Mengungkap 7 Ksatria dalam Naruto yang Rela Mati Demi Kirigakure

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Kita semua tentu telah mendengar banyak cerita ninja pada komik Naruto, tapi apakah kamu tahu desa Kirigakure memiliki 7 Ksatria dalam Naruto yang hampir mengalahkan tim gabungan Shinobi dalam Perang Dunia Shinobi ke-4? Simak ulasan berikut ini!

[read_more id="208014"]

7 ksatria pelindung Kirigakure terbentuk pada awal terbentuknya 5 desa besar. Saat itu desa yang akan menjadi Kirigakure masih berada dalam jajahan klan Kaguya. Hal itu membuat penduduk desa mengumpulkan para ninja yang juga memiliki kemampuan menggunakan pedang untuk mengusir klan Kaguya dari desa Kirigakure. Kemampuan 7 ksatria tersebut membuat Mizukage kagum hingga dia menunjuk mereka untuk menjadi pelindung desa Kirigakure. Keahlian menggunakan pedang dari 7 ksatria Kirigakure adalah yang terhebat pada waktu itu, membuat Kirigakure menjadi salah satu desa yang terkuat.

Kepercayaan Mizukage akan kemampuan dari 7 ksatria ini cukup besar, sehingga ia mengizinkan banyak tugas yang berbahaya, seperti mendapatkan informasi, penyelundupan, hingga memburu ninja yang hilang. 7 ksatria juga tidak menggunakan pedang yang biasa. Kekuatan dari 7 pedang ini juga luar biasa, hingga penggunaan mereka dalam desa Kirigakure dilarang. Namun, Mizukage generasi selanjutnya menyalahgunakan kekuatan dari 7 ksatria ini untuk menjadi pelindung pribadinya, yang memicu perpecahan dari 7 ksatria.

Generasi terkuat dari 7 ksatria ini juga memiliki peran dalam Perang Dunia Shinobi ke 4. Pakura dan Gari, atas perintah dari Kabuto, menggunakan kekuatannya untuk membangkitkan Zabuza Momochi, Fuguki Suikazan, Kushimaru Kuriarare, Jinin Akebino, Jinpachi Munashi, Ameyuri Ringo, dan Mangetsu Hozuki. Hal ini cukup membuat pasukan gabungan Shinobi kewalahan karena besarnya jarak perbedaan kekuatan mereka.

[read_more id="208397"]

Kemampuan setiap pedang yang mereka gunakan juga cukup unik. Kubikiribocho contohnya, pedang pemenggal yang digunakan oleh Zabuza Momochi dapat mengembalikan kondisi pedangnya seperti semula dengan menggunakan darah dari lawannya.

Tidak hanya Zabuza Momochi, tiap ksatria juga mempunyai reputasi yang membuat banyak orang takut karena kemampuan mereka untuk menyelesaikan berbagai tugas. Seperti Kushimaru, yang menggunakan Nuibari untuk ‘menjahit’ musuhnya satu sama lain. Selain itu, Kushimaru juga dikenal berdarah dingin karena menggunakan benang Nuibari untuk menghentikan langkah musuh dan mengalahkan mereka secara perlahan.

Berlawanan dengan Kushimaru yang membunuh secara perlahan, Jinpachi menggunakan ledakan untuk mengalahkan musuh. Shibuki, pedang yang ia gunakan memiliki tanda peledak untuk mengalahkan banyak orang secara bersamaan. Jinpachi juga tidak peduli apakah ledakannya dapat mengorbankan teman satu timnya atau tidak, membuat Jinpachi dan Kushimaru dikenal sebagai pasangan berdarah dingin.

[read_more id="200471"]

Kemampuan utama dari 7 ksatria ini adalah Silent Kill, teknik yang digunakan mereka untuk mengalahkan beberapa musuh secara bersamaan dengan bantuan asap kabut untuk menutupi gerak gerik mereka. Mangetsu Hozuki menggunakan kemampuan ini untuk mengalahkan pasukan gabungan Shinobi. Walaupun masing masing memiliki kemampuan yang hebat dan berdarah dingin, 7 ksatria ini mempunyai hubungan yang cukup dekat satu sama lain. Hal ini dibuktikan dengan Kushimaru yang ingin mengambil kembali Kubikiribocho yang digunakan oleh Kakashi.

Berdarah dingin dan memiliki kemampuan yang luar biasa membuat 7 ksatria Kirigakure salah satu pasukan yang paling ditakuti oleh para ninja. Namun, mereka memiliki loyalitas yang tinggi untuk menjaga desa Kirigakure. Bagaimana pendapatmu tentang 7 ksatria Kirigakure? Siapa ksatria favoritmu? Suarakan pendapatmu melalui kolom komentar di bawah ya!