Mengenal Warna dalam Bahasa Jepang dan Contoh Penerapannya

Iro yang berarti warna dalam bahasa Indonesia adalah salah satu variasi kata yang wajib diketahui saat kamu mulai mempelajari bahasa Jepang. Pasalnya, iro digolongkan sebagai kosakata yang cukup mendasar dan cenderung sering disebutkan dalam percakapan sehari-hari.
Nah, berikut ini adalah daftar kosakata warna dalam bahasa Jepang yang wajib kamu hapalkan. Pelajari bersama, yuk!
1. Ragam warna dalam bahasa Jepang

Untuk memudahkan kamu dalam mengingat kosakata warna dalam bahasa Jepang, akan lebih efektif jika warna-warna tersebut dikelompokkan terlebih dulu berdasarkan jenis-jenisnya, yaitu warna primer dan warna sekunder.
Warna primer dalam bahasa Jepang
Warna primer atau yang dikenal pula sebagai warna dasar adalah warna-warna utama yang tak dapat dihasilkan melalui pencampuran warna lain. Inilah ketiga warna primer dan bahasa Jepangnya.
Merah: aka atau reddo
Kuning: kiiro atau ieroo
Biru: ao atau buruu
Warna sekunder dalam bahasa Jepang
Dari dua warna primer yang dicampurkan, terciptalah variasi warna lainnya yang dikategorikan sebagai warna sekunder. Berikut ini ragam warna sekunder dalam bahasa Jepang.
Oranye: orenji atau daidaiiro
Hijau: midori atau guriin
Ungu: murasaki atau paapuru
Warna-warna lainnya dalam bahasa Jepang
Klasifikasi warna tak hanya terbatas pada warna dasar dan sekunder saja. Masih ada jenis warna tersier, yakni warna yang dihasilkan dengan mencampurkan warna primer dan warna sekunder dalam komposisi yang seimbang. Selain itu, ada jenis warna lain seperti warna intermediate, kuarter, dan masih banyak lagi.
Simak kosakata warna dalam bahasa Jepang yang cukup umum dipakai berikut ini.
Cokelat: chairo atau buraun
Hitam: kuro atau burakku
Putih: shiro atau howaito
Abu-abu: haiiro atau gurei
Pink atau merah muda: momoiro atau pinku
Kuning kehijauan: kimidori
Beige: beeju
Dongker: kon’iro atau neibii
Biru muda: mizuiro
Silver atau perak: gin atau shirubaa
Emas: kin atau goorudo
Warna pelangi: nijiiro
Lavender: usu-murasaki
Biru hijau (turquoise): ao-midori
Biru ungu (indigo): ao-murasaki
Oranye kuning (amber): daidai-ki
Hijau biru (teal): roku-sho
Biru tua (navy blue): ai-iro
Biru langit (sky blue): sorairo
Warna awan: kumoiro
Coral: sango-iro
Abu-abu muda (light gray): haihakushoku
Cokelat kemerahan: akamigatta chairo
Hijau kekuningan: kimigatta midori
Biru kehitaman: kuromigatta ao
Ungu kebiruan: aomigatta murasaki
2. Warna sebagai kata benda dan kata sifat

Selanjutnya, kita akan mencoba memahami konteks penerapan warna dalam bahasa Jepang yang ternyata dapat digolongkan menjadi 2 kelas atau kategori, yaitu kata benda dan kata sifat.
Kosakata warna yang telah dijabarkan sebelumnya merupakan warna yang dipakai sebagai kata benda atau meishi. Nah, dalam bahasa Jepang, warna juga dapat dideskripsikan sebagai kata sifat atau keiyoushi, tepatnya dengan menambahkan huruf “-i” pada akhir kata, contohnya “ao” menjadi “aoi”, “aka” menjadi “akai”, “chairo” menjadi “chairoi”, dan seterusnya.
Namun, perlu diingat bahwa ada perbedaan terhadap beberapa warna yang tidak termasuk dalam kata sifat meskipun memiliki akhiran -i, seperti midori atau murasaki.
Sementara itu, pada konteks warna sebagai kata benda, umumnya ia akan berperan sebagai subjek atau predikat, misalnya saat kamu hendak menggunakan kosakata itu untuk mendeskripsikan warna sebuah benda. Dalam kondisi seperti ini, hal yang perlu kamu lakukan hanyalah dengan menambahkan partikel “no” di antara kata warna dan objek terkait.
3. Contoh kalimat menggunakan kosakata warna dalam bahasa Jepang

Agar kosakata warna ini bisa lebih mudah untuk diingat, akan lebih baik jika kita mencoba untuk menerapkannya langsung dalam bentuk kalimat.
Simak contoh kalimat berbahasa Jepang yang menggunakan kosakata warna berikut ini.
Murasaki no hana.
Artinya: Bunga ungu.Shiroi kumo.
Artinya: Awan putih.Midori no kusa.
Artinya: Rumput hijau.Kanojo no kaban wa akai desu.
Artinya: Tasnya (perempuan) berwarna merah.Ano aoi doresu wa kirei desu ne.
Artinya: Dress biru itu bagus ya.Kono kouen ni wa kiiroi bara ga arimasu.
Artinya: Di taman ini ada mawar kuning.Watashi wa akai bara ga daisuki desu.
Artinya: Aku sangat menyukai mawar berwarna merah.Nan no iro ga suki desuka?
Artinya: Apa warna kesukaanmu?Watashi no suki-na iro wa mizuiro desu.
Artinya: Warna favoritku adalah biru muda.
Kini, kamu sudah mengetahui berbagai warna dalam bahasa Jepang. Selamat belajar!
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku