Kalau Ada Suicide Squad Versi Film Marvel, Siapa Anggotanya? Ini 6 Kandidatnya!
Misalkan nih, Marvel Cinematic Universe bakal bikin film yang jagoannya adalah kelompok penjahat. Siapa yang cocok? Ini nih enam kandidatnya!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Komik Marvel sebenarnya memiliki kelompok di mana penjahat, atau mantan penjahat, mengabdi sebagai pahlawan. Namanya adalah Thunderbolts.
Bedanya, Thunderbolts biasanya tidak memiliki unsur paksaan seberat Suicide Squad. Kelompok pertama ini toh terdiri dari penjahat yang berpura-pura jadi pahlawan, memanfaatkan absennya para hero, lalu keterusan.
Nah, gimana kalau Thunderbolts ada di versi Marvel Cinematic Universe? Pendekatannya mungkin akan lebih mirip Suicide Squad. Para penjahat dipaksa untuk terlibat dalam misi-misi rahasia.
Untuk daftar ini, penulis fokus menyorot tokoh-tokoh yang muncul di film layar lebar Marvel. Kalau kita lihat versi serial TV juga, sosok seperti Luke Cage (punya catatan kriminal), Elektra, dan Punisher sudah tentu patut dipertimbangkan.
Masalahnya, sampai saat ini sosok-sosok itu seperti diabaikan oleh Marvel Cinematic Universe. Jadi ya, mereka tidak dipertimbangkan.
Siapa saja nih yang bisa jadi anggota kalau ada Suicide Squad versi Marvel? Ini kandidatnya!
Pada dasarnya, Bucky adalah sosok yang paling tepat untuk kelompok Suicide Squad versi Marvel.
Di satu sisi, dia memiliki segudang dosa yang akan sulit diampuni sepenuhnya, meski ia melakukan semua itu sebagai anggota HYDRA.
Di sisi lain, Bucky benar-benar sudah bertobat dan kendali HYDRA terhadap dirinya sudah diatasi oleh Shuri.
Bucky bisa mengabdi di Thunderbolts untuk mencoba menebus kesalahannya di masa lampau.
Zemo adalah seorang ahli taktik genius. Rentetan muslihatnya berujung kepada kehancuran Avengers, membuat mereka terpecah saat Thanos memutuskan memulai koleksi Infinity Stone.
Zemo berhasil ditangkap hidup-hidup di akhir Civil War berkat T'Challa. Bila ada kelompok Thunderbolts, dia bisa dimanfaatkan untuk membantu. Terutama karena dia juga adalah veteran perang, yang minimal bisa jaga diri di medan tempur.
Kalau Bucky dan Zemo berada di satu tim, sudah pasti akan terjadi konflik. Terutama karena Zemo yang sudah mempersulit hidup Bucky di Civil War. Namun konflik ini juga bisa menjadi motor pendorong cerita yang menarik, membuat penonton penasaran ingin menyaksikan lanjutannya.
Selain itu... Zemo sebenarnya terlibat dalam Thunderbolts pertama di komik. Berhubung dia masih hidup, rasanya dia wajib juga terlibat kalau ada Thunderbolts versi film.
Lanjutan kandidat anggota Suicide Squad versi Marvel dapat kamu cek di halaman kedua!
Sadarkah kamu kalau Abomination sebenarnya belum mati?
Yep, makhluk yang satu ini diketahui masih dibekukan di suatu tempat. Bahkan awalnya yang direncanakan menjadi anggota Avengers adalah Abomination, bukan Hulk. Coulson dan Sitwell harus berusaha mengubah rencana tersebut.
Abomination mungkin terlalu gila untuk jadi anggota Avengers. Tapi untuk kelompok yang terdiri dari penjahat, seperti Thunderbolts, dia bisa jadi kandidat.
Emil Blonsky, identitas asli Abomination, toh masih dianggap oleh sebagian orang sebagai pahlawan perang.
Keberadaan Abomination bisa dianggap sebagai Hulk-nya Thunderbolts.
Dari segi kemampuan bertarung jarak dekat, Batroc termasuk jago. Dia bisa mengimbangi Captain America, sebelum akhirnya dikalahkan oleh sang kapten.
Dia juga sepertinya mampu memimpin pasukan dengan oke. Terbukti kalau kapal yang dia kuasai bersama para tentara bayaran di awal The Winter Soldier adalah kapal milik SHIELD, yang dijaga orang seperti agen Sitwell.
Sudah begitu, Batroc pun sejak awal sebenarnya bekerja pada Nick Fury. (Walau dia sepertinya tidak menyadari itu).
Terakhir terlihat, Batroc diketahui masih hidup. Dia hanya diinterogasi saja, belum dieksekusi. Kalau memang bakal dibentuk tim Suicide Squad versi Marvel, penulis merasa Batroc seharusnya termasuk yang direkomendasikan.
Dua lagi kandidat anggota Suicide Squad versi Marvel Cinematic Universe dapat kamu cek di halaman ketiga!
Dari Spider-Man: Homecoming, Vulture adalah penjahat yang sangat potensial untuk bekerja di bawah Thunderbolts.
Sejak awal toh Adrian Toomes bukan orang yang sepenuhnya jahat. Dia bekerja menjadi perampok hanya karena pekerjaannya terusik. Dia tidak punya penyesalan dalam membunuh, namun tidak langsung memutuskan solusi seperti itu.
Bila Vulture diiming-imingi hal seperti identitas baru, atau tunjangan untuk anak dan istrinya, penulis merasa tokoh yang satu ini pasti mau.
Vulture sendiri bisa menjadi Iron Man dari Thunderbolts. Sosok yang dapat memberi dukungan dari udara lewat tembakan-tembakan dari teknologi canggih.
Sebenarnya, dari Homecoming ada dua lagi nama yang cocok untuk menemani Vulture. Satunya adalah Shocker, satunya lagi adalah Tinkerer.
Namun untuk dijadikan agen lapangan, Shocker tampaknya lebih cocok. Dilengkapi sarung tinju Crossbones yang telah dimodifikasi, Shocker sempat merepotkan Spidey saat Spidey tidak siap.
Shocker sendiri terbukti loyal kepada Vulture. Loyalitas ini dapat berguna dalam tim seperti Thunderbolts.
Menurut penulis, itulah enam kandidat anggota Suicide Squad versi Marvel. Gimana pendapatmu? Sampaikan di kolom komentar!