Penuh dengan Aksi, Yuk Nostalgia dengan Tony Hawk Pro Skater!
Masih ada yang inget nggak guys, nyobain trik-trik keren sambil dengerin soundtrack mantap di Tony Hawk Pro Skater?
Sebagai seorang gamer yang pernah mencicipi era PlayStation 1, saya pribadi mengenal berbagai macam jenis genre game. Ya, dahulu, genre game harus diakui sangat luas. Tidak seperti sekarang yang berfokus pada adventure, RPG, First-Person Shooter, dan survival. Dulu ada banyak genre game di luar itu, misalnya genre platformer. Selain itu, dalam satu genre kita juga bisa disuguhkan berbagai macam jenis game. Salah satu yang sukses menarik perhatian kala itu adalah genre sport.
Ya, saat ini kita hanya punya genre sport seperti sepak bola, basket, atau WWE. Game yang terkenal pun itu-itu saja, mentok pada Pro Evolution Soccer, FIFA, NBA 2K series. Padahal dulu kita mengenal sebuah genre extreme sport. Ya, genre tersebut berisikan genre game-game ekstrem seperti sepatu roda, skateboard, dan lain-lain. Salah satu yang kita kenal adalah Tony Hawk Pro Skater. Dahulu, game ini sangat popular dan punya fan base di mana-mana.
Saya pribadi cukup rindu dengan Tony Hawk Pro Skater. Kerinduan saya semoga bisa terbayarkan usai melakukan nostalgia review soal game yang satu ini. Yuk, tanpa basa-basi yang terlalu banyak, lebih baik langsung saja kita bahas mengenai Tony Hawk Pro Skater, Cekidot!
Game ini pertama kali dikembangkan oleh Neversoft dan dipublikasikan oleh Activision. Sebagai game yang mengambil genre ekstrem sport, Tony Hawk Pro Skater langsung mendapatkan sambutan yang beragam dari gamer. Game yang satu ini dirilis pada tahun 1999 untuk PlayStation. Setelah itu Activision baru merilisnya untuk platform lain di tahun 2000 hingga 2003. Sebagai game PlayStation 1, game ini bisa dimainkan single player dan juga multiplayer.
Dalam pengembangannya, Activision memilih Tony Hawk sebagai sebuah maskot dagang mereka di game ini. Tony dipilih karena memiliki permainan skateboard yang mumpuni serta punya aksi yang intens. Diumumkannya Tony sebagai maskot untuk game ini diumumkan oleh Mitch Lasky, wakil presiden senior Activision dalam wawancaranya bersama Gamespot.
Saat terlibat proyek ini, Tony sendiri mengakui bahwa dirinya selalu senang untuk membantu mengembangkan game yang bisa mewakili entitas skateboarder profesional. Sebagai sebuah maskot, Tony sendiri yang mengisi suara game di dalam game ini dan bersama dengan skateboarder lainnya ia mengisi setiap animasi aksi di dalam game. Dalam game pertamanya, tercatat ada 10 lagu keren yang mewakili generasi kekinian saat itu.
Mungkin yang pernah main masih ingat lagu seperti "Superman" dari Goldfinger, yang benar-benar bikin meluncurkan aksi skateboard makin asyik.
Playstation 1 jelas tidak memiliki multiplayer via internet. Namun ngumpul bareng lalu adu poin bersama teman kamu terasa seru banget.
Bahkan rasanya ketika melihat poin milik kawan kita yang lebih besar, kita rasanya deg-degan dan ingin segera menyusulnya. Pasalnya, ada beberapa teknik di dalam game ini yang bila diaplikasikan dengan sangat sukses mampu menyumbang poin hingga ratusan ribu. Sebagai sebuah game multiplayer, saya pribadi menganggap game ini berhasil tampil lebih memukau dari Winning Eleven serta game olahraga lainnya di era PlayStation 1.
Oiya, bila yang bermain sama-sama pro, sudah pasti yang akan terjadi adalah duel sengit serta susul-susulan poin yang luar biasa ketat.
Apalagi ya yang bisa kita nostalgiakan dari game yang satu ini? Yuk langsung meluncur ke halaman selanjutnya!
Mode karier di dalam game ini harus diakui berhasil dieksekusi dengan sempurna. Ya, dalam game ini kita diperkenalkan dengan karir mode yang menawan. Ya, karier mode di sini cukup panjang, kita disuruh menaklukkan track demi track dan mendapatkan skor yang diminta untuk bisa melaju ke level selanjutnya. Yang paling nagih adalah ketika bisa mengutak-atik skateboard yang kita miliki agar aksi yang diperlihatkan bisa semakin mulus.
Semakin tinggi level, maka tantangan yang dihadikan semakin sulit dan mau tidak mau kita harus melakukan teknik yang kompleks pula. Yang tidak lupa adalah kita bisa menyesuaikan teknik yang bakal kita gunakan agar flow yang dijalani bisa membuat poin tidak terputus. Tantangan itulah yang akhirnya membuat kita bisa ketagihan memainkan karir mode untuk game ini.
Ditambah dengan grafis terbaik yang ada saat itu membuat kita bakal ketagihan main berjam-jam bro. Harus diakui sebagai sebuah game olahraga, Tony Hawk Pro Skater sukses menghadirkan keseruan yang konstan.
Apa yang membuat kita akan kesulitan mencicipi olahraga skaterboard? Ya, keberanian. Kita yang tidak punya cukup nyali untuk memainkan game ini sudah pasti payah. Begitupun yang terjadi di gamenya. Sebagai gamer, kita dituntut untuk berani melakukan berbagai aksi dan tidak ragu untuk mengaplikasikannya. Kita tidak usah takut kehilangan poin, karena percayalah, semakin kita ragu, maka poin yang didapatkan akan semakin sedikit.
Misalnya, kita sedang melakukan aksi 360 yang menuntut untuk melakukan putaran 360 di udara, bila ragu memutar dualshock, si teknik 360 tidak akan dapat dan juga sekalinya dapat maka poin yang kita miliki akan sangat sedikit karena 360 hanya mampu kita keluarkan satu kali putaran saja. Sebagai pemain Tony Hawk Pro Skater, keraguan harus kita usir jauh-jauh.
Justru semakin kita berani, maka kita bisa mengeluarkan teknik yang skornya tinggi, bahkan bisa sampai ratusan ribu. Maklum saja, teknik yang skornya tinggi itu memiliki tingkat kerumitan yang gila-gilaan. Risikonya, bila tidak gagal ya berhasil. Bila berhasil, sudah pasti kita bisa menang, jika tidak, selain buang-buang waktu, kalian juga tidak akan dapat skor apapun.
Tapi kembali lagi, itulah yang membuat kita sebagai gamer Tony Hawk Pro Skater seru untuk terus memainkan game ini. Bagi kalian yang pernah mencobanya, apakah kalian termasuk gamer yang punya nyali tinggi atau tidak?
Game PlayStation 1 harus kita akui diselimuti berbagai jenis gosip. Keterbatasan internet dan belum menjamurnya Walkthrough membuat kita akan sulit melakukan cek dan ricek seputar gosip yang ada. Hasilnya, ketipu deh! Salah satu yang menyimpan banyak mitos adalah Tony Hawk Pro Skater ini. Saya dulu pernah terkena sebuah mitos yang mengatakan bahwa Tony Hawk tewas karena bermain skateboard.
Ya, teman-teman saya mengatakan game ini dibuat untuk menghormatinya. Padahal, si Tony itu masih hidup! Tentu saja itu merupakan hal yang luar biasa konyol. Belum lagi berbagai macam mitos di dalamnya seperti cheat, rahasia jalan tembus, dan masih banyak lagi. Tapi harus diakui, itulah yang membuat game ini semakin semarak. Padahal sejujurnya, kita telah dibohongi, hahaha.
Nah, sepertinya itulah nostalgia review untuk game legendaris yang satu ini. Memang semakin modernya era gaming, game yang satu ini malah semakin kehilangan taringnya. Padahal di era PlayStation 1, game ini begitu menjadi primadona. Saya sendiri tidak tahu mengapa game ini kehilangan tajinya di mata gamer. Padahal bila dieksekusi dengan serius, mungkin saja game ini bisa mengikuti kesuksesan Crash Bandicoot N'Sane Trilogy.
Diedit oleh Fachrul Razi