Pokemon GO Problems Mewabah! Bug dan Masalah Update Pokemon GO Terbaru
Makin susah main, Pokemon lebih susah ditangkap, aplikasi pihak ketika "dimatikan", monster CP rendah bisa lolos dari GreatBall, susah main sambil OTW nyetir, dan sepertinya bakal butuh GoPlus yang harganya 400 ribuan!
Seperti yang kami beritakan sebelumnya, Niantic Labs memberikan banyak pembaruan
[read_more id="261586"]
Pasca laporan data game hilang, dan munculnya solusi dengan cara menghapus akun Google di browser Safari, membuat banyak asumsi jika mungkin aplikasi Pokemon GO ini memiliki kemampuan mengambil data diri penggunanya, khususnya, data user dan password Google yang disimpan di dalam gadget. Niantic Labs pun menegaskan melalui halaman resminya, bahwa memainkan Pokemon GO hanya membuat aplikasi tersebut meminta data User ID dan alamat email saja, tidak sampai ke informasi lainnya yang lebih personal.
[read_more id="261062"]
Namun yang paling membuat gamer Pokemon GO makin malas memainkannya adalah mengenai kebijakan Niantic Labs memberi lapisan keamanan tambahan bagi yang ingin mengakses servernya.
[read_more id="260443"]
Kami juga sudah menyadarinya sejak update terbaru game ini diguliskan, kini waktu untuk monster di-scan dan muncul di fitur nearby, menjadi lebih lama. Dari 5 detik menjadi 10 detik. Hal ini berimbas kepada mereka yang biasa memainkan game ini sambil OTW, seperti menggunakan sepeda, motor, mobil, atau menyewa Gojek / Uber, maka waktu refresh 10 detik berpotensi melewatkan kemunculan mereka, karena kalian terlalu cepat bergerak. Ya, meskipun jangkauan monster yang tercakup dalam lingkaran deteksi menjadi radius 300 meter. Kalian bisa mencobanya saat ini, sistem server baru Pokemon GO lebih jarang memunculkan Pokemon ketika kalian konstan bergerak. Beda jika diam, atau berjalan pelan.
Kami merasa maksud Niantic Labs adalah ingin mengembalikan esensi memainkan game ini ke konsep semula. Kalian keluar rumah, dan berjalan mencari Pokemon. Ya, seperti para karakter game Pokemon aslinya. Mereka tidak menaiki kendaraan dengan kecepatan bergerak yang tinggi selama mencari Pokemon, bukan? Namun mengingat Pokemon GO ini sudah menjadi fenomena baru, dan yang main bukan sekadar mereka yang lebih banyak waktu senggangnya dan banyak jalan, akhirnya mereka yang bekerja, aktif di jalan, juga ikutan bermain namun dengan mobilitas yang lebih tinggi dan lebih cepat. Yang jelas, update terakhir membuat mereka bakal berpikir kembali, kenapa Pokemon menjadi lebih susah muncul selama mereka OTW.
Makin memperparah,
Plus, yang akhirnya makin membuat banyak pemainnya berhenti bermain, adalah dibuangnya fitur tracking / jejak kaki, dan, ternyata sampai saat ini, fitur menetaskan telur di inkubator juga masih error!! Banyak user masih melaporkan inkubasi telur yang seharusnya mendeteksi pergerakan pemainnya, ternyata tidak berhasil mendeteksi, dan telur tetap dalam proses inkubasi meskipiun pemain sudah bergerak sampai 10 kilometer sesuai yang dibutuhkan telur untuk menetas.
Bagaimana menurut pengalaman kalian, apakah masalah yang dialami banyak user lainnya tersebut juga terjadi pada permainan kalian? Tuangkap komentar melalui kolom di bawah perihal masalah yang saat ini banyak dibicarakan di tengah komunitas pemain Pokemon GO.