Kombinasi RTS dan Elemen Card Game dalam Lords of Vandaria!
Setelah merilis Infectonator untuk mobile beberapa minggu lalu, kali ini bekerja sama dengan Vandaria Saga, Toge Productions merilis Lords of Vandaria. Seperti apa game-nya? Yuk kita simak di dalam!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah beberapa minggu lalu sukses merilis versi porting Infectonator untuk Android dan iOS, awal minggu ini Toge Productions kembali merilis game barunya di Armor Games dengan judul Lords of Vandaria (LoV). Sesuai dengan judulnya, game ini ber-setting di dunia Vandaria, salah satu dunia fantasi terbesar di Indonesia. Sejauh ini, Vandaria sudah berhasil menelurkan banyak produk dan berhasil menyabet beberapa penghargaan, seperti penghargaan MURI untuk TCG buatan Indonesia pertama untuk Vandaria Wars, dan Novel Fantasi terlaris tahun 2011 versi TV One untuk dua novel Vandaria yang sudah dirilis, Ratu Seribu Tahun dan Harta Vaeran. LoV ini akan menandai debut Vandaria Saga di dunia game, dan nantinya akan berlanjut dengan game-game lainnya.
LoV mengisahkan kedatangan para frameless ke dunia manusia yang sudah dimulai sejak tiga millenium lalu. Awalnya, mereka mendeklarasikan akan menjadi penyelamat umat manusia, dengan menyebarkan agama dan cara-cara hidup mereka. Namun, lambat laun mereka mengambil kebebasan dari manusia, dan mulai menyebabkan penderitaan yang tidak kunjung habis. Setelah bertahun-tahun hidup dalam tekanan, akhirnya 15 tahun lalu pemimpin Nirvana memulai perang besar kepada para frameless dengan menarik bantuan dari kerajaan-kerajaan yang ada. Dalam game ini, kamu akan memerankan Uri Schalbirke, komandan tentara Zur dari Union of Destiny, yang menjadi salah satu sekutu Nirvana, yang harus membantu tentara Blackmoon untuk melintasi Gorm's Pass.
Setelah menengok latar belakang kisahnya, yuk sekarang kita masuk ke dalam gameplay-nya. Bagi kamu penggemar game-game Toge Productions, utamanya serial Necronator atau Relic of War, maka kamu tidak akan asing dengan gameplay game ini. Gameplay utama dari game ini mirip dengan kedua game di atas, dimana kamu harus memberikan komando kepada pasukan kamu untuk menyerang dan menghancurkan kastil Edenion, sembari merebut bangunan-bangunan sepanjang perjalanan menuju ke kastil tersebut. Selain dengan melatih dan memberikan komando kepada pasukan, kamu juga bisa menggunakan dua cara lain dalam berperang, yaitu menggunakan spell atau dengan membangun tower penyerang di beberapa titik bangunan tertentu. Kamu tidak bisa membangun pasukan sebanyak yang kamu mau, karena selain dibatasi dengan uang, jumlah pasukan yang bisa kamu latih dan bisa berperang di arena dalam satu waktu dibatasi oleh jumlah resource yang tersedia, yang ditunjukkan dengan ikon daging di bagian atas layar.
Lanjut ke halaman selanjutnya ya..
Uri Schalbirke, karakter yang kamu perankan dalam game ini[/caption]
Elemen Card Game dan Tower Defense
Di setiap pergantian level, kamu bisa melakukan manajemen pasukan atau spell kamu. Di sinilah letak keunikan game ini, dimana sistem manajemen unitnya menggunakan sedikit campuran elemen Card Game. Sebagai permulaan, kamu akan mendapatkan dua unit, Swordman dan Archer dengan jumlah yang tidak terbatas. Untuk mendapatkan unit lain, kamu bisa membeli booster pack yang berisi kartu dengan menggunakan Gold yang kamu dapatkan selama pertempuran. Setiap booster berisi enam kartu yang bisa bervariasi antara unit atau spell. Selain dari pertempuran, kamu juga bisa membeli Gold ini dengan uang nyata, yang ditawarkan dalam tiga paket, US $0.99 untuk 250 Gold, US $2.99 untuk 1.000 Gold dan US $4.99 untuk 2.000 Gold.
Selain manajemen unit dan spell, kamu juga bisa membangun upgrade-upgrade tertentu di tab upgrade, yang akan menjadi buff untuk pasukan kamu. Sebagai contoh, kamu bisa membangun Blacksmith untuk menambah damage dan health unit kamu, atau membangun Windmill yang bisa menambah kapasitas pelatihan pasukan kamu dalam peperangan. Konsep Vandaria Wars lain yang ditawarkan dalam game ini adalah adanya sistem Turn yang ditandai dengan jumlah hari yang ada di bagian atas world map. Setiap kamu memutuskan untuk menjalani satu peperangan di satu map tertentu, jumlah hari akan bertambah yang juga akan menambah produksi Gold kamu. Namun sebaliknya, jika kamu memilih End Turn, maka kemungkinan kamu akan diserang oleh tentara Edenion. Nah, saat diserang ini, maka gameplay akan sedikit berubah menjadi genre Tower Defense biasa, dimana kamu harus menjaga kastil kamu dari gelombang musuh yang datang dengan cara membangun tower-tower di sepanjang jalan menuju kastil. Kemungkinan lain jika kamu memilih End Turn adalah kamu akan mendapatkan panen Gold tanpa harus berperang, atau jika "apes" maka kamu akan diserang oleh wabah mematikan, yang membuat kamu kehilangan sejumlah Gold karena gagal panen.
Empat card booster yang bisa didapatkan di game ini, dari kiri ke kanan Black, Bronze, Silver dan Gold[/caption]
Dari gaya grafis, penggunaan grafis kartu yang berupa vektor ini sedikit berbeda dengan kebanyakan game-game Toge yang menggunakan grafis pixel art yang sudah menjadi ciri khas mereka. Namun penggunaan grafis unit yang lucu ini tidak mengurangi satu ciri khas game-game Toge lainnya, yaitu "berdarah-darah". Ya, meskipun grafis unit dirubah menjadi lucu, namun tetap kamu akan menemui darah yang keluar saat unit kamu berperang dengan unit milik musuh.
Beberapa unit dalam Lords of Vandaria[/caption]
Tertarik untuk memainkan game ini? Segera arahkan browser kamu untuk menuju ke link berikut ini untuk memainkannya. Dan setelah memainkan game ini, silahkan share pendapat kamu di kolom komentar ya!