Kurang Sorotan, 5 Pahlawan Marvel Ini WAJIB Dapat Film Sendiri!
Kalau Hawkeye dan Black Widow direncanakan membintangi film sendiri, lima jagoan ini juga wajib dapet film solo juga dong!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Para pahlawan super Marvel di daftar ini semuanya sudah tampil di film Marvel Cinematic Universe. Namun sejauh ini mereka hanya mendapat porsi sebagai peran pendukung.
Nah, gara-gara harus berbagi layar dengan tokoh besar seperti Captain America atau Iron Man, para pahlawan ini jadi kurang digali karakternya. Padahal sepertinya mereka punya potensi seru untuk disorot lebih dalam.
Baru-baru ini beredar kabar kalau Hawkeye akan memperoleh film sendiri. Sebelumnya, Black Widow juga sudah direncanakan akan memperoleh film solo di Phase 4 nanti.
Kalau Black Widow dan Hawkeye saja mendapat film sendiri, penulis merasa lima pahlawan super Marvel di bawah ini tidak boleh ketinggalan!
Vision tampil sebagai tokoh yang sangat penting di Age of Ultron.
Bayangkan saja, proses kreasi Vision saja melibatkan Ultron, Tony Stark, Bruce Banner, dan Thor. Saat dia bangkit, Vision sempat membuat kehebohan dengan mengangkat Mjolnir dengan mudah.
Memang, Vision tidak memperoleh kekuatan petir Thor. Namun Mjolnir dilindungi oleh sihir Odin, yang membuat palu ini hanya dapat diangkat oleh mereka yang pantas. Kemampuan Vision mengangkat Mjolnir langsung membuat ia memperoleh kepercayaan Avengers, yang sebelumnya baku hantam.
Namun setelah itu... peran Vision terasa kurang banyak. Di Civil War, dia menunjukkan potensi kekuatan dengan sulit sekali dihentikan oleh anggota tim Captain America. Namun potensi ini justru tidak terasa di Infinity War, karena Vision menghabiskan sebagian besar film terluka.
Nah, karena ini penulis merasa Vision pantas mendapat film sendiri. Tidak harus cerita masa depan setelah Infinity War atau Avengers 4, penulis merasa film solo Vision bisa mengambil latar antara Civil War dan Infinity War, di mana diam-diam Vision sering menyelinap untuk menemui Scarlet Witch. Dengan begitu, karakter Vision dan Scarlet Witch yang sama-sama kurang terbangun rasanya bisa didalami sekaligus.
Pahlawan super Marvel lain yang pantas memperoleh film sendiri dapat kamu cek di halaman kedua!
Kita sudah melihat Bucky sebagai prajurit teman baik Steve Rogers di Perang Dunia II. Lalu kita juga sudah melihat sepak terjang Bucky sebagai Winter Soldier, pembunuh super yang sulit dihentikan.
Namun setelah itu, peran Bucky seperti berkurang hanya menjadi sebatas sekutu Steve Rogers. Di Infinity War pun aksinya tergolong sedikit, dan ia tidak memperoleh pendalaman karakter karena harus berbagi layar dengan banyak sekali tokoh.
Dengan masa lalu yang sangat menarik, penulis merasa Bucky pantas mendapat film sendiri, jauh dari bayang-bayang Steve. Mungkin sebagai penerus Captain America, mengingat Chris Evans ingin berhenti jadi Cap setelah Avengers 4? Bisa saja.
Kalaupun tidak, penulis merasa Bucky juga bisa disorot beraksi melindungi Wakanda antara Civil War hingga Infinity War. Penulis merasa seharusnya julukan White Wolf Bucky tidak diperolehnya hanya karena dia orang kulit putih di negara Wakanda.
Setidaknya, masa lalu Bucky sudah diperlihatkan.
Falcon terdengar memiliki masa lalu yang menarik, berdasarkan kisahnya di The Winter Soldier. Namun kisah itu tidak diperlihatkan. Di film itu, Falcon pun hanya terasa sebagai orang baik yang... begitu baik sampai dia mau menolong Steve Rogers dalam misi berbahayanya melawan HYDRA.
Setelah itu lebih parah lagi, Falcon hanya terasa sebagai sahabat Steve yang kurang karakterisasi.
Kalau memang Falcon ingin diwariskan gelar Captain America, seperti di komik, penulis merasa ia harus dapat film sendiri dulu untuk memperdalam penokohannya.
Pahlawan super Marvel lain yang pantas memperoleh film sendiri dapat kamu cek di halaman ketiga!
Nick Fury pernah tampil di film-film Phase 1 Marvel, The Winter Soldier, dan juga Age of Ultron serta Infinity War. Namun peran Fury di sana selalu tertutup oleh para pahlawan.
Penulis merasa mata-mata super yang satu ini patut mendapat film sendiri, yang menyorot dunia spionase Marvel. Toh film Marvel yang menyorot dunia tersebut, The Winter Soldier, dikenal sebagai salah satu film Marvel terbaik.
Post-credits Infinity War menunjukkan kalau sejak Age of Ultron, Fury tidak berleha-leha pensiun. Dia mungkin tidak intervensi Civil War, namun dia, Maria Hill, dan sepertinya kru loyalisnya masih tetap bekerja.
Penulis merasa masa-masa antara Age of Ultron hingga Infinity War dari Nick Fury ini bisa disorot. Siapa tahu di antara film-film itu ia sudah menangani krisis yang tak diketahui oleh para pahalwan.
Kalau tidak, penulis justru sangat tertarik dengan aksi Fury antara Winter Soldier ke Age of Ultron. Di sana ia dianggap mati, namun bekerja diam-diam di balik bayangan untuk mengatasi sisa-sisa HYDRA. Itu premis yang menarik untuk diadaptasi jadi film.
Sharon Carter adalah tokoh penting di komik. Di film? Dia memiliki potensi untuk menarik. Dia ini keponakan dari Peggy Carter, si pendiri SHIELD, dan pernah ditugaskan untuk mengawal Steve Rogers.
Potensi menarik itu kurang tersaji dengan baik sejauh ini. Di Winter Soldier, pada akhirnya perannya hanya sedikit. Di Civil War pun perannya sedikit.
Penulis merasa Sharon harusnya mendapat sorotan lebih besar di film. Kalau dia memang dirasa kurang penting untuk memperoleh filmnya sendiri, maka Marvel harus mempertimbangkan menempatkan dia di film Black Widow atau Hawkeye.
Itulah lima pahlawan super Marvel yang penulis rasa pantas mendapat film sendiri. Gimana pendapat kamu? Sampaikan di kolom komentar!