10 Fakta Kapten Kuro One Piece, Bajak Laut yang Cerdas

Di East Blue saga, dia termasuk karakter terpintar

Fahrul Razi

01 September 2023

Kapten Kuro adalah salah satu penjahat era East Blue saga One Piece yang berkesan.

Apa saja fakta Kapten Kuro One Piece? Simak di bawah ini!

1. Informasi dasar

(Dok. Toei Animation/One Piece)

Kuro berasal dari East Blue.

Usianya sekarang 35, jadi di East Blue saga dulu dia masih 33 tahun.

Tanggal lahirnya 22 April, tinggi badannya 207 cm, dan golongan darahnya X.

2. Bounty Kuro

(Dok. Netflix/One Piece)

Bounty Kuro itu 16 juta Belly.

Meski begitu, bounty Kuro ini sempat tidak berlaku karena dia sempat dikira sudah ditangkap dan dieksekusi.

Setelah dia terungkap masih hidup, bounty-nya mungkin aktif lagi.

3. Salah satu karakter paling cerdas saat East Blue saga

(Dok. Toei Animation/One Piece)

Di SBS One Piece volume 8, ada yang bertanya ke Oda siapa karakter One Piece dengan IQ tertinggi dan terendah.

Untuk yang terendah, Oda tidak bisa memutuskan karena menurut dia "Mereka semua bodoh."

Tapi untuk karakter dengan IQ tinggi, dari yang sudah muncul saat itu, Benn Beckman dikatakan yang paling tinggi.

Setelah Beckman ada Kuro, lalu Nami.

Patut diingat: ini jawaban Oda di volume 8, yang masih di East Blue saga. Saat itu anggota MADS seperti Vegapunk, Caesar Clown, Vinsmoke Judge, dan Queen belum muncul.

4. Kuro dan Morgan

(Dok. Toei Animation/One Piece)

Bab 37 One Piece mengungkap hari Kuro memutuskan untuk "mati."

Tiga tahun sebelum kejadian di Desa Syrup, Kuro sudah lelah jadi bajak laut.

Saat Kuro sedang bicara dengan Jango, kapalnya diserang Angkatan Laut. Kuro membantai kapal Angkatan Laut itu hingga sisa satu orang: Morgan.

Kuro lalu meminta Jango untuk menghipnotis Morgan, supaya Morgan mengira dirinya yang menangkap Kuro.

Sementara itu Jango juga menghipnotis pembuat kapal kelompok Bajak Laut Kucing Hitam, Nugire Yainu, supaya Yainu mengira dirinya adalah Kuro. Yainu kemudian ditangkap dan dieksekusi.

5. Klahadore

(Dok. Toei Animation/One Piece)

Saat datang ke Syrup Village, Kuro berbohong. Dia bilang kalau karena kesalahan kecil, dia didepak dari pekerjaan sebelumnya di sebuah kapal, dan dia mengembara tanpa uang.

Kuro kemudian dipekerjakan oleh ayah Kaya yang kaya raya.

Kuro bekerja di rumah Kaya dengan nama Klahadore, dan dia bekerja sebagai kepala pelayan untuk gadis itu.

Diam-diam, dia berencana untuk membunuh Kaya dan memiliki semua harta gadis itu.

6. Dikalahkan oleh Luffy

(Dok. Toei Animation/One Piece)

Rencana Kuro untuk membunuh Kaya dan memperoleh kekayaannya membuat dia jadi antagonis utama arc Syrup Village.

Sebagai antagonis utama di satu arc, sudah tentu Kuro jadi musuh yang dihadapi Luffy, tokoh utama kita.

Luffy berujung mengalahkan Kuro dengan teknik Gomu Gomu no Kane.

7. Nasib Kuro di kontinuitas manga setelah kekalahan Luffy belum diketahui

(Dok. Toei Animation/One Piece)

Sementara Jango, anak buah Kuro, masih muncul lagi setelah kekalahan Bajak Laut Kucing Hitam (Jango bahkan sempat muncul sebentar di bab 1087), nasib Kuro setelah kekalahannya tak diketahui.

Kejadian yang memperlihatkan Kuro setelah itu tidak canon.

Di anime, kita sempat diperlihatkan Kuro sudah jadi bajak laut lagi. Dia sempat ditunjukkan bounty Luffy (yang 30 juta) oleh anak buahnya.

Ada juga manga berjudul "Ore no keikaku wa zettai ni kuruwanai!!" yang dirilis di One Piece Magazine Vol.7. Manga ini memperlihatkan Kuro pensiun. Dia diundang oleh Buena Festa untuk datang ke Festival Bajak Laut (yang ada di Stampede), namun dia memutuskan tidak datang karena curiga.

Kuro kemudian mengetahui dari Jango kalau festival itu beneran ada, dan banyak nama besar hadir di sana. Dia pun jadi marah.

Tapi seperti saya tulis sebelumnya, baik kejadian di anime, maupun di manga komedi itu, sepertinya ya tidak canon.