Tetap Bajak Laut, Ini 10 Kejahatan Kelompok Topi Jerami di One Piece
Meski tampaknya begitu, mereka tetap kriminal!
Meski di mata pembaca Luffy dan rekan-rekannya adalah orang yang baik, tapi tetap saja mereka adalah Bajak Laut yang pernah berbuat jahat! Simak daftar 10 kejahatan kelompok Topi Jerami di One Piece dalam artikel berikut!
1. Luffy (dan Usopp) menghajar Tenryuubito
Meski Tenryuubito adalah sekelompok orang yang menyebalkan, tapi tetap saja mereka adalah bangsawan dunia.
Menghajar salah satu dari Tenryuubito sampai ada bekas tinju di wajahnya tentu saja merupakan tindak kejahatan yang tak bisa termaafkan di dunia One Piece!
Belum lagi Usopp yang tiba di tempat pelelangan dengan mendaratkan pantatnya di salah satu Tenryuubito yang lain. Tak aneh jika ini membuat Kizaru dan Sentomaru akhirnya datang ke Sabaody Archipelago!
2. Nami mencuri dari banyak orang bahkan sebelum bertemu Luffy
Meski Nami mencuri untuk mengumpulkan uang demi membeli balik Desa Cocoyasi, tetap saja tindakan pencurian ini adalah kejahatan.
Bahkan setelah Nami tak perlu lagi membeli Desa Cocoyasi dari tangan Arlong karena Arlong sudah tertangkap, Nami tetap saja melakukan kebiasaannya ini.
Gara-gara itu, kemungkinan besar dari sinilah Nami akhirnya mendapatkan julukannya, yaitu "Kucing Pencuri".
3. Luffy menerobos Impel Down dan membantu kaburnya banyak kriminal besar
Meski tujuan awalnya tampak baik, yaitu untuk menyelamatkan kakaknya dari penjara dan hukuman eksekusi, tapi tindakannya ini malah membuat banyak kriminal besar kabur!
Tidak main-main, gara-gara kekacauan yang diakibatkan Luffy menerobos masuk Impel Down, Blackbeard jadi bisa meloloskan banyak kriminal berbahaya dari Level 6.
Meski tak sedikit pasukan Tentara Revolusi atau rekan Luffy yang ia selamatkan, tapi tindakan Luffy tetap saja membuat dunia semakin kacau. Lihat saja, Blackbeard sampai bisa mengumpulkan kru berbahaya salah satunya karena ulah Luffy!
4. Zoro membunuh banyak agen Baroque Works dan menyerang pejabat Wano
Ingat waktu di Whiskey Peak? Zoro menghabisi banyak agen Baroque Works yang mengincar mereka. Bahkan meski tak pernah diperlihatkan di cerita, dulu Zoro sempat membunuh orang yang menjabat sebagai Mr. 7 sebelumnya.
Belum lagi saat di Wano ketika Zoro sempat dituduh sebagai pembunuh, Zoro malah menyerang pejabat Wano yang menuduhnya tersebut.
Memang Zoro terlalu bodoh untuk melakukan pembelaan diri, tapi tetap saja yang dilakukannya adalah tindak kejahatan!
5. Sanji dan Brook sempat mengintip perempuan mandi
Yang satu ini tak diragukan lagi, Sanji dan Brook memang terlalu mesum! Bayangkan saja, ketika Sanji akhirnya bisa jadi tak terlihat yang dilakukan pertama setelah menjatuhkan Page One malah pergi ke pemandian!
Brook juga tak kalah bobrok. Begitu Brook bisa jadi hantu dengan melepaskan arwahnya dari tubuh, perkataan Brook seakan mengindikasikan bahwa Brook memakai kekuatan tersebut untuk mengintip!
Memang dasar dua orang ini penjahat wanita!
6. Chopper (tidak sengaja) meracuni Dr. Hiriluk
Meski tak sengaja Chopper sempat meracuni guru sekaligus orang tua angkatnya, Dr. Hiriluk.
Meski pada akhirnya Dr. Hiriluk mati karena ledakan yang diperbuatnya sendiri, tapi tetap saja tidak menutup fakta bahwa sebelumnya Chopper sudah meracuni Dr. Hiriluk. Yang dilakukan Hiriluk hanya mengubah penyebab kematiannya saja.
7. Jinbe membelot dan berpihak pada Whitebeard di Perang Marineford
Setidaknya dua tahun yang lalu, di mata Angkatan Laut seharusnya kelompok Shichibukai adalah rekan mereka.
Namun apa yang dilakukan Jinbe saat diminta membantu Angkatan Laut dalam peperangan? Jinbe malah membelot karena tak ingin berhadapan dengan Whitebeard.
Tentu saja, hal ini membuat Jinbe ditahan di Impel Down Level 6 meski pada akhirnya Luffy meloloskan Jinbe dari penjara. Tapi kabur dari penjara juga sebenarnya bisa dibilang tindak kejahatan!
Baca Juga: 5 Buah Iblis di One Piece Ini Bisa Menirukan Wujud Orang Lain!
8. Usopp (sebagai Sogeking) membakar bendera Pemerintah Dunia
Menantang Pemerintah Dunia tentu saja adalah tindak kejahatan tingkat tinggi. Usopp yang saat itu menyamar sebagai Sogeking melakukan hal tersebut dengan membakar bendera Pemerintah Dunia.
Meski Sogeking melakukannya atas perintah Luffy, tetap saja Sogeking yang menurut pada Luffy tersebut juga tak kalah berdosa.
Bukan hal yang mengherankan jika pada akhirnya membakar bendera organisasi sebesar Pemerintah Dunia membuat Sogeking mendapatkan nilai buruan sendiri!
9. Franky melakukan perdagangan di Pasar Gelap
Kalau kalian lupa, Franky dulu membeli kayu Adam dari pasar gelap dengan uang yang dicuri dari kelompok Topi Jerami!
Meski Pemerintah Dunia sendiri diam-diam sering melakukan perdagangan dengan pasar gelap, tapi tetap saja tidak menutup fakta bahwa berinteraksi dengan pasar gelap adalah tindak kejahatan.
Apalagi jika kalian memang adalah bos dari kelompok preman seperti Franky, membeli kayu Adam dari pasar gelap seharusnya tindakan ilegal!
10. Menjadi bajak laut
Meski sepele, tapi di dunia One Piece mengibarkan bendera Bajak Laut saja sudah bisa dianggap tindakan kriminal.
Kalian tentu ingat bagaimana Sabo dulu ditembak jatuh dari kapal kecilnya hanya karena dia mengibarkan bendera Bajak Laut. Padahal mereka tahu, di kapal tersebut ada anak kecil.
Namun Saint Jalmack, Tenryuubito yang menembak Sabo tersebut tak peduli. Baginya mengibarkan bendera Bajak Laut berarti adalah Bajak Laut.
Hal ini juga pernah disebutkan oleh anak buah Angkatan Laut Morgan. Meski saat itu kelompok Luffy hanya berdua, mereka tetap menganggap berinteraksi dengan Luffy dan Zoro adalah tindak kejahatan karena mereka mengaku sebagai Bajak Laut.
Itu artinya seluruh kelompok Topi Jerami saat ini melakukan tindak kejahatan hanya karena mereka berlayar di lautan lepas sebagai Bajak Laut!
Itu 10 kejahatan yang dilakukan oleh kelompok Topi Jerami! Meski begitu, mereka tetap jadi kesayangan kita semua bukan? Coba berikan tanggapan kalian di kolom komentar di bawah ya!
Diterbitkan pertama 6 Agustus 2021, diterbitkan kembali 3 Agustus 2024.
Baca Juga: Mirip Naruto, 7 Karakter One Piece Ini Bisa Buat Kage Bunshin!