Battlefield 5 Ikut Hadirkan Mode Battle Royale, Gak Takut Dituntut PUBG Nih?
Selain Battle Royale, multiplayer Battlefield 5 juga akan menghadirkan beberapa mode lain yang gak kalah seru. Apa saja?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah bulan lalu kita mendapatkan detail dari Call of Duty: Black Ops 4, kali ini EA hadir dengan mengonfirmasikan detail dari fitur multiplayer Battlefield 5. Yang menarik, game ini akhirnya "ngikut" tren yang ada di game shooter saat ini, yaitu menghadirkan mode Battle Royale. Apa tidak takut digugat PUBG juga nih?
Kabar ini sendiri dikonfirmasikan EA saat konferensi pers EA Play di E3 2018. DICE selaku pengembang menyebutkan, bahwa mereka akan menghadirkan mode Battle Royale "khas" Battlefield, yang akan berbeda dengan Battle Royale di game-game yang sudah kita kenal.
Masih belum diketahui seperti apa Battle Royale "rasa" Battlefield ini, namun yang jelas mode ini tidak akan hadir bersamaan saat perilisan game-nya. Mode ini kabarnya akan hadir setelah game-nya rilis, atau setelah tanggal 19 Oktober 2018 mendatang.
Lantas jika mode Battle Royale tidak ada, mode multiplayer apa saja yang bisa kita mainkan saat game-nya rilis nanti?
Nah ini yang juga menarik. Selama EA Play semalam, DICE mengonfirmasikan beberapa mode multiplayer Battlefield 5 yang akan menemani mode single player-nya, baik mode baru maupun lama. Berikut adalah trailer dan juga detail dari masing-masing mode tersebut:
Ground Operations
Mode yang merupakan versi upgrade dari mode Operations di Battlefield 1. Dalam mode ini, kamu akan ditempatkan dalam sebuah misi berbasis hari dengan narasi berbeda. Setiap kamu menyelesaikan satu hari, maka kamu akan lanjut ke hari berikutnya, dengan kondisi berbeda-beda tergantung bagaimana kamu menyelesaikan misi di hari pertama.
DICE pun membeberkan contoh dua Ground Operations yang bisa kamu mainkan, Airborne dan Final Stand
- Airborne: satu kubu akan mendapatkan tugas untuk menghancurkan artileri lawan, sedangkan kubu lawan bertugas untuk mempertahankannya. Tim yang kalah di hari pertama maka akan menghadapi tingkat kesulitan yang lebih tinggi saat menghadapi hari kedua, plus misi tambahan yang lebih sulit pula.
- Final Stand: dua kubu yang seimbang secara kekuatan, senjata dan persediaan ammo akan bertempur. Tidak ada sistem respawn di sini, dan semakin bertambah hari, maka kamu juga akan semakin sulit mendapatkan ammo. Apalagi jika kubumu kalah di hari sebelumnya.
Conquest
Mode 64 pemain dengan fitur-fitur baru. Dalam mode ini masing-masing kubu diharus membuat benteng untuk mempertahankan diri, sembari menyerang benteng milik lawan.
Breakthrough
Dalam mode ini, awal permainan map akan terbagi menjadi beberapa sektor yang dijaga oleh kubu bertahan. Tugas kubu penyerang adalah untuk merebut setiap sektor sesuai dengan urutannya. Kubu bertahan tentu saja harus menjaga agar sektornya tidak terebut.
Frontlines
Mode ini disebut DICE sebagai gabungan dari mode Conquest, Rush serta Obliteration dari Battlefield 4. Seluruh pemain di map akan bertempur untuk merebut bendera yang sama dalam satu waktu.
Dominations
Mirip dengan Conquest tapi dengan skala yang lebih kecil. Di mode ini, dua kubu akan bertemput untuk merebut kepemilikan objektif tertentu. Jika satu kubu sudah mendapatkan lebih dari setengah jumlah objektif, maka kubu lawannya akan kehilangan peluang respawn lebih cepat.
Team Deathmatch
Yang terakhir adalah mode paling populer di game shooter. Sama seperti di game lain, di mode Deathmatch Battlefield 5, kamu harus membunuh sebanyak mungkin pemain dari kubu lawan untuk mendapatkan kemenangan.
Sekarang tinggal kita tunggu bagaimana DICE mengolah mode Battle Royale dari Battlefield 5. Apakah benar-benar memiliki ciri khas tersendiri, ataukah mirip dengan game yang sudah populer seperti PUBG atau Fortnite. Atau mungkin, mirip dengan Battle Royale Black Ops 4?
Battlefield 5 menurut rencana akan dirilis pada tanggal 19 Oktober untuk PS4, Xbox One dan PC.