Jangan Ngaku Pecinta Conan Kalau Ga Tahu Pola Kasus Detektif Conan Berikut Ini!

[read_more id="239359"]

Siapa yang tak kenal dengan Conan, detective cerdik ini selalu bisa menyelesaikan berbagai kasus kriminal sehingga berjasa besar terhadap kepolisian Jepang. Manga karangan Aoyama Gosho yang mulai diterbitkan sejak tahun 1994 sampai sekarang, menceritakan kisah Sinichi Kudo, seorang detektif sekolah menengah atas yang tubuhnya mengecil lantaran sebuah racun yang diberikan oleh orang misterius. Meski tiap kasus dalam cerita Detektif Conan yang dipecahkan oleh Conan mengundang decak kagum, namun apabila kamu perhatikan ada sebuah pattern atau pola yang selalu terjadi saat Conan sedang menyelesaikan sebuah kasus. Berikut ini pola yang ada di detektif Conan;

[page_break no="1" title="Entah Bagaimana, Conan Hampir Selalu Menjadi Orang Pertama di Tempat Kejadian"]

Nah pertama, pola yang ada di detektif Conan adalah entah bagaimana kondisinya, setiap Conan pergi ke suatu tempat hampir dipastikan di tempat tersebut akan terjadi tindakan kriminal. Intinya setiap ada Conan, pasti deh ada hal yang engga beres. Apakah sebenarnya Conan adalah seseorang pembawa sial. Mungkin Conan selalu jadi orang pertama di tempat kejadian supaya kasusnya bisa cepat ditangani kali ya. Andai aja Conannya sedang berada jauh, bisa jadi kasus Detektif Conan saat itu baru dapat diselesaikan setelah beberapa episode.

[page_break no="2" title="Mengintrogasi Para Saksi Saat Itu Juga"]

Pola yang ada di detektif Conan selanjutnya adalah Conan kemudian mengintrogasi para saksi di tempat kejadian perkara saat itu juga. Padahal kan jika kita mengacu pada peraturan kepolisian di Indonesia, pemeriksaan saksi harus didahulukan oleh birokrasi yang berbelit-belit. Maka tak aneh, kasus-kasus kriminal yang ada di seitar kita ini menjadi seperti sinetron yang penuh drama. Untung di kasus Detektif Conan, pemeriksaan saksinya segera dilakukan sehingga pembunuhnya ketauan saat itu juga.

[page_break no="3" title="Bukti dan Petunjuk Cepat Didapatkan"]

Mungkin karena Conan tuh hebatnya udah kebangetan kali ya, jadinya dia gak perlu waktu lama untuk mengumpulkan berbagai petunjuk dan barang bukti. Padahal Conan kalo nyelesaikan kasus, kerjanya independen alias gak dibantuin sama kepolisian Jepang. Beda sama polisi-polisinya, yang kayanya tuh kerjanya lamban. Jadi wajar aja setiap ada kasus, Conan selalu satu atau dua langkah di depan pihak kepolisian Jepang.

[page_break no="4" title="Terdapat Tokoh Yang Mencurigakan"]

Dari sekian saksi yang terdapat disuatu tindakan kriminal, pasti deh selalu ada tokoh yang dari mukanya udah mencurigakan banget. Gak Cuma dari muka, dari gerak tubuh dan alibi yang diutarakan membuat banyak orang meyakini kalo dia adalah pelakunya. Eh tapi nyatanya dia bukan penjahat sebenarnya. Mungkin itu cuma semacam plot twist gitu ya, supaya para penonton tertipu dalam menebak siapa tersangkanya.

[page_break no="5" title="Kogoro Mouri Berbuat Hal Konyol"]

Biasanya nih kalo udah mau nyampe ending, Kogoro Mouri yang notabene adalah detektif terbaik menurut kepolisian Jepang akan menunjuk siapa tersangkanya. Tapi ya karena sifat sembrononya, Kogoro Mouri sering salah mengambil bukti-bukti dan petunjuk, sehingga orang yang ditunjuk oleh dia sebagai pelaku ternyata bukan pelakunya.

[page_break no="6" title="Conan Memulai Aksinya"]

Pola setelah Kogoro Mouri salah menunjuk tersangka adalah Conan dengan cepat mengambil alis situasi dengan cara menembakan obat bius dari jam canggihnya ke arah Kogoro Mouri. Tak lupa juga Conan akan mengubah suaranya mirip seperti suara Kogoro Mouri. Dari situ lah kasus ini mulai terpecahkan, Conan akan menjelaskan segala barang bukti yang ia dapatkan dan pada akhirnya akan menunjuk seseorang sebagai tersangkanya.

Bagaimana menurut kalian pecinta cerita kasus Detektif Conan, apakah menyadari pola-pola tersebut? Atau kalian memiliki pola yang lain dalam setiap cerita kasus Detektif Conan? Tuangkan melalui kolom komentar!