INAICTA 2013 Telah Dimulai!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Semangat baru INAICTA 2013 dimulai dengan tema baru, Teknokrasi: Nation of Possibilities.  

Perhelatan di dunia ICT ini telah dibuka pada tanggal 14 Februari 2013 kemarin oleh Menteri Komunikasi dan Informasi. Dengan fokus acara pada lomba-lomba yang diadakan, diharapkan banyak benih-benih baru yang akan mensukseskan dunia ICT Indonesia.

Hal terbaru di INAICTA kali ini adalah kemunculan kategori baru Game dan Interactive Media.  Menilik dari para developer game di Indonesia yang ternyata sukses hingga menembus pasar internasional merupakan salah satu hal yang melatarbelakangi kehadiran kategori baru tersebut. Potensi yang dimunculkan dari bidang ini bisa menjadi salah satu hal yang berharga bagi kemajuan dunia IT di Indonesia.

Kategori satu ini akan diikuti dari kalangan profesional hingga anak-anak sekolah dasar.  Mereka semua akan ditantang untuk memeras habis kreatifitas mereka hingga menghasilkan karya inovasi digital yang akan dinilai oleh para dewan juri INAICTA 2013.

Kategori games, sebagai salah satu yang populer tahun lalu, akan dibagi lagi menjadi tiga bagian, yakni game, advergames, dan edugames. “Kami memiliki alasan khusus mengapa memasukkan kategori games dan interactive media pada INAICTA tahun ini, yaitu besarnya potensi kategori ini dan kualitas karya yang tidak kalah dengan pemain internasional,"jelas ketua pelaksana INAICTA 2013, Andreas Surya.

Selain itu, beberapa kategori yang dilombakan , antara lain:

Untuk pelaku industri TIK secara umum, ada tujuh kategori yakni:

1. Creative & Innovative New Media untuk karya-karya interaktif, media sosial dan media baru
2. Digital Entertainment untuk karya-karya hiburan digital seperti game dan animasi digital
3. e-Gov Application untuk karya-karya yang memberi nilai tambah bagi kegiatan di lembaga-lembaga pemerintahan dan layanan publik
4. e-Business & Industrial Application, Enterprise Level untuk aplikasi-aplikasi enterprise
5. e-Business & Industrial Application, SME Level untuk aplikasi-aplikasi yang membantu atau memberi nilai tambah bagi usaha kecil dan menengah
6. Research and Development untuk aplikasi-aplikasi riset terapan, serta
7. e-Inclusion untuk karya-karya yang membantu pengguna dengan keterbatasan tertentu (seperti tuna daksa, tuna netra, tuna rungu)

Lalu ada kategori khusus pelaku startup dengan syarat-syarat diantaranya: perusahaan sudah berdiri secara legal, belum berumur 30 bulan pada tanggal 14 Oktober 2013, bukan merupakan anak perusahaan dari perusahaan yang dianggap sudah mapan, serta belum menerima pendanaan besar dari VC atau investor lain.

Beberapa kategori khusus pelajar dari sekolah dasar hingga tingkat perguruan tinggi, seperti Application, Creative New Media, dan Applicative Robot. Dan ada pula untuk praktisi pendidikan yakni kategori e-Learning.

Sumber: INAICTA