Ending Doraemon Satu Ini Beneran Bikin Nangis!
Ending Doraemon yang satu ini benar-benar bikin nangis! Bahkan mungkin jauh lebih menguras air mata daripada movie Stand By Me-nya yang pernah rilis dulu!
Ending Doraemon yang satu ini benar-benar bikin nangis! Bahkan mungkin jauh lebih menguras air mata daripada movie Stand By Me-nya yang pernah rilis dulu!
[read_more id="196530"]
Siapa yang tidak kenal dengan Doraemon? Robot kucing berwarna biru yang pertama kali muncul dalam manga karya Fujiko F. Fujio ini menjadi salah satu karakter paling ikonik yang pernah ada. Cerita dari Doraemon sendiri menjadi salah satu cerita terpanjang yang pernah ada, diserialisasikan pada tahun 1969 hingga 1996. Nah, semenjak kemunculannya itu, pasti kamu pernah bertanya-tanya apakah Doraemon memiliki ending?
Jawaban dari pertanyaan itu sendiri adalah: YA, Doraemon seharusnya memiliki ending. Fujiko F. Fujio sendiri pernah mengusulkan ending Doraemon karena rating anime-nya yang sangat rendah pada tahun 1973. Ending ini bercerita bahwa Nobita terjatuh, dan kepalanya menghantam batu, kemudian dia mengalami koma. Demi menyembuhkan Nobita, Doraemon menjual hampir semmua alat di kantung ajaibnya untuk membiayai operasi.
Sayangnya, meski uang sudah terkumpul dan operasi dijalankan, operasi tersebut gagal. Doraemon teringat dengan satu alat yang belum dia jual dan menggunakannya. Alat tersebut memungkinkan Nobita untuk pergi kemanapun, di waktu kapanpun. Akhirnya, Nobita menggunakan alat tersebut untuk pergi ke Surga.
Ending ini sendiri berkesan agak maksa dan akhirnya tidak jadi digunakan. Fujiko F. Fujio memutuskan untuk terus melanjutkan Doraemon hingga akhirnya mereka pisah pada tahun 1987. Fujiko F. Fujio kemudian meninggal pada tahun 1996 dan Doraemon sama sekali tidak memiliki ending. Meskipun begitu, beberapa fans sempat membuat ending Doraemon.
Salah satu ending Doraemon yang paling menarik ini adalah buatan fans bernama Nobuo Sato. Dalam doujin buatan Sato, diceritakan bahwa Doraemon kehabisan baterai dan tak bisa berfungsi. Nobita pun diberikan dua pilihan: mengganti baterai Doraemon dengan konsekuensi semua ingatannya dengan Nobita dkk akan hilang, atau Nobita bisa menunggu sampai ada teknisi robot yang benar-benar bisa memperbaikinya suatu saat nanti. Kisah ini sendiri sangat mengharukan dan diterima oleh banyak fans. Bagaimana kisah selengkapnya? Kamu bisa membacanya dibawah ini ∇
Nobita yang tidak mau menyerah pun berusaha untuk membawa Doraemon ke masa depan, sayangnya ada sedikit masalah∇
Lanjut ke halaman 2...
Malamnya, Nobita pun berbincang-bincang dengan Doraemon, mengenang semua pengalaman dan petualangan mereka selama ini. Tentu saja, karena baterainya habis, Doraemon sama sekali tidak menanggapi cerita Nobita ∇
Nobita yang sedih pun menguatkan hati dan memutuskan untuk berbuat sesuatu ∇
Cerita dipercepat hingga akhirnya Nobita telah SMA. Secara mengejutkan, Nobita menjadi sangat pintar dan bahkan mengalahkan karakter paling pintar dalam Doraemon: Dekisugi! Tapi ada yang aneh, sebenarnya apa yang telah terjadi pada Nobita? ∇
Lanjut ke halaman 3...
Cerita kembali dipercepat hingga mencapai 35 tahun kemudian. Nobita kini telah dewasa dan menjadi seorang profesor terkenal yang bekerja di bidang robot. Tampaknya Dekisugi kini menjadi presiden Jepang dan Suneo serta Giant menjadi pengusaha sukses ∇
Meski sebenarnya Doraemon kehabisan baterai, tetapi tampaknya Nobita bercerita kepada para sahabatnya bahwa Doraemon pulang ke masa depan. Mungkin hal ini dilakukan oleh Nobita agar sahabatnya tidak cemas ya? ∇
Dekisugi pun bercerita mengenai tentang Time-Paradoks dan bagaimana dunianya sekarang sangat ketinggalan dalam hal teknologi. Menurut para pengamat, ini adalah sesuatu yang aneh karena seharusnya saat ini teknologi sudah berkembang pesat dan, paling tidak, mendekati teknologi dimana Doraemon berasal ∇
Dekisugi pun menceritakan alasan kenapa Nobita bisa berubah, menjadi seorang yang ulet, rajin dan sangat pintar ∇
Lanjut ke halaman 4...
Shizuka yang saat itu sudah menikah dengan Nobita, mendapati bahwa Nobita tengah memperbaiki Doraemon! ∇
Dan Doraemon ternyata berhasil dinyalakan kembali tanpa kehilangan ingatannya sama sekali! ∇
[read_more id="180776"]
Nobita ternyata menjadi orang yang membangkitkan Doraemon, kemudian menjadi seorang ilmuwan yang sangat sukses dan hidup bahagia selamanya dan meringankan anak cucunya dari masalah finansial yang menyebabkan Doraemon dikirim menuju dunianya di masa lalu. Jadi, misi cucu Nobita mengirim Doraemon ke masa lalu supaya Nobita bahagia dan kondisi keluarga beserta keturunannya berubah jadi lebih baik pun terselesaikan.
Sebenarnya masih ada satu lagi ending dari Doraemon lainnya. Akan tetapi, ending ini sangatlah menyedihkan dimana ternyata Doraemon dan semua petualangannya hanyalah imajinasi Nobita belaka. Nobita juga ternyata bukan anak-anak normal, melainkan seorang anak yang sakit dan sekarat sehingga dia membayangkan adanya robot kucing bernama Doraemon yang muncul dari masa depan.
Ending Doraemon yang terakhir ini tentu saja mengakibatkan kontroversi dan banyak fans yang sampai protes ke kantor penerbit Doreamon. Publisher kemudian mengatakan bahwa ending ini adalah ending palsu dan sebenarnya adalah ending dari serial drama St. Elsewhere yang berakhir pada tahun 1988.
Tentu saja, dibandingkan ending palsu atau ending yang diusulkan oleh Fujiko F. Fujio, ending buatan fans yang satu ini sangat menyentuh bukan? Apakah kamu menyukai ending Doraemon buatan Nabuo Sato ini? Suarakan pendapatmu di kolom komentar ya....