Sebagai berandalan, Bouya Harumichi pernah melawan banyak musuh tangguh. Dari saat dia pertama kali pindah ke Suzuran sampai dia drop out, dia dikenal sebagai salah satu orang terkuat di kota Toarushi.
Di bab 94 manga Crows, Bouya menyampaikan siapa saja musuh terkuatnya. Mari kita lihat para musuh terkuat Bouya Harumichi berdasarkan pendapat tokohnya sendiri ini.
Hiromi, Pon, Mako. Ketiga petarung ini dikenal sebagai Trio Ebizuka, dan merupakan pihak terkuat yang mengimbangi Bando saat Bouya Harumichi pindah ke Suzuran.
Dari ketiga orang itu, Hiromi adalah yang paling karismatik. Namun Bouya dapat mengalahkannya tanpa masalah. Pon tangguh, namun kadang justru tidak terlibat dalam pertarungan serius.
Tak diragukan lagi, Mako memang anggota Trio Ebizuka yang paling kuat. Bahkan di Crows Zero II, Mako diperlihatkan yang melawan Genji Takiya.
Meski begitu, pertarungan Bouya lawan Mako sebenarnya tidak berjalan seimbang. Bouya membiarkan dirinya dihajar Mako karena dia terdistraksi melindungi foto saudari Yasu. Semua pukulan Mako gagal untuk menghajar Bouya.
Sebaliknya, begitu Bouya memutuskan sudah saatnya untuk melawan balik, Mako dihajarnya dengan kilat.
Bouya tetap menyebut Mako sebagai salah satu musuh terkuat yang pernah dia hadapi saat ditanya.
Kiiko dan Tetsuji disebut sama-sama oleh Bouya, jadi entah dia menganggap siapa yang lebih kuat.
Tetsuji adalah petarung terkuat kedua di geng Snakehead, hanya di bawah Kouhei Jinnai.
Dalam pertarungan klimaks antara geng P.A.D dan Snakehead, Tetsuji menunjukkan kekuatan ini dengan merontokkan Ryuushin serta Bitou Tatsuya, yang sudah luka duluan, dengan cepat.
Namun saat Tetsuji harus menghadapi Bouya dalam duel, Bouya dapat mengunggulinya dengan mudah. Pertarungan itu hanya berlanjut karena Tetsuji terus mencoba bangkit, ditopang oleh kekuatan tekad.
Sementara itu, Kiiko (nama asli Kishima Kochi) adalah sahabat dari Parko dan Teru; geng kecil yang sempat membuat masalah di Toarushi.
Pada dasarnya, Kiiko sejenis dengan Tetsuji. Bouya terlalu kuat untuk dia hadapi, namun dia terus bangkit ditopang oleh hasrat untuk tidak mau kalah.
Sayang, pada akhirnya tubuh Kiiko menyerah karena tak mampu menerima hantaman bertubi-tubi Bouya. Kalau dari prestasi melawan Bouya, Kiiko bisa bertahan lebih lama dan lebih banyak menghajar petarung Suzuran itu dibanding Tetsuji.
Bouya menganggap kedua petarung ini seri di peringkat ketiga sebagai petarung terkuat yang pernah dia hadapi.
Sebenarnya, kalau dilihat secara obyektif sih Tatsuya berada di bawah Ryuushin kalau kita lihat dari jalannya pertarungan. Tatsuya pernah mengalahkan Bouya dengan menendangnya jatuh dari tangga, membiarkan Bouya dikeroyok Housen.
Saat mereka akhirnya berduel, Bouya sempat didesak Tatsuya di awal. Namun begitu Bouya memutuskan serius, pertarungan melawan Tatsuya selesai dengan cepat. Tatsuya dibuat terpental ke sana-ke mari oleh pukulan Bouya.
Sementara itu Ryuushin adalah satu dari sangat sedikit tokoh yang mampu merepotkan Bouya dalam pertarungan satu lawan satu.
Bouya bahkan begitu repot hingga dia tidak bisa mengimbangi Ryuushin dalam pertarungan jujur. Dia harus menggunakan semua taktik kotor untuk bisa merontokkan Ryuushin, mulai dari menyerang kaki hingga distraksi konyol.
Tatsuo adalah berandalan terkuat di Jepang. Satu-satunya kekalahannya, hingga dia mundur dari urusan perkelahian, datang dari Bouya Harumichi.
Bouya sendiri mengakui kalau dia lengah sedikit saja, maka Tatsuo akan mengalahkannya. Analisis itu bukan merendah. Pertarungan Bouya lawan Tatsuo memang sangat seimbang. Meski menang, Bouya kesulitan berjalan kemudian.
Rindaman bagaikan monster. Remaja tinggi besar yang selama sekolah di Suzuran mampu mengalahkan petarung luar biasa tangguh seperti Takiya Genji, Serizawa Tamao, dan Bouya Harumichi.
Di bab 94, Bouya berpendapat kalau tidak ada manusia hidup yang bisa mengalahkan Rindaman di Jepang. Melihat seperti apa kekuatannya, pendapat Bouya ini bisa jadi ada benarnya. Meski begitu, bagi Rindaman sendiri Bouya juga bukan musuh yang mudah. Bouya mampu mendesaknya lebih hebat daripada Genji dalam banyak pertarungan dulu.
Itulah para musuh terkuat Bouya Harumichi, menurut Bouya sendiri.
Selain mereka, Bouya berpendapat kalau Parko sangat kuat. Bahkan lebih kuat dari Kiiko. Namun dia tidak pernah menghadapi Parko langsung, terutama karena dalam kunjungan ke Toarushi masalah Parko justru ke Chiaki.
Selain itu ada juga Bulldog, pemimpin karismatik Aliansi Kurotaki. Bulldog dan Bouya adalah sahabat baik, jadi mereka tak pernah berkelahi. Tapi Bouya saja berpendapat kalau Bulldog serius, ia tidak akan bisa mengalahkan orang itu.
Gimana menurut kamu soal daftar musuh terkuat Bouya Harumichi ini? Adakah tokoh yang harusnya disebut juga? Sampaikan di kolom komentar!