Setelah merilis opening credit, akhirnya pihak Netflix pun juga merilis trailer Cowboy Bebop ke publik. Setelah menonton video ini, para fans akan mendapati akan ada banyak perombakan konsep baik cerita dan tokohnya dalam serialnya dengan versi anime jadulnya tersebut.
Apa saja sih hal yang membuat serial Cowboy Bebop bakal terlihat tampil beda dengan cerita animenya? Berikut pembahasannya!
Tidak seperti dalam versi animenya, cerita versi live action-nya justru dimulai dari pertemuan Spike dengan teman lamanya, Anna. Yang lebih mengagetkannya lagi, penampilan Anna justru terlihat sangat mencolok ketimbang versi animenya yang lebih sederhana.
Latar belakang Spike versi film ini juga mengalami sedikit perombakan. Salah satunya adalah ia mengenalkan nama Spike sebagai nama samaran selama pelariannya dari sindikat mafia yang pernah diikutinya.
Bisa dibilang, tampaknya pihak produksi sengaja menyisipkan misteri baru berupa identitas asli Spike yang akan terungkap di akhir cerita nanti.
Spike memang masih mending karena hanya mendapat tambahan latar belakang bahwa nama tersebut itu hanya samaran. Karakter Mao, mentor Spike semasa masih menjadi mafia malah berubah menjadi wanita semenjak terkonfirmasi akan diperankan oleh Rachel House.
Selain intro dari karakter utama yang dikemas dalam nuansa yang berbeda, perkenalan dari para tokoh lain pun juga akan mendapat sentuhan baru.
Salah satunya adalah perkenalan Jet Black dan juga Faye Valentine yang menggunakan dialog khasnya yang intinya "60-40, terima atau tidak sama sekali".
Buat yang belum tahu, dialog Faye satu ini muncul dalam episode Gateway Shuffle saat Faye menawarkan bantuan pada geng Bebop untuk menghancurkan misil yang berisi virus monyet.
Ngomong-ngomong soal episode Gateway Shuffle, para antagonis yang dipanggil Space Warrior dan karakter bernama Maria Murdock juga diperlihatkan dalam trailernya. Mereka sendiri adalah antagonis utama dalam episode itu di mana kelompok tersebut bekerja sebagai teroris yang menyebarkan virus monyet.
Tidak hanya Faye dan Space Warrior, para buronan lain yang sempat berurusan dengan Spike di animenya juga akan mendapat jatah sorotan nanti dalam serialnya. Mulai dari Hakim yang mengejar-ngejar Ein sampai harus terlibat pertarungan dengan Spike.
Ada juga Katerina Solensan, wanita yang merupakan pasangan Asimov. Ia terlihat berbincang dengan Spike tentang masa lalunya dengan Julia.
Selain para buronan, Vicious dan geng mafianya juga turut hadir merintangi perjalanan Spike yang masih ingin melarikan diri dari gelapnya dunia mafia.
Meskipun menawarkan konsep baru dalam pengembangan karakter, serial Cowboy Bebop tampaknya juga tak akan melupakan beberapa ciri khas animenya.
Salah satunya adalah sisipan beberapa adegan ikonik dalam versi lawasnya. Yang baru muncul dalam trailer sendiri adalah adegan todongan pistol dan pedang antara Spike dan Vicious dalam episode Ballad of Fallen Angels.
Penulis sendiri mengharapkan adegan epik seperti pertarungan Spike dan Mad Pierrot juga turut dimasukkan dengan kemasan yang lebih segar tentunya. Menurut beberapa penggemar, pergulatan pemburu buronan dan badut gila satu ini justru lebih seru ketimbang bentrokan antara Spike dan Vicious sendiri.
Kita berharap saja serial Netflix-nya nanti bisa membawakan nuansa segar tanpa harus kehilangan ciri khas yang sukses ditorehkan animenya.
Bagaimana menurut tanggapan kalian mengenai trailer serial Cowboy Bebop? Jangan lupa tulis di kolom komentar, yah!