Ini Dia 9 Lagu Jepang yang Wajib Kamu Dengar Minggu Ini! (Volume 13)

Untuk minggu ini lagu Jepang yang wajib kamu dengar datang dari E-Girls, Sambomaster, Sunny Day Service, Nodoka Kirishima, Taichi Mukai, Michael Kaneko, dan Friends!

Ini Dia 9 Lagu Jepang yang Wajib Kamu Dengar Minggu Ini! (Volume 13)

Ini Dia 9 Lagu Jepang yang Wajib Kamu Dengar Minggu Ini! (Volume 13)

Untuk minggu ini lagu Jepang yang wajib kamu dengar datang dari E-Girls, Sambomaster, Sunny Day Service, Nodoka Kirishima, Taichi Mukai, Michael Kaneko, dan Friends.

Kini, Duniaku.net mempunyai artikel rekomendasi baru untuk kamu yang ingin menyelami lagu Jepang lebih dalam lagi serta menambah wawasan tentang lagu Jepang. Lagu yang ditawarkan di sini pastinya ada yang sudah kamu tahu atau mungkin ada yang kamu belum tahu. Lumayan kan untuk menambah referensi dan playlist untuk smartphone kamu.

[read_more id="355475"]

Artikel ini akan muncul setiap hari Kamis jadi tetap cek Duniaku.net tiap minggunya untuk mendapatkan rekomendasi musik Jepang yang paling segar dan keren tiap minggunya.

Mari kita mulai melihat dan mendengarkan 9 lagu baru Jepang yang wajib kamu dengar untuk minggu ini di edisi ketiga belas, 28 Desember 2017.

[page_break no="1" title="Sambomaster – Oretachi no Susume Michi wo Kanashimi de Tozasanaide (Victor, 2017)"]

[youtube_embed id="coSWSPf3S20"]

Bagi kalian yang menyukai musik Jepang pasti tahu dengan grup alternative rock/indie rock/soul punk bernama Sambomaster. Nama mereka melejit di kalangan penggemar anime khususnya Naruto melalui lagu mereka yang dirilis pada tahun 2005 berjudul “Seishun Kyousoukyoku”.

Grup yang diisi oleh Takashi Yamaguchi di (vocal, gitar), Youichi Kondou (bass), Yasufumi Kiuchi (drum) ini masih aktif di dunia musik sampai sekarang dan telah mengeluarkan sembilan album dan dua puluh single sepanjang karirnya dan terus memadukan musik soul, punk, dan rock n roll yang membuat pendengarnya bersemangat dan memotivasi pendengarnya.

Single ke-20 mereka berjudul “Oretachi no Susume Michi wo Kanashimi de Tozasanaide” telah dirilis pada 12 April 2017 dan diikuti album kesembilan mereka berjudul YES yang dirilis pada 10 Mei 2017 dengan sound seishun punk dan rock n roll yang kental.

[read_more id="343556"]

[page_break no="2" title="E-Girls – All Day Long Lady (Rhythm Zone, 2017)"]

[youtube_embed id="-HIl-C-EvrU"]

E-Girls adalah grup girlband yang merupakan versi cewek dari grup boyband terkenal yaitu Exile. Grup ini telah terbentuk dari tahun 2011 dan berisikan 11 member dari dua grup yang berbeda yaitu Happiness dan Flower yang juga aktif di dunia musik.

Kepopuleran mereka di Jepang sudah tidak diragukan lagi, keempat album mereka berhasil menjadi jawara di Jepang dengan penjualan yang meyakinkan. Mereka juga berhasil menaruh 16 single mereka ke dalam posisi 5 besar di Oricon Single Chart.

Lagu “All Day Long Lady” yang upbeat dan dipengaruhi oleh musik disco serta pengaruh indie pop/dance pop ini diambil dari album keempat mereka E.G. Crazy yang menjadi album terakhir mereka sebagai grup dengan 20+ member sebelum dipangkas menjadi 11 member. Album ini telah berhasil duduk di posisi pertama di Jepang selama dua minggu.

[duniaku_baca_juga]

[page_break no="3" title="Sunny Day Service – Sakura Super Love (Rose Records, 2017)"]

[youtube_embed id="TyOVX8EMnwA"]

Sunny Day Service adalah band indie pop/pop rock yang telah terbentuk dari tahun 1992 yang terdiri dari Keiichi Sokabe (vokal, gitar), Takashi Tanaka (bass), Harushige Maruyama (drum).

Meski nama mereka tidak terlalu populer di kalangan musik mainstream di era sekarang tetapi mereka mempunyai reputasi yang luar biasa di dunia musik indie pop Jepang dan sukses memasukkan empat album mereka ke posisi 10 besar di Oricon Album Chart. Trio ini sempat bubar di tahun 2000 sebelum terbentuk kembali di tahun 2008 dan masih aktif hingga sekarang.

Sepanjang karirnya mereka telah mengeluarkan 20 single, dan 10 album. Single ke-19 mereka “Sakura super love” telah dirilis pada 15 Maret 2017 dan telah mendapatkan antusiasme yang besar dari platform streaming seperti Spotify dan Apple Music.

Musik yang simpel, video klip yang melankolis serta petikan gitar yang asyik membuat “Sakura super love” wajib kamu coba.

[duniaku_adsense]

[page_break no="4" title="Nodoko Kirishima – Kotoba ni Shitakute Dekinai Kotoba o (King Record, 2017)"]

[youtube_embed id="caPYQafHyp8"]

Nodoka Kirishima merupakan solois yang lahir di Kanagawa pada 5 Mei 1991. Sejak kecil ia telah bermain electon atau electronic organ dan telah menyanyikan musik klasik pada masa SMP.

Ia mengirimkan demo kepada produser musik terkenal Takeshi Kobayashi dan langsung ditarik ke manajemennya yaitu OORONG-SHA. Pada 2015, ia mengeluarkan debut mini album berjudul round voice pada 29 Juli 2015 dibawah label A-Sketch.

Ia berpindah label ke King Record dan langsung mendapatkan bantuan dari ryo yang sebelumnya menjadi produser dari supercell dan Egoist. Lewat Takeshi dan ryo ia mengeluarkan single perdananya berjudul “Kotoba ni Shitakute Dekinai Kotoba wo” yang sangat terasa sekali aura supercell dan Egoist dengan vokal yang tidak terlalu terdengar sangat anime.

[duniaku_adsense]

[page_break no="5" title="Friends – Night Town (Pimalayas, 2017)"]

[youtube_embed id="p428-KKGtYU"]

Friends merupakan sebuah band funk/indie pop yang terbentuk dari tahun 2015 dan terdiri dari Emi Okamoto (vokal, penulis lirik), Hirose Hirose (keyboard, vokal, rap), Ryouhei Nagashima (bass), Tarou Michiru (gitar, vokal), dan SEKIGUCHI LOVE (drum).

Meskipun terhitung baru namun grup ini mampu mencuri perhatian penikmat musik Jepang dengan lagu-lagunya yang funky dan bernuansa city pop.

Mereka telah mengeluarkan album perdana mereka Baby Tanjou yang telah dirilis pada 5 April 2017 dan mendapatkan tanggapan positif dari pecinta musik Jepang. Mini album terbaru mereka atau mereka sebut petit album berjudul Petit Town telah dirilis pada 22 November 2017 dan menampilkan lagu “NIGHT TOWN” yang kental dengan nuansa city pop dan pop jazz.


Yakin puas dengan lima lagu Jepang di atas? Masih ada empat lagu Jepang lagi loh yang wajib kamu dengar minggu ini. Cek halaman berikutnya untuk mengetahui lebih lanjut tentang empat lagu ini.

[page_break no="6" title="Kirinji Feat. Charsima.com – Ai no Tohiko (Universal, 2017)"]

[youtube_embed id="iboM79ANVuo"]

Awalnya Kirinji merupakan sebuah duo pop jazz yang terdiri dari kakak beradik Yasuyuki Horigome dan Takaki Horigome pada Oktober 1996. Pada 2013, Yasuyuki Horigome mengundurkan diri agar fokus dalam solo karirnya.

Takaki langsung mengubah format Kirinji menjadi full band dengan formasi Hioshi Kusunoki (drum, percussion), Chigasaki Manabu (bass, synth, trumpet), Genichi Tamura (gitar, banjo), Erino Yukie (gitar, violin) dan Kotringo (piano, keyboard).

Kirinji telah mengeluarkan 18 singe fisik, 17 single digital, dan 12 album membuat mereka menjadi salah satu grup pop jazz populer dan mempunyai nama besar di Jepang.

Single digital teranyar mereka berjudul “Ai no Tohiko” menggandeng duo hip hop Charisma.com dan menghasilkan sebuah nomor funk dan disco yang modern dan asyik untuk bergoyang.

[read_more id="357685"]

[page_break no="7" title=" Naoto Inti Raymi – Sunday (Universal, 2017)"]

[youtube_embed id="xfRArAwqtO8"]

Nakamura Naoto atau lebih dikenal dengan Naoto Inti Raymi merupakan solois asal Perfektur Mie yang lahir pada 15 Agustus 1979. Ia awalnya debut di dunia musik dengan menggunakan nama Naoto pada tahun 2001 di bawah label Sony Music. Tetapi, karirnya tidak berjalan mulus di dunia musik dan langsung beralih menjadi penyiar dan penulis novel.

Karir bermusiknya baru diakui pada tahun 2010 ketika ia berada di label Universal Music melalui album ketiganya Adventure yang mampu mencapai posisi ketiga di Jepang. Selain aktif membuat album ia juga senang jalan-jalan keliling dunia dan menumpahkan kisah perjalanannya dalam sebuah konsep album bernama Tabiuta Diary.

Seri pertama Tabiuta Diary sendiri telah dirilis pada 25 September 2013 dan seri keduanya dirilis pada 22 November 2017 dan berisi lagu selama perjalanannya ke Mozambik, Belanda, Rumania, dan Swedia. Lagu “Sunday” terinspirasi dari perjalananya ke Afrika dan berisikan musik pop funk yang sangat kekinian.

[duniaku_baca_juga]

[page_break no="8" title="Michael Kaneko – Lost In This City (Origami, 2017)"]

[youtube_embed id="kSohN46R4pY"]

Michael Kaneko merupakan penyanyi pendatang baru yang berasal dari Tokyo, Jepang namun besar di California, Amerika Serikat.

Sebelum berfokus kepada karir solonya, penyanyi yang bahasa Inggrisnya di atas rata-rata penyanyi Jepang ini dulunya sering membantu musisi Jepang lainnya seperti Ovall, Kan Sano, Aimyong serta mengisi vokal untuk berbagai jingle di berbagai macam iklan di Jepang.

Nama ia melejit berkat kolaborasinya bersama duo EDM AmPm lewat “Best Part of Us” yang menjadi lagu artis Jepang pertama yang berhasil meraih 9 juta pemutaran di Spotify. Musisi yang pernah tampil di Jakarta ini telah mengeluarkan EP perdananya Westbound dan siap mengenalkan musiknya yang easy listening ke dunia lewat “Lost In This City”.

[duniaku_adsense]

[page_break no="9" title="Taichi Mukai Feat. Salu – Sora (Toy’s Factory, 2017)"]

[youtube_embed id="MesuBQZfeDk"]

Taichi Mukai merupakan seorang penyanyi merangkap model yang lahir di Fukuoka pada 13 Maret 1992. Sebelum bersolo karir ia telah tergabung dalam sebuah grup bernama Modio.

Selepas dari grup tersebut ia memutuskan untuk fokus ke solo karir dan mendapatkan highlight dari berbagai macam media Jepang ketika mengunggah lagu-lagu buatannya di Soundcloud.

Ia langsung ditarik oleh major label Toy’s Factory dan mengeluarkan mini album 24 yang mendapatkan atensi positif dari para kritikus musik Jepang.

Ia mengeluarkan album perdananya berjudul BLUE yang telah dirilis pada 29 November 2017 dengan nuansa R&B dan indie soul yang kental dan asyik. Keasyikan tersebut bisa dilihat di lagu “Sora” yang berkolaborasi dengan rapper SALU yang sedang naik daun di kalangan pecinta hip hop di Jepang.

[duniaku_adsense]

Diedit oleh Fachrul Razi

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU