Demi Main Game Baru, Produser Mass Effect Rela Hengkang Dari Bioware
16 tahun bekerja demi BioWare ternyata tidak membuat Casey Hudson, Produser Eksekutif dari Mass Effect, berhenti dari keinginannya untuk memulai game baru dari kehidupannya. Yuk, kita lihat pesan terakhir dari Casey untuk para fans sebelum ia hengkang dari BioWare/EA.
Para gamer, terutama gamer cewek, sepertinya akan berduka karena berita ini. Produser Eksekutif dari game Mass Effect yang tampan, Casey Hudson, mengatakan dikabarkan secara resmi hengkang dari BioWare/EA.
Kabar hengkangnya Casey Hudson ini membuat para gamer bertanya-tanya akan kehidupan dari para pembuat game di dalam EA/BioWare karena sebelumnya, Ray Muzyka dan Greg Zeschuk, co-founder BioWare meninggalkan BioWare demi kegiatan yang sebenarnya jauh dari game, yakni kegiatan amal dan bir. Ray Muzyka terlibat dalam banyak kegiatan amal setelah ia hengkang dari BioWare, dan Greg Zeschuk justru meninggalkan BioWare demi bir, lebih tepatnya, acara TV berjudul The Beer Diaries yang digarapnya.
Hal yang membuat salah satu co-founder BioWare hengkang adalah bir. Beer Diaries, lebih tepatnya.[/caption]
Hengkangnya dua orang yang berperan penting dalam nafas BioWare membuat pamor EA/BioWare menurun, dan kali ini ditambah dengan hengkahnya Casey Hudson yang beralasan bahwa ia ingin menekan tombol reset dan memainkan tantangan yang baru dari kehidupannya sekarang, seperti memainkan sebuah game baru yang berbeda dari kehidupannya sebagai Produser Eksekutif Mass Effect saat ini.
Casey Hudson telah bersama BioWare selama 16 tahun, bermula dari Technical Artist untuk game Neverwinter Nights dan MDK2, Casey kemudian naik pangkat menjadi Project Director untuk Star Wars: Knights of the Old Republic yang menjadi Game of the Year 2003. Setelah sukses besar dengan game tersebut, ia berpindah ke trilogi Mass Effect. Peran Casey di BioWare memang sangat besar, namun Casey yang sempat menjadi bulan-bulanan para gamer tentang ending dari Mass Effect 3 yang dirasa mengecewakan juga merasa bahwa tim BioWare saat ini telah diisi oleh orang-orang luar biasa yang bisa membawa gamenya menjadi game yang jauh lebih baik. Laki-laki yang mendeskripsikan dirinya sebagai "Pusher of Buttons" di twitternya ini juga menambahkan bahwa ia akan beristrihat panjang sebelum akhirnya sibuk kembali dengan kehidupan barunya.
Kalimat memorable dari Casey tentang ending Mass Effect 3 yang tidak dapat memuaskan banyak gamer pemain trilogi ini.[/caption]
Kepada para fans dari BioWare, Casey juga telah menulis surat khusus:
“Long before I worked in games, I was fascinated by their ability to transport me to places where amazing and memorable experiences awaited. When I made my very first asset that I knew would actually make it into a game (the laser bolt in MDK2!) I couldn’t believe how fortunate I was to contribute in some small way to the process of creating interactive entertainment.Now, having led the development of four major titles, I’m profoundly appreciative of the role I’ve been able to play in creating these games. The very idea that so many of you have enjoyed spending time in the worlds we’ve created is the defining achievement of my career, and it’s your support over the years that made it all possible.
Thank you.
I know that I leave our projects in great hands, and I join you in looking forward to playing them.”
Apakah dengan hengkangnya Casey BioWare/EA akan semakin terpuruk? Atau semakin baik? Kita tunggu saja kehadiran IP baru dari BioWare Edmonton dan Dragon Age: Inquisition untuk memastikannya!
Selamat jalan, Casey, terima kasih atas semua kontribusi untuk game-game yang luar biasa, semoga kita bisa bertemu lagi dalam kesempatan yang lain!