Jason Statham Memberi Kritik Pedas Untuk Film Marvel!
Setelah sebelumnya dikabarkan akan memerankan antagonis di Daredevil, Jason Statham malah melontarkan kritik keras ke Marvel! Seperti apa?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu mungkin tahu kalau kemarin Jason Statham sempat dibocorkan tengah dalam proses negosiasi untuk memerankan karakter Bullseye di season 2 Daredevil. Kabar itu kemudian terungkap sebagai hoax tak lama kemudian, setelah perwakilan pihak Marvel menyampaikan berita yang dibocorkan Latino Review itu bahkan tidak mendekati kebenaran. Jason Statham tampaknya mengubur semakin dalam rumor itu dengan melontarkan kritik ke film-film Marvel!
Kamu bisa melihat wawancara lengkap Jason Statham yang membahas hal itu dengan melihat tautan video di bawah ini.
[youtube_embed id="smKOpPqgpV0"]
Dalam wawancara tersebut, Statham mengakui ia tak memiliki ambisi untuk terlibat dalam film aksi modern seperti film-film Marvel Cinematic Universe.
"I could take my grandma, and put her in a cape and then put her in a green screen and then have stunt doubles come in and do all the action -- anybody can do it... They're relying on stunt doubles and green screen and $200 million budget. It's all CGI-created. To me, that is not authentic."
[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/05/20/ini-dia-aksi-crossbones-melawan-steve-roger-di-captain-america-civil-war/" title="Ini Dia, Aksi Crossbones Melawan Steve Rogers di Captain America: Civil War!"]
Sejak awal, Jason Statham memang tak ada tanda-tanda menyukai film berbasis komik superhero. Jadi kalau Marvel memang ingin menggunakan aktor laga kenamaan lain mereka bisa mulai mencari aktor lain. Setidak-tidaknya, mungkin ada rekan Statham dari Expendables yang memiliki pandangan lebih terbuka untuk tampil di Marvel Cinematic Universe.
Film populer memang punya kecenderungan untuk dibenci oleh fans. Marvel Cinematic Universe sendiri sudah memiliki sejumlah kritikus vokal, terutama yang - seperti pendapat Jason Statham di atas - tidak menyukai ketergantungan MCU dengan CGI. Tapi, mengingat film Marvel terus meraih kesuksesan, tampaknya Disney tidak akan terlalu memedulikannya. Pendapatan global film terbaru mereka, Age of Ultron, telah menembus 1 miliar dolar, seperti bisa dilihat di [outbound_link text="Box Office Mojo" link="http://www.boxofficemojo.com/movies/?id=avengers2.htm"]. Angka itu sudah lebih dari cukup untuk mengangkat Age of Ultron ke peringkat 6 dalam rekor box office global, walau masih di bawah film terbaru Statham, Furious 7. Daftar lengkap pemegang rekor juga bisa kamu temukan di [outbound_link text="Box Office Mojo" link="http://www.boxofficemojo.com/alltime/world/"].
Meski begitu, tampaknya pendapat Jason Statham di atas lebih terfokus ke bagian layar lebar Marvel Cinematic Universe. Kalau kamu berpendapat sama seperti dia, namun kamu masih mengharapkan film superhero yang seru, coba tonton serial Daredevil yang ditayangkan Netflix. Selain sudah tersedia hingga tamat, film ini lebih mengandalkan efek praktis ketimbang CGI. Memang kualitas efek praktisnya mungkin tak seheboh Mad Max: Fury Road, tapi Daredevil mampu menyajikan berbagai aksi menakjubkan yang terasa realistis. Lihat saja adegan ini, yang dikatakan terinspirasi [outbound_link text="The Raid" link="http://nerdreactor.com/2015/04/13/raid-jason-bourne-inspired-daredevil-fight/"].
[youtube_embed id="B66feInucFY"]
Serial Netflix Marvel masih akan dilanjutkan oleh A.K.A Jessica Jones serta Iron Fist dan Luke Cage. Harapannya sih agar serial-serial ini dapat terus memberikan aksi alternatif, untuk menanggapi kritik seperti yang dilontarkan Jason Statham.