Mengenal Lebih Jauh 5 Manga Terbaik Karya Takehiko Inoue

Disebut-sebut sebagai mangaka legendaris, Takehiko Inoue merupakan salah satu mangaka yang memiliki pengaruh besar dalam industri manga. Bahkan Inoue sempat dinobatkan oleh Oricon sebagai salah satu mangaka yang mengubah sejarah industri manga di dunia.

Lahir 12 Januari 1967 di Okuchi, Kagoshima, Jepang, Takehiko Inoue memulai kecintaannya terhadap dunia manga ketika ia menjadi asisten mangaka Tsukasa Hojo yang kala itu sedang menggarap manga City Hunter.

[duniaku_baca_juga]

Banyak belajar dari Tsukasa Hojo, akhirnya mendorong Inoue untuk membuat manga karyanya sendiri. Nah berikut ini deretan manga karya Takehiko Inoue yang harus kamu tahu.

[page_break no="1" title="Chameleon Jail"]

Meskipun pada tahun 1988 Inoue sempat membuat manga berjudul Purple Kaede, namun manga pertama yang benar-benar ia kerjakan adalah Chameleon Jail pada tahun 1989 di mana ia menjadi ilustratornya.

Manga karya Takehiko Inoue ini mengisahkan tentang risk hunter bernama Chameleon Jail. Ia berusaha mengungkap segala prilaku kejahatan menggunakan superhuman ability yaitu menyamar jadi orang lain.

[page_break no="2" title="Slam Dunk"]

Dari manga Slam Dunk lah Inoue benar-benar mendapat popularitas. Tak dapat dipungkiri jika Slam Dunk merupakan salah satu anime olahraga terbaik hingga saat ini. Bahkan bukan cuma terbaik, tapi animanga karya Takehiko Inoue benar-benar membuat olahraga basket mendadak populer di Asia, khususnya di Jepang.

Menceritakan perjalanan Hanamichi Sakuragi untuk menjadi pemain basket terbaik di Dunia. Meski dibekali dengan postur yang mempuni sebagai pemain basket, dan dianugerahi bakat yang ada dalam dirinya, Sakuragi malah lebih banyak melakukan tindakan-tindakan bodoh dalam menggapai mimpinya itu.

Selain tingkah konyol yang perlihatkan oleh si tokoh utama Sakuragi, anime Slam Dunk banyak memberikan pengetahuan mengenai istilah dan peraturan dalam bermain basket.

[page_break no="3" title="Buzzer Beater"]

Menuai banyak kesuksesan bersama manga Slam Dunk, Takehiko Inoue pun kemudian membuat lagi manga basket keduanya yang berjudul Buzzer Beater yang bekerjasama dengan ESPN pada tahun 1991.

Mengisahkan pertarungan tim basket dari bumi yang bertanding dalam turnamen basket antar galaksi. Pada tahun 2005, manga Buzeer Beater kemudian diadaptasi ke dalam anime dengan jumlah 13 episode.

[page_break no="4" title="Vagabond"]

Manga karya Takehiko Inoue ini didasarkan dari cerita novel Musashi karya Eiji Yoshikawa. Diterbitkan di Jepang sejak tahun 1998 oleh Kodansha, versi bahasa Indonesianya diterbitkan oleh Level Comics, anak perusahaan Gramedia. Sampai saat ini, Vagabond sudah memiliki 21 volume.

Cerita Vagabond diambil dari kisah nyata kehidupan Miyamoto Musashi, seorang petarung yang sangat berambisi untuk menjadi seorang pengguna pedang nomer satu di dunia. Diyakini juga jika Miyamoto Musashi berhasil memenangkan 60 duel pedang semasa hidupnya.

[page_break no="5" title="Real"]

Pada tahun 2001, Takehiko Inoue kembali merilis manga baskter berjudul Real. Ceritanya cukup unik, karena mengangkat tema tentang basket kursi roda. Pada 7 volume pertama, telah terjual lebih dari 9 juta kopi di Jepang. Manga ini mendapat penghargaan dalam ajang Japan Media Art Festival.