5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan

Eh, ternyata nama “Ichiro” itu pemberian sang mantan?!

5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan

5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan Mobil Ichiro - Andy Wenas (pemilik)[/caption]

Kita selalu bisa menemukan sesuatu yang unik di jalan raya, terutama jalan raya Indonesia. Semua elemen di jalan raya selalu bisa jadi bahan perbincangan. Nah, yang akhir-akhir ini sedang ramai pembicaraan tentang mobil Ichiro. Apa itu mobil Ichiro?

Ketika saya pertama kali mendengar mobil Ichiro, hal pertama yang terlintas dalam benak saya adalah sebuah penemuan mobil dengan terobosan teknologi baru. Yah, semacam Esemka, atau mobil-mobil listrik gitu. Tapi, begitu saya mengetikan kata ‘mobil Ichiro’ di google, yang saya temukan adalah sesuatu yang benar-benar berbeda: sebuah mobil yang menjadi ‘hakim’ jalanan.

5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan Mobilnya sangar gini ternyata...[/caption]

Baca Juga: 18 Hal Yang Sering Kamu Temukan di Jalan Raya

Mobil Ichiro bukanlah mobil polisi –bukan pula mobil milik seorang polisi. Mobil ini hanyalah mobil Suzuki Vitara yang dimodifikasi sedemikian rupa hingga menjadi mobil yang tahan banting –truk pun bahkan takut sama mobil ini. Mobil ini sering menghukum para pengguna jalan yang tidak tertib –tetapi dengan cara yang anti-mainstream: menabrak mereka atau juga mengacungkan pentungan besi ke arah pengendara lain. Ibarat kalau dalam komik, mobil Ichiro ini bisa dibilang seperti [outbound_link text="Punisher" link="http://id.wikipedia.org/wiki/Punisher"], seorang anti-hero dalam dunia Marvel. Berikut ini video sepak terjang Ichiro selama di jalan raya:

[youtube_embed id="yoItDEDORHo"]

Video diatas adalah kumpulan video sepak terjang mobil Ichiro yang diupload sendiri oleh penggunannya. Penasaran dengan mobil Ichiro ini dan penggunanya? Seperti misalnya, kenapa dia melakukan hal tersebut? Kenapa mobilnya bernama Ichiro? Dan berbagai pertanyaan lainnya... Well, berikut ini adalah beberapa hal mengenai mobil Ichiro yang mungkin bisa menjawab pertanyaan-pertanyaanmu.

Baca Juga: EPIK! Begini Jadinya Kalau Truk Kelebihan Muatan!


[page_break no="1" title="Pengendara Mobil Ichiro adalah seorang dosen pasca-sarjana"]


5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan Huibert Andy Wenas[/caption]

Nama lengkap pemilik mobil Ichiro ini adalah Huibert Andi Wenas. Melihat aksinya, mungkin ada yang berpikiran kalau Andi ini berprofesi (atau pernah berprofesi) sebagai tentara, agen rahasia atau mata-mata. Akan tetapi, pada kenyataannya, dia hanyalah seorang dosen biasa.

Andi Wenas adalah seorang dosen pasca-sarjana di salah satu universitas swasta yang terkenal di Jakarta Selatan. Menurut salah satu sumber (via Kompas), Andi Wenas bahkan menjabat sebagai salah satu kepala jurusan. Sumber itu juga menambahkan kalau Andi sebenarnya adalah sosok yang baik, sabar dan pengertian terhadap mahasiswanya.

Kalau dilihat dari video-videonya sih... Iya deh, saya percaya kok...


[page_break no="2" title="Alasan Andi menabrak pelanggar lalu lintas karena dia ‘trauma’"]


5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan "Penyok mas...?"[/caption]

Tindakan Andi dalam menabraki mobil lain di jalan tentu saja bisa disebut sebagai ‘aksi main hakim sendiri’. Karena ulahnya itu, dia sempat diperiksa oleh Sub Direktorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Polda Metro Jaya (Rabu, 4 November 2014). Ketika diperiksa, dia mengatakan alasannya mengapa dia menabraki para pelanggar jalan (via Merdeka):

“Kenapa saya melakukan hal seperti itu karena cukup lama saya pernah mengalami traumatik akibat kecelakaan lalu lintas, akibat ketidaktertiban pengguna jalan lain. Berdasarkan pengalaman itu dan juga kegiatan saya sehari-hari di jalan yang cukup tinggi, mengakibatkan saya cenderung beraksi tegas kepada pengguna lalu lintas yang tidak tertib itu. Trauma, emosi dan reaksi situasional membuat saya melakukan hal tersebut.”


[page_break no="3" title="Nama “Ichiro” adalah pemberian sang mantan"]


5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan Tampak belakang 'anak pertama' Andy Wenas dan sang mantan...[/caption]

Mungkin sebagian dari kamu bertanya-tanya, darimana asal nama Ichiro tersebut. Mengenai asal nama mobil tersebut, si pemilik mobil Andi mengatakan (via Sidomi):

“Jadi sebenarnya yang beri nama Ichiro itu mantan istri saya. Berterima kasih kepada mantan istri saya, beliau yang beri nama tersebut, sampai sekarang saya terima saja. Jadi di YouTube juga saya kasih nama Ichiro saja.”

Kata Ichiro sendiri berasal dari bahasa Jepang yang bisa diterjemahkan sebagai ‘anak pertama’. Sepertinya Andi masih belum bisa move on dari sang mantan ya?


[page_break no="4" title="Setelah ditilang, Andi akan mengembalikan mobil Ichiro seperti semula"]


5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan "Konferensi Pers" Andy Wenas[/caption]

Setelah ditilang, Andi mengakui menyesali perbuatannya sebagai hakim jalanan. Dalam surat pernyataannya di Mapolda Metro Jaya, dirinya berjanji akan mengubah Ichiro seperti sedia kala. Berikut pernyatannya (via detik):

“Akan mengubah kendaraan milik saya seperti semula dan bersedia melakukan penindakan sesuai hukum yang berlaku.”

Pernyataan tersebut ditulis oleh Andi sendiri dalam surat keterangan yang ditandatangani dan distempel materai Rp 6.000,00 di Gedung Subdit Penegakan Hukum (Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya. Sepertinya kita tidak akan bertemu lagi dengan Ichiro ya? :(

Atau mungkin setelah ini kita akan melihat Nichiro? (Nichiro -> ‘anak kedua’) Hehe...


[page_break no="5" title="Polisi sempat mempertimbangkan Andi jadi Duta Tertib Lalu Lintas"]


5 Hal Yang Mungkin Belum Kamu Tahu Tentang Mobil Ichiro: Sang “Punisher” Jalanan "Iya, dia ini cocok jadi Duta Tertib Lalu Lintas!"[/caption]

Menurut Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Risyapudin Nursin, tindakan Andi Wenas ini bisa dibilang positif. Dia bahkan mempertimbangkan Andi Wenas untuk menjadi Duta Tertib Lalu Lintas, seperti yang dilansir dalam Detik:

“Saran jadi duta lalu lintas bisa saja, karena kita ingin mencari orang yang tertib di jalan raya ini. Kalau dilihat Pak Wenas ini ingin tertib berlalu lintas, karena tadi beliau sampaikan dipotong-potong (oleh pengendara lain), itu kekecewaannya positif.”

Jika Andi Wenas jadi Duta Tertib Lalu Lintas, kira-kira Jakarta bisa terbebas dari predikat ‘kota paling macet sedunia’ nggak ya? [Baca: Selamat! Jakarta Dinobatkan Sebagai Kota Termacet di Dunia!]

Sumber: Youtube">, Kompas; Merdeka; Sidomi; Detik 1, 2, 3

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU