Ga Cuma Youtube, Aplikasi ini Juga Bisa Kamu Manfaatkan untuk Bikin Channel Gaming!
Siapa yang udah mati-matian bikin video di YouTube tapi belum terkenal juga? Mungkin bukan di situ tempat kamu bersinar! Cobain aja aplikasi ini!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gaming saat ini tengah ramai menjadi sorotan bagi banyak pihak. Banyak orang yang berlomba-lomba bikin channel gaming di laman YouTube. Namun, saat ini tidak hanya YouTube yang menawarkan kesempatan untuk berkarier sebagai gamer terkenal.
Berlangsung di bilangan Karet, Jakarta (21/5), Bigo memperkenalkan sebuah aplikasi yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan para gamer untuk mobile game live streaming di Indonesia. Adapun aplikasi yang dimaksud tersebut adalah Cube TV.
Dengan hadirnya Cube TV, maka saat ini pilihan masyarakat Indonesia akan aplikasi untuk mencari atau bikin channel gaming tidak mentok pada YouTube saja. Cube TV pun menjadi alternatif, yang juga bisa dimanfaatkan oleh pengguna awal untuk memulai karier mereka, yang mungkin saja tersembunyi di ranah gaming.
Menurut Aswin Atonie, Head of Marketing Cube TV, aplikasi yang diluncurkannya tersebut hasil curahan ide mereka dalam menciptakan lingkungan gaming yang dinamis. Terlebih, aplikasi tersebut juga menawarkan beragam fitur menarik yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh penggunanya.
“Ide di balik aplikasi ini adalah untuk menciptakan sebuah lingkungan gaming yang dinamis di mana kami menyediakan kesempatan bagi para pengguna untuk berinteraksi dan mengadu kehebatan mereka di arena permainan,” tutur Aswin.
“Selain itu, banyaknya fitur yang ditawarkan oleh Cube TV tidak hanya memungkinkan pengguna untuk menyaksikan, namun juga berinteraksi dengan pengguna lainnya, sehingga memperluas lingkaran pertemanan mereka, yang mungkin saja berujung pada tukar pikiran yang bermanfaat,” lanjutnya.
Menurut penuturan Aswin, setidaknya Cube TV menawarkan 4 fitur utama. “Terdapat 4 fitur utama yang kami tawarkan melalui Cube TV, yang sangat jarang ditemui pada platform lainnya,” jelasnya,
Fitur pertama yang disuguhkan oleh pilihan lain dalam bikin channel gaming tersebut adalah Live Streaming. Dengan adanya fitur tersebut, pengguna bisa langsung melakukan live stream saat mereka memainkan game dan ingin menampilkannya ke publik.
Aswin Atonie, Head of Marketing Cube TV[/caption]
Fitur selanjutnya adalah Video. Fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk merekam kegiatan mereka dalam melakukan aktivitas gaming di dalam smartphone, tanpa perlu kebingungan mencari aplikasi tambahan. Setelah perekaman selesai, video tersebut bisa langsung diunggah ke dalam channel gaming mereka.
Fitur yang ketiga yang ditawarkan oleh Cube TV adalah Shopping Mall. Di dalam aplikasi tersebut, rupanya Bigo tidak hanya menyuguhkan layanan streaming mobile gaming, namun juga layanan yang mempermudah pengguna dalam meraih beragam voucher gaming, seperti steam card.
Dengan demikian, ketika hendak melakukan pengisian ulang dalam suatu game, seperti membeli menambah wallet, pengguna tak perlu repot menggunakan aplikasi lain.
Nah, fitur terakhir yang ditawarkan adalah Esport Center. “Perkembangan dunia Esport saat ini begitu pesat. Jumlah orang yang tertarik terhadap dunia Esport terus bertambah di Indonesia. Maka dari itu, Cube TV hadir dengan layanan pembaruan kabar seputar Esport setiap harinya,” tutur Aswin.
Dengan adanya fitur tersebut, ke depannya, Cube TV diyakini akan menjadi aplikasi yang akan menampilkan pertandingan Esport terkini, yang digelar di Indonesia. Sehingga, pengguna tidak akan ketinggalan satu pertandingan pun.
“Guna mewujudkan hal tersebut, saat ini kami telah menjalin kerjasama dengan banyak pihak. Sehingga, ke depannya impian kami untuk menjadi layanan streaming Esport yang dipercaya masyarakat bisa terwujud,” tegas Aswin.
Saat ini, Cube TV sudah dapat diunduh oleh para pengguna smartphone, baik platform Android maupun iOS. Setidaknya, diakui sudah ada jutaan pengguna lain yang tergabung di dalam Cube TV, sehingga kamu yang mengunduh dan mengunjungi tidak akan merasa kesepian.
Diedit oleh Doni Jaelani