Kurang Dahsyat? 6 Karakter Film Marvel Ini Lebih Lemah dari Versi Komik!
Dibanding versi komiknya, para karakter film Marvel ini kekuatannya masih jauh lebih lemah!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Marvel Cinematic Universe punya tendensi untuk melemahkan karakter tertentu. Terutama bila karakter tersebut hanya memegang peran sebagai tokoh pendukung.
Siapakah karakter film Marvel yang entah kenapa dilemahkan dari versi komik? Ini beberapa di antaranya!
Pernah baca komik JLA/Avengers? Di sana, Grandmaster adalah tokoh yang mampu meladeni Krona; penjahat multisemesta yang mampu menghajar Justice League dan Avengers sekaligus.
Bahkan Grandmaster adalah sosok yang memberi waktu bagi para anggota Justice League dan Avengers dengan memanfaatkan artefak dari dunia Marvel dan DC sekaligus untuk menahan Krona dengan meleburkan kedua dunia, walau ujung-ujungnya Krona terbebas juga dan mulai membawa kedua semesta menuju kehancuran.
Patut diingat kalau sebelum Grandmaster melakukan itu, Krona sedang menghancurkan Galactus; salah satu entitas terkuat di Marvel.
Grandmaster versi film Marvel? Sejauh ini, hanya anak buah Grandmaster saja yang diperlihatkan cukup berbahaya. Grandmaster sendiri hanya terlihat seperti orang eksentrik dengan kostum aneh.
Kalau misalnya Krona menyerang karakter film Marvel (agak mustahil, soalnya karakter itu dipegang DC), maka Avengers dan GotG harus meminta bantuan ke pihak lain.
Di komik, Collector adalah salah satu Elder of the Universe bersama dengan Grandmaster.
Dia pun memiliki kemampuan untuk memanipulasi energi kosmik. Bila ada tokoh komik Marvel dengan kekuatan seperti ini, maka yang dapat mengalahkannya biasanya ya hanya petarung yang sama-sama level kosmik seperti Silver Surfer. Itu pun tidak dengan mudah.
Collector versi komik juga dapat memanfaatkan koleksi persenjataannya untuk membuat dirinya semakin ditaklukkan.
Seperti Grandmaster, Collector versi Marvel Cinematic Universe ujung-ujungnya hanya terlihat seperti pria tua eksentrik dengan kostum aneh.
Sudah penulis bahas di artikel "Tokoh Film Marvel yang Katanya Kuat namun Malah Mengecewakan," penulis jadi bingung kenapa Asgard memutuskan menyerahkan Aether untuk dijaga Collector. Bila Thanos datang, dia jelas-jelas tak bisa melindungi benda itu.
Karakter film Marvel lain yang lebih lemah dari versi komik dapat kamu cek di halaman kedua!
Hah? Thanos yang mampu melenyapkan separuh semesta ini masih lebih lemah dari versi komik?
Yep. Itu benar. Di komik, Thanos mampu melenyapkan separuh semesta dengan sangat mudah. Di film, melakukan itu membuat Infinity Gauntlet terlihat terbakar dan tak diketahui apa bisa dipulihkan.
Di komik juga, menggunakan Infinity Gauntlet membuat Thanos memiliki kesadaran kosmik yang membuat dia mampu mengalahkan entitas seperti Eternity sekalipun. Dia harus melemahkan kesadaran kosmik ini agar pertarungannya melawan para pahlawan bisa lebih seru, untuk memuaskan Death yang ingin ia pikat.
Ujung-ujungnya, bahkan dengan kesadaran kosmik dilemahkan pun Thanos tidak bisa dikalahkan oleh para pahlawan.
Di film? Kalau saja Thor mengincar kepala Thanos dengan Stormbreaker, maka makhluk ungu ini sudah tewas sejak Infinity War. Bahkan di Titan saja Thanos berhasil didesak dan Infinity Gauntlet-nya hampir dibebaskan. Meski memang saat itu batu akik Thanos belum lengkap, Thanos versi komik rasanya tetap tidak akan bisa didesak "hanya" oleh sebagian Avengers dan GotG.
Ngomong-ngomong soal Thor....
Thor juga termasuk karakter film Marvel yang lebih lemah dibanding versi komiknya.
Kamu mungkin ingat kalau Ragnarok mengungkap Tony Stark berpendapat Thor bukanlah Avengers terkuat. Hulk dia nilai lebih kuat dari Thor, meski Thor sebenarnya mampu mengimbangi monster hijau itu.
Di Ragnarok juga Thor dapat dilumpuhkan dengan mudah di Sakaar. Sesuatu yang rasanya mustahil terjadi di versi komik.
Salah satu alasan Thor terasa lebih lemah dari komik sepertinya adalah Mjolnir. Palu orisinal Thor ini memang sangat kuat. Ia bahkan mampu mengalahkan Destroyer dengan mudah di akhir Thor 1 setelah memperoleh palunya ini lagi, setelah sebelumnya makhluk itu mampu mempermalukan seluruh Warriors Three.
Namun dari saat Thor memperoleh lagi Mjolnir hingga saat palu itu dihancurkan Hela, potensi kekuatan palu itu sebagai salah satu senjata terkuat dari Sembilan Dunia sangat kurang terasa. Padahal di komik senjata itu termasuk yang dapat menghancurkan dunia bila digunakan dengan serius. Di film? Captain America dengan tameng vibranium saja bisa menahan pukulan Mjolnir tanpa efek berarti.
Pelemahan Thor ini tampaknya sedang diatasi oleh Russo Bersaudara. Di Infinity War, Thor dengan Stormbreaker terlihat lebih mendekati kekuatan Thor versi komik.
Bahkan sebelum mendapat Stormbreaker pun Thor Infinity War diperlihatkan mampu menahan ledakan dari bintang.
Dua lagi karakter film Marvel yang lebih lemah dari versi komik dapat kamu cek di halaman ketiga!
Penulis cukup heran dengan kekuatan para Black Order versi film.
Dua anggota terkuatnya justru adalah karakter yang lemah di komik. Cull Obsidian (dikenal sebagai Black Dwarf di komik) bisa tampil lebih impresif, sedangkan Ebony Maw menjadi ahli telekinesis terhebat yang pernah diperlihatkan di Marvel Cinematic Universe saat ini, mampu mengalahkan Doctor Strange dalam duel sihir.
Sebaliknya, dua anggota terkuat Black Order di komik (Corvus Glaive dan Proxima Midnight) justru terasa lemah. Begitu lemah bahkan, sampai mereka bisa didesak dan dikalahkan oleh Captain America, Black Widow, dan Falcon.
Proxima di komik mampu membuat Hulk berubah kembali menjadi Bruce Banner karena efek serangannya. Di film Proxima tidak memiliki prestasi seperti itu.
Setelah menjadi gladiator di Sakaar, Hulk menjelma menjadi Worldbreaker, makhluk yang sangat kuat dan juga cerdas hingga mampu menjadi ancaman tersendiri di alur World War Hulk.
Di Ragnarok, setelah menjadi gladiator di Sakaar, Hulk... kurang lebih masih sama saja seperti di film-film terdahulu, hanya saja kali ini kecerdasannya meningkat dari makhluk buas ke memiliki intelektual setingkat bocah.
Bahkan sebelum kejadian di Ragnarok pun Hulk secara ajaib masih terasa lebih lemah dari di komik. Yep, sebelum Infinity War mungkin Tony Stark menganggap Hulk adalah Avengers terkuat. Namun kekuatan makhluk ini masih memiliki batasan, tidak seperti versi komik di mana Hulk bisa menjadi makin tak terkalahkan semakin dia marah.
Itulah enam karakter film Marvel yang lebih lemah dari versi komik. Untuk Thor dan Hulk sih, mungkin sutradara pingin mereka tidak terlalu kuat biar lebih balance di tim Avengers ya.
Sedangkan untuk Thanos... yah, mengingat para pahlawan Marvel di sini memang lebih dilemahkan, dan tidak ada tokoh sekuat Adam Warlock dan Silver Surfer untuk menolong, masuk akal untuk melemahkan sang Mad Titan. Kalau tidak dia tidak akan bisa ditaklukkan.
Gimana pendapatmu soal pelemahan enam karakter di atas? Sampaikan di kolom komentar!