Ini Nih Prestasi Captain America Paling Menghebohkan di Film Marvel!
Hingga Avengers: Infinity War, inilah prestasi-prestasi Captain America yang paling menghebohkan!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Captain America adalah seorang super soldier berpengalaman.
Itu membuat dia lebih berbahaya dari Black Widow dan Hawkeye, yang kurang lebih benar-benar manusia biasa. Namun dia tetap bukan orang genius dengan armor canggih, monster yang mampu mengalahkan dewa, dewa Asgard betulan, maupun memiliki kekuatan sihir.
Apakah itu berarti Captain America kurang berguna dalam konflik besar? Tidak juga. Gabungan kekuatan tekad, latihan tempur, dan kekuatan serum super soldier membuat Cap bisa menjadi ancaman bagi siapa pun.
Buktinya? Inilah prestasi Captain America paling menghebohkan di semesta film Marvel sejauh ini!
Jujur, penulis kurang mengerti logika pihak pemerintah Amerika saat mereka menjadikan Steve Rogers sebagai aktor, bukannya langsung dikirim ke medan perang.
Momen di mana Steve merasa dirinya harus bertindak ini termasuk salah satu prestasi paling menghebohkannya. Begitu heboh, bahkan, sampai dia langsung dilantik menjadi prajurit garis depan, bukan lagi aktor.
Patut diingat: sebelum kejadian ini pengalaman bertarung Steve sepertinya terbatas ke dipukuli oleh bully dan mengejar mata-mata HYDRA di New York. Ini beda. Dia terjun ke markas musuh sendirian, benar-benar tanpa support.
Dia juga belum punya kostum resmi dan tameng Vibranium. Kostum yang dia pakai ya kostum panggungnya, ditutupi jaket. Tamengnya pun properti panggung.
Namun Cap lalu membebaskan para tahanan perang, termasuk Bucky, dan mendorong Red Skull untuk sekalian menghancurkan salah satu markasnya.
Mjolnir adalah salah satu senjata terkuat di dunia film Marvel. Salah satu mahakarya dari Nidavellir.
Dalam salah satu adegan di Avengers 1, Captain America mencoba meminta Thor untuk menahan diri. Namun Thor saat itu kepalanya terlalu panas hingga dia memutuskan untuk sekalian saja mengayunkan palunya ke Cap.
Patut diingat kalau tepat sebelum itu palu ini sempat digunakan untuk mementalkan Iron Man.
Thornya mental, banyak pohon tumbang, namun Cap tetap bisa bangkit lagi.
Harus diakui, di Avengers 1 Cap memang sempat ketutupan oleh para pahlawan lain.
Hulk membuktikan kekuatannya dengan menjatuhkan Leviathan milik Chitauri, serta membuat Loki jadi mainan. (Sebelumnya, Loki mampu mendesak Cap dalam duel di Jerman).
Iron Man ikut merontokkan Leviathan, lalu menerbangkan nuklir melewati Wormhole, menghancurkan armada Chitauri sebelum lebih banyak masuk ke Bumi.
Thor ya Thor. Kekuatan palu dan petirnya menjadi andalan untuk semakin merontokkan para prajurit Chitauri.
Russo Bersaudara lalu membuktikan kalau Cap benar-benar luar biasa di The Winter Soldier. Salah satu prestasinya yang paling berkesan?
Dia menghancurkan satu pesawat tempur canggih seorang diri!
Lanjutan prestasi Captain America paling menghebohkan dapat kamu cek di halaman kedua!
Di adegan klimaks The Winter Soldier, Falcon dan Captain America mencoba menghancurkan Helicarrier yang akan menjadi senjata pamungkas HYDRA.
Saat itu, senjata dari setiap Helicarrier sudah ditarget ke orang-orang yang dinilai berbahaya oleh HYDRA. Thor dan Hulk mungkin akan selamat, namun entah apa Hawkeye atau Stephen Strange bisa menghindar jika mereka mendadak jadi korban tembakan artileri.
Sudah begitu, Cap dan Falcon tidak punya banyak support. Kru SHIELD yang loyal dibunuhi oleh Winter Soldier sebelum mereka bisa terbang memberikan dukungan.
Tetap saja Cap dapat dengan sukses menyebabkan hancurnya tiga Helicarrier, meski waktunya mepet. Dia juga adalah tokoh di film The Winter Soldier yang terbukti mampu mengalahkan Winter Soldier.
Bahkan Cap sepertinya bisa saja sekalian membunuh Winter Soldier kalau saja sang prajurit HYDRA itu bukan Bucky.
Pada dasarnya, Iron Man mungkin adalah Avengers terkuat ketiga.
Dia memiliki armor yang semakin lama semakin canggih. Iron Man sih bukan lagi prajurit, melainkan mesin tempur yang bisa melawan satu pasukan kecil sendirian.
Karenanya, prestasi Cap ini mengagumkan. Terutama karena Bucky sukses dilumpuhkan oleh Tony kira-kira di tengah pertarungan, sehingga Cap harus bertarung sendiri.
Namun baik Cap maupun Tony tampak tidak senang dengan hasil pertarungan ini. Cap harus menjatuhkan tamengnya, karena ia memang merasa dirinya tidak pantas menyandangnya. Sementara Iron Man kehilangan salah satu sekutunya.
Setelah akhir Civil War, hampir seluruh anggota tim Captain America berada di penjara The Raft.
Raft sendiri adalah penjara di tengah lautan yang dijaga ketat.
Steve Rogers masuk ke sana, mengalahkan semua prajurit yang mencoba menghentikannya, lalu membebaskan seluruh tahanan Raft.
Ini membuktikan kalau yep, bila menghadapi pasukan yang terdiri dari manusia biasa, Steve Rogers sendirian saja sudah cukup.
Prestasi Captain America yang menghebohkan lainnya dapat kamu cek di halaman ketiga!
Brock Rumlow dan para prajurit HYDRA sudah benar-benar mempersiapkan diri untuk menghentikan Captain America.
Mereka memutuskan untuk menyergap di dalam lift. Ruang sempit akan menghambat pergerakan Cap, sehingga dia tidak bisa melakukan aksi-aksi akrobatik yang sulit diantisipasi.
Rumlow juga sudah membawa perlengkapan seperti borgol istimewa, untuk melimitasi gerakan Cap.
Prajurit yang ditugaskan menghadapi Cap juga terdiri dari pria-pria berbadan besar. Jumlah mereka pun banyak, sampai lift terasa hampir penuh.
Apa yang Cap lakukan? Dia menghajar mereka semua. Semua perlengkapan yang disiapkan Rumlow, semua agen HYDRA yang melawannya, tetap tumbang.
Salah satu kunci dari adegan ini adalah: Captain America berulang kali menahan setruman dari tongkat khusus yang dibawa para agen HYDRA. Alat seperti ini biasanya cukup untuk menumbangkan sapi.
Cap menerima setruman berkali-kali namun dia terus bisa bertarung. Seharusnya Rumlow mempersiapkan tongkat setrum yang tegangannya lebih tinggi lagi, haha.
Sebenarnya HYDRA masih mempersiapkan rencana cadangan: sudah ada unit tempur yang siap menghadang Cap saat elevator terhenti. Namun Cap juga dapat lolos dari itu.
Untuk yang tidak tahu signifikansi dari adegan ini: tangan Thanos harus menutup agar Infinity Gauntlet bisa diaktifkan efeknya.
Iron Man dan Doctor Strange menggunakan teknologi serta sihir untuk mempersulit Thanos menutup tangan di Titan.
Begitu Thanos sampai ke Wakanda, Infinity Gauntlet sudah hampir komplit. Captain America lalu menahan tangan Thanos agar tidak menutup. Selama momen ini, Cap sukses membuat Thanos tidak bisa menggunakan Gauntlet.
Gilanya? Cap berhasil. Ekspresi kesal yang diperlihatkan dari wajah Thanos itu tercipta karena ia sempat tidak mampu menutup tangannya.
Tentu saja, pada akhirnya Thanos memilih untuk menggunakan kekuatan fisiknya saja untuk menonjok Cap.
Oh ya, prestasi tersendiri juga Cap masih bisa bangkit lagi setelah itu. Tonjokan Thanos sebelumnya sudah terbukti mampu menghajar dan meng-K.O. Hulk.
Nah, itulah delapan prestasi Captain America yang paling menghebohkan di film Marvel.
Gimana? Setuju nggak? Atau ada prestasi yang menurut kamu lebih keren namun kelupaan tercantum di sini? Sampaikan saja di kolom komentar!
Akankah Captain America menunjukkan prestasi yang lebih keren lagi di Avengers 4? Mari kita nantikan jawabannya bersama-sama di tahun 2019 nanti!