Megabots VS Kuratas: Pertarungan Paling Mengecewakan Dekade Ini
Pertarungan antara Megabots VS Kuratas telah selesai. Sayangnya, duel robot besar dari Amerika dan Jepang ini berakhir dengan mengecewakan. Seperti apa pertarungannya?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pertarungan antara robot Megabots dari Amerika melawan Kuratas dari Jepang telah selesai, seperti apa pertarungan ini?
Giant Robot Duel, sebuah panggung yang telah disediakan untuk pertarungan robot besar dari dua negara. Di pertarungan pertamanya, kita disuguhkan oleh pertarungan Megabots dari Amerika melawan Kuratas dari Jepang.
Sejak beberapa tahun lalu, para penggemar robot termasuk penulis sendiri sudah menanti nantikannya. Para penggemar juga memiliki ekspektasi tinggi dengan pertarungan ini, mengingat ini akan menjadi pertarungan robot besar pertama.
Pertarungan pun diselenggarakan, dan disiarkan pertama kali pada hari Rabu 18 Oktober 2017 jam 9 pagi untuk waktu Indonesia. Bagaimana hasil dari pertarungan dua robot besar ini? Sayangnya, pertarungan ini kurang memuaskan.
Pertarungan robot Amerika dan Jepang ini terbagi dalam 2 ronde. Masing-masing ronde memiliki peraturan yang sama, yang kalah adalah robot yang sudah tak bisa bergerak, robot yang rusak, serta pilot yang menyerah.
Match pertama akhirnya dimulai. Megabots menggunakan robot keduanya, Iron Glory, melawan Kuratas. Pertarungan pertama ini benar-benar terasa sangat cepat. Iron Glory adalah robot yang belum sempurna, dia hanya menembakan paint ball yang tentunya tak memiliki efek apapun bagi Kuratas.
Kuratas melaju dengan cepat dan menghantamnya dengan tangan kiri miliknya yang besar dan memang ditujukan untuk pertarungan jarak dekat hingga Iron Glory terjatuh dan tak bisa melanjutkan pertarungan. Akhirnya di ronde pertama, Kuratas keluar sebagai pemenang.
Karena sudah tak bisa bergerak, Megabots mengganti robot mereka. Kali ini yang keluar adalah Eagle Prime. Berbeda dengan Iron Glory, Eagle Prime adalah robot terbaru milik Megabots yang tentunya sudah disempurnakan.
Di ronde kedua, Eagle Prime menggunakan kemampuan serangan jarak jauh miliknya. Saat Eagle Prime menembakan paint ball besar, Kuratas bersembunyi di balik tumpukan tong. Kuratas memiliki strategi untuk mengganggu pandangan dari Eagle Prime, akhirnya dia mengirim Drone yang mengeluarkan asap di depan cockpit Eagle Prime.
Drone itu dengan mudah dihancurkan. Meski begitu, strategi Kuratas terbilang sukses karena konsentrasi Eagle Prime terganggu dan Kuratas bisa maju ke depan, menghadapinya dengan serangan jarak dekat.
[duniaku_baca_juga]
Kuratas menghajar Eagle Prime dari jarak dekat, namun Eagle Prime tetap menggunakan senapannya. Dia menembakan paint ball ke arah Kuratas dari jarak dekat, selain itu, dia merusak tubuh Kuratas dengan senapan itu juga. Kuratas rusak, begitu pula dengan Eagle Prime yang tak bisa bergerak, pertarungan pun dihentikan.
Ronde ketiga menjadi penentu. Menerima tantangan Kuratas, kini Eagle Prime berubah mode menjadi pertarungan jarak dekat, merubah senapan di tangan kirinya menjadi sebuah gergaji mesin yang tajam.
Kuratas menggunakan strategi yang sama dengan sebelumnya, mengganggu jarak pandang pilot Eagle Prime dengan menembakan paint ball ke arah cockpit. Eagle Prime mengatasinya dengan menggunakan tiang lampu sebagai perisai, dan cukup berhasil.
Akhirnya adu jotos dalam jarak dekat terjadi. Kuratas yang lebih kecil terdorong oleh Eagle Prime sampai ke meja komentator. Akhirnya Eagle Prime dan Megabots keluar sebagai pemenang pertarungan ini.
Jika kamu membaca cuplikan di atas, memang terkesan seru dan menegangkan. Nyatanya, tak seseru itu. Mungkin yang membuatnya terkesan menegangkan adalah komentator dan pengambilan gambar yang bagus. Kamu bisa menontonnya di bawah ini:
Hilangkan ekspektasimu tentang pertarungan robot yang sangat mendebarkan, karena kamu tak akan mendapatkannya. Bahkan komentar di saluran YouTube di atas saja penuh dengan kekecewaan.
Selain itu, keuntungan bagi Megabots karena mereka menjadi tuan rumah, dan semua keperluan ada di sana. Sedangkan Kuratas tak memiliki banyak spare part cadangangan yang membantunya.
Bagaimana menurutmu tentang pertarungan ini? Atau kamu justru menyukainya? tulis pendapatmu di kolom komentar ya.