6 Fakta Terbaru Samsung Galaxy S6 yang Perlu Kalian Ketahui

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Setelah Galaxy Note 4, otomatis Samsung sudah menembakkan semua peluru terkuatnya tahun ini. Dan seperti tahun lalu, kita bisa mulai mengendus flagship yang biasanya dikonfirmasikan kuartal pertama, seri Galaxy S. Ya, detail pertama Samsung Galaxy S6 telah terungkap!

[page_break no="1" title="Baru Tahap Awal, Kodenya Proyek Nol!"]

Dan kemungkinan desainnya mirip seperti Galaxy Alpha ini...[/caption]

Saat ini Samsung baru memulai proses awal pengembangan Galaxy S6. Belum ada kepastian konfigurasi hardware-nya, namun kami yakin kali ini akan dipikirkan dengan matang oleh Samsung, mengingat banyak yang menganggap Galaxy S5 tidak sesukses seri S sebelumnya -- bahkan interface-nya pun menurut penulis tidak nyaman digunakan. Untuk Galaxy S6 ini, Samsung memberinya kode nama Project Zero. Memang tidak diungkapkan secara eksplisit, namun untuk pertama kalinya Samsung menggunakan kode nama yang berbeda dari biasanya -- sebelumnya Project J (untuk Galaxy S4), Project H (untuk Galaxy Note 3), Project K (untuk Galaxy S5) dan Project T (untuk Galaxy Note 4). Dugaan sementara mereka ingin kembali ke nol dalam merencanakan strategi rancang bangun flagshipnya, serta dengan pandangan baru. 

[page_break no="2" title="Lebih Banyak Material Metal"]

Galaxy Alpha menjadi Samsung pertama yang terlihat lebih mewah...[/caption]

Pandangan baru tersebut terwujud pada penggunaan lebih banyak material metal pada smartphone-nya, sehingga memberi kesan lebih premium, yang saat ini sudah mereka terapkan pada Galaxy Alpha (baca: Akhirnya, Harapan “iPhone” Menggunakan OS Android Terwujud Melalui Galaxy Alpha) dan Galaxy A5 dan A3 (Inilah Dua Android Samsung yang Mirip iPhone, Galaxy A5 dan Galaxy A3!). Sedangkan untuk Galaxy S6 atau Project Zero ini juga akan melanjutkan tren penggunaan material metal. Bayangan seperti apa wujudnya memang belum ada, namun kita bisa melihat Galaxy Alpha, yang saat ini menjadi semacam pembuka jalan untuk mengenalkan konsep smartphone metal dari Samsung.

Lanjut ke halaman 2...

[page_break no="3" title="Spesifikasinya Tetap yang Paling TOP"]

Sebagian hardware-nya sama persis dengan Galaxy Note 4[/caption]

Sedikit rumor untuk konfigurasi hardware-nya, Samsung Galaxy S6 menggunakan layar Quad HD (2560×1440), meskipun dimensinya juga belum terungkap. Kemudian sensor kameranya adalah Exmor IMX240 dari Sony, modul yang sama yang juga akan kita temukan dalam Galaxy Note 4. Namun tentu saja untuk membedakan, bisa jadi kemampuannya akan berbeda, antara 16-megapixel dan 20-megapixel camera, didukung optical image stabilization, dan mungkin dengan kemampuan memotret di kondisi minim cahaya yang lebih baik dibandingkan Galaxy Note 4.

[page_break no="4" title="Siap Untuk Diajak Selfie"]

Nanti material promosinya pasti juga ada yang seperti ini, karena kamera depannya Galaxy S6 selfie banget![/caption]

Kamera depannya yang akan mengikuti tren dari smartphone metal mereka, dan memilih sensor 5-megapixel. Namun semoga saja modul yang digunakan tidak sama seperti yang mereka terapkan pada Android kelas menengahnya, seperti Galaxy Grand Prime dan Galaxy A3. Dalam hal storage, kemungkinan besar Galaxy S6 datang dengan pilihan 32, 64 dan 128GB. Opsi yang lebih besar dari 16 GB tersebut pasti akan diambut baik mereka yang hobi bermain game dengan data game yang besar. 

[page_break no="5" title="Dipastikan Muncul Dengan Android 5.0 Lollipop"]

Dan yang lebih penting adalah mesin utamanya. Seperti seri S sebelumnya, Samsung selalu memberikan chipset terkuat yang mereka miliki. Untuk Samsung Galaxy S6, kemungkinan besar Samsung memilih Exynos 7420, sebuah sistem 64-bit dengan empat core Cortex-A53 dsan empat core Cortex-A57. Exynos 5433 yang digunakan dalam Galaxy Note 4 dan Galaxy Alpha memang juga masuk sistem 64-bit, namun Samsung belum mengaktifkan dukungan 64-bit untuk Galaxy Note 4, dan itu dikarenakan chipset Snapdragon 805 yang digunakan pada mayoritas Galaxy Note 4 juga masih 32-bit. Selain itu, juga karena Android belum mendukung OS 64-bit sampai Android 5.0 Lollipop, yang bakal hadir untuk sebagian Android Samsung mulai awal tahun depan (baca: Inilah Samsung Galaxy yang Segera Kebagian Android Lollipop).

Lanjut ke halaman 3...

[page_break no="6" title="Jatah RAM Setara Galaxy Note 4"]

Tanpa fungsi phablet ala Galaxy Note, seharusnya RAM 3 GB untuk Galaxy S6 sudah lebih dari cukup![/caption]

Beberapa detail lain yang diduga akan mulai diterapkan untuk Galaxy S6 seperti usaha mereka mengembangkan modem LTE sendiri, yang seharusnya bisa meninggalkan ketergantungannya pada chipset Qualcomm, yang selama ini masih digunakan hanya karena dukungan koneksi 4G LTE yang lebih mumpuni. Akan tetapi kabar lain menyebutkan jika Samsung masih menawarkan Galaxy S6 dengan chipset Snapdragon 810, yang merupakan chipset 64-bit kelas atas pertama Qualcomm. Untuk kapasitas RAM, Samsung masih tetap bertahan dengan 3 GB, apalagi smartphone mereka ini tidak memiliki fungsi stylus dan aplikasi yang memaksimalkan peran phablet seperti dalam seri Galaxy Note.

Selain itu, juga sudah diketahui bocoran kode nama Galaxy S6 untuk berbagai wilayah penjualannya nanti.

• Zero-F US - VERIZON SM-G920V_NA_VZW
• Zero US - AT&T SM-G925A_NA_ATT
• Zero EUR - OPEN SM-G925F_EUR_XX
• Zero-F CA (Canada) - BELL MOBILITY SM-G920W8_NA_BMC
• Zero-F US - SPRINT PCS SM-G920P_NA_SPR
• Zero CA - BELL MOBILITY SM-G925W8_NA_BMC
• Zero US - VERIZON SM-G925V_NA_VZW
• Zero-F - EUR OPEN SM-G920F_EUR_XX
• Zero US - T-MOBILE (US) SM-G925T_NA_TMB
• Zero US - SPRINT PCS SM-G925P_NA_SPR
• Zero US - US CELLULAR SM-G925R4_NA_USC
• Zero-F US - AT&T SM-G920A_NA_ATT
• Zero-F US - US CELLULAR SM-G920R4_NA_USC
• Zero-F US - T-MOBILE (US) SM-G920T_NA_TMB‏

[page_break no="" title="Strategi Baru Akibat Buruknya Kinerja 2014"]

Bisa jadi ini adalah langkah yang diambil pasca laporan keuangan kuartal ketiga Samsung yang merosot dibandingkan periode sebelumnya. Tidak tanggung-tanggung, laba mereka terjun bebas hingga 74 persen untuk bisnis mobile, sedangkan keseluruhan laba usaha mereka turun 60 persen sepanjang tahun ini, dan itu yang paling rendah sejak kuartal kedua 2011. Untuk kuartal ketiga ini, Samsung juga melaporkan pemasukan mereka turun 20 persen. 

Dalam laporan keuangannya, Samsung menunjuk meningkatnya kompetisi di pasar, dan juga tingginya biaya pemasaran mereka sebagai faktor utama turunnya laba mereka hingga separuh untuk tahun ini. Selain itu, tidak lakunya seri high-end yang mereka anggap terjadi kejenuhan pada pasar, juga berperan besar dalam menurunnya keseluruhan laba perusahaan. Dan faktor lainnya, harga jual rata-rata produknya tidak setinggi yang diharapkan, karena saat ini pasar lebih memilih smartphone kelas menengah.

Seandainya Galaxy S5 ini punya RAM 3 GB, dan desain yang lebih premium, pasti tidak akan dikambing-hitamkan (sebagai faktor lesunya kinerja Samsung) seperti sekarang ini...[/caption]

Kini terbukti, Samsung memang gagal menarik perhatian pasar dengan Galaxy S5 mereka. Namun kali ini mereka sudah menyiapkan startegi baru, yang sebenarnya juga tidak sepenuhnya baru, karena Apple sendiri sudah menerapkan material metal untuk smartphone mereka sejak lama (termasuk untuk iPhone 6, baca: Apple Kembali Mengulang Kebiasaan Lama (di Android) Untuk Sebuah Tren yang Baru), dan banyak produsen smartphone lainnya, bahkan yang dari Tiongkok seperti Oppo sekalipun (baca: Oppo R5 Menjadi Smartphone Tertipis, Hadir Bersama Oppo N3 Dengan Kamera Putar) dan juga Xiaomi (baca: Xiaomi Mi4 Resmi Dikonfirmasikan, Snapdragon 801 Berbalut Sasis Metal) sudah memiliki lineup Android berbahan metal. Mampukan Galaxy S6 berbahan metal merubah kedaan Samsung tahun depan?

Sumber: CNET, Sammobile