas mengengah. Kemudian sesuai komitmen Samsung sebelumnya, semua Android baru mereka yang eksis mulai pertengahan tahun ini pun sudah mengadopsi versi Android terbaru, yaitu Android 4.2 Jelly Bean. Oh ya, kapasitas baterainya 1,900mAh.
Menjadi versi mini dari Galaxy S4, tentu saja ada beberapa fitur flagship tersebut yang ditransfer ke adik kecilnya. Seperti fungsi remote universal melalui IR blaster, hingga fitur kesehatan seperti S Health. Konektifitasnya juga diserahkan pada WiFi, Bluetooth 4.0 (sehingga siap menerima Android 4.3), Infrared, serta microUSB 2.0. Tidak seperti S3 mini, melalui smartphone dengan dimensi 124.6 x 61.3 x 8.94mm dan berat 107 gram ini, kamu juga mendapatkan dukungan NFC.
Para Pesaing yang Akan Dihadapi
Sengan spesifikasi yang ditawarkan, S4 mini ini akan berhadapan dengan para pesaing seperti Sony Xperia SP, LG Optimus F7, HTC M4 (atau HTC One versi mini), LG Optimus L9, dan banyak Android asal China lainnya yang menawarkan harga lebih murah, namun prosesornya sudah quad-core. Dan Samsung memang memposisikan S4 mini ini bukan sekadar alternatif murah dari Galaxy S4 saja, namun untuk mengisi celah pasar dari pilihan Android mereka. Yang jelas S4 mini tidak akan mengganggu posisi Galaxy Ace 3, yang berada di bawahnya.
LG Optimus F7[/caption]
Selain itu dengan mengusung nama Galaxy S4, Samsung juga lebih mudah mempromosikannya, sehingga mereka bisa menjual sebanyak-banyaknya Android dengan "label" Galaxy S4. Karena seperti kita ketahui, untuk Galaxy S4 saja Samsung memberikan beberapa pilihan, seperti Galaxy S4 (internasional i9500 atau khusus US dengan i9505), Galaxy S4 Active yang anti air, Galaxy S4 Pure Google Edition, Galaxy S4 Zoom (sebagai penerus tidak langsung Galaxy Camera, dan juga Galaxy S4 Mini. Samsung juga menarget penjualan keseluruhan varian Galaxy S4 mereka hingga 80 juta unit. Angka yang cukup besar, dan jika tercapai, Samsung bisa dengan singkat mengatakan bahwa Galaxy S4 mereka adalah smartphone terlaris du dunia.
Bagaimana Dengan Harganya?
Memang kita perlu menunggu konfirmasi resmi Samsung melalui event Galaxy mereka 20 Juni mendatang untuk memastikan berapa harga yang akan ditawarkan untuk S4 mini. Hanya saja pasca press release kemarin sudah ada beberapa retailer yang mengungkapkan berapa harga S4 mini. website Rusia Hi-Tech Mail mengumumkan jika harga "miniatur" Galaxy S4 itu nantinya akan dijual dengan harga 19,990 Ruble, atau sekitar Rp. 6,2 jutaan. Cukup tinggi memang, karena harga smartphone di Rusia lebih mahal dibandingkan wilayah lainnya. Dan Galaxy S4 pun di sana dijual dengan kisaran harga Rp. 9,2 jutaan. Rp. 6,2 jutaan itu prediksi harga untuk S4 mini versi single SIM, dan untuk varian dual SIM-nya yang memiliki kode GT-i9192 pastinya akan lebih mahal.
Sumber lain di Inggris Raya, beberapa retailer online di sana sudah membuka layanan pre-order S4 mini dengan harga £389.99 untuk pilihan warna hitam dan putih, atau setara dengan Rp. 5,8 jutaan. Harga tersebut memang sangat mahal, karena jika membandingkannya dengan pilihan lain yang setara, atau bahkan kelasnya lebih tinggi, seperti LG Nexus 4 dengan storage 8GB di luar ditawarkan dengan harga US $299 atau hanya Rp. 3 jutaan saja. Di Indonesia, Nexus 4 dengan varian 16 GB bisa didapatkan dengan harga kurang dari 5 jutaan. Atau melihat rival lainnya, Sony Xperia SP dengan spesifikasi setara hanya ditawarkan di harga sekitar Rp. 4 jutaan. Semoga saja Samsung merevisi harganya nanti, karena S3 mini saja harganya hanya Rp. 3 jutaan.
Di Indonesia sendiri Samsung Indonesis dipastikan akan merilisnya, karena berdasarkan data dari website Ditjen Postel status permohonan sertifikatnya sudah masuk SP3. Sayang yang masuk varian single SIM, mungkin agar tidak terbentur dengan Galaxy Grand. Semoga saja Galaxy S4 mini ini juga akan segera dirilis tidak lama setelah peluncuran perdananya 20 Juni mendatang usai.
Bandingkan S4 mini dengan Galaxy S4 dan Galaxy S3 mini
Bagaimana perbandingan S4 mini dengan "big brother" Galaxy S4 dan juga pendahulunya, S3 mini? Bisa kamu lihat pada gambar di atas, desain S4 mini terlihat lebih mengotak sekarang, mengikuti tren desain baru Samsung yang dimulai dengan Galaxy S4. Selain itu S4 mini juga lebih tipis dari S3 mini. Dengan layar 4.3-inchi, S4 mini tidak sekecil namanya. Namun kami tetap menyambut prosesor 1.7 GHz dual core, 1.5 GB RAM, kamera 8-megapixel dan resolusi layarbta *meskipun bukan HD) yang menjadi perbaikan dari S3 mini.
[cb type="company"]Samsung Electronics[/cb]
Sumber: Samsung Press Release