Galaxy Note 7 Bakal Segera Dijual Kembali! Ini Bedanya dengan yang Gampang Meledak!
Samsung sudah memastikan kapan Galaxy Note 7 bakal dijual kembali... Mereka juga memberikan identitas khusus untuk membedakan dengan yang mudah meledak. Kalian wajib tahu apa bedanya, biar ga was-was dengan bahaya ledakan!
Merespon
Selain indikatornya diubah warnanya menjadi biru. Samsung sepertinya juga berencana mengubah nama unit yang sudah diganti baterainya tersebut, dengan menyebutnya sebagai Galaxy Note 7S, dengan huruf "S" mewakili kata safety, menandakan itu unit yang aman, untuk menghindari kebingungan konsumen.
[read_more id="266765"]
Kemudian satu pertanyaan lainnya yang selalu diangkat oleh calon pengguna Galaxy Note 7, adalah kapan sebenarnya Galaxy Note 7 yang sudah aman, dan sudah diganti baterainya, dijual kembali oleh Samsung pasca recall ini. Menurut Samsung, siapa pun yang membeli Galaxy Note 7 sebelum tanggal 15 September 2016 kemarin, kemungkinan besar phablet tersebut bermasalah baterainya. Sedangkan untuk unit yang sudah diganti baterainya, Samsung mengatakan akan mulai menjualnya 21 September 2016 mendatang untuk wilayah Amerika Utara (Samsung juga menawarkan penggantian dengan unit lain, seperti
[read_more id="266834"]
Selain baterai produksi Samsung SDI, sebenarnya Galaxy Note 7 juga dilengkapi oleh baterai produksi pemasok dari Cina, yaitu ATL. Sisa 30% Galaxy Note 7 dijual yang memiliki baterai ATL bisa saja masih beredar di pasaran, jika tidak ikut dalam gelombang recall Samsung. Galaxy Note 7 dengan baterai sudah dipastikan aman oleh Samsung. Namun untuk mengetahui apakah phablet yang sudah berada di tangan konsumen itu menggunakan baterai ATL, hanya bisa ditandai dengan mengecek nomor IMEI-nya. Nomor IMEI Galaxy Note 7 bisa diketahui dengan cara berikut ini, dan pengecekannya bisa langsung melalui laman resmi Samsung di sini. Tinggal masukkan saja IMEI Galaxy Note 7 di sana, jika tidak aman, akan muncul respon seperti gambar di atas.
Sumber: Samsung, Korea Herald