8 Ayah Terburuk di One Piece, Tak Peduli pada Anaknya!

Sanji adalah salah satu karakter utama One Piece dengan masa lalu kelam, dan ayahnya merupakan orang yang bertanggung jawab atas semua hal pahit tersebut.

Vinsmoke Judge merupakan penguasa Kerajaan Germa yang melihat anaknya sendiri sebagai alat yang layak diubah menjadi senjata hidup. Ia memanfaatkan pengetahuan yang ia peroleh ketika menjadi bagian dari kelompok ilmiah ilegal bernama MADS untuk menyulap anak-anaknya menjadi senjata pemusnah massal.

Dari beberapa anak Judge, hanya Sanji lah yang selamat dari eksperimennya. Namun, ini membuat Sanji dicap sebagai aib bagi keluarga Judge. Sanji bahkan dikurung dan terus dirundung oleh saudara-saudaranya.

Tak sampai di situ, setelah akhirnya Sanji berhasil melarikan diri, di kemudian hari dirinya justru dijadikan alat untuk membentuk aliansi dengan Big Mom.

Ayah Helmeppo, yakni Morgan, adalah salah satu antagonis yang pernah dilawan Luffy pada awal-awal cerita, tepatnya selama alur Romance Dawn Arc. Morgan merupakan Kapten Marinir yang bertanggung jawab atas pangkalan Shells Town.

Morgan digambarkan sebagai sosok berperawakan besar dan ditakuti banyak orang, terlebih karena kecenderungannya untuk menindas siapa saja yang enggan mematuhinya.

Helmeppo adalah contoh nyata kebrutalan Morgan. Sebagai ayah, dia benar-benar tak memiliki rasa sayang sedikitpun kepada anaknya. Helmeppo sering dipukuli tanpa belas kasih. Akibatnya, Helmeppo tumbuh dalam rasa takut yang mendalam terhadap ayahnya sendiri.

Yasopp diperkenalkan sebagai salah satu kru Bajak Laut Rambut Merah yang direkrut sendiri oleh pemimpinnya, yakni Shanks. Ketika Yasopp bergabung, ia meninggalkan anaknya, Usopp, yang masih bayi bersama istrinya seorang diri.

Demi memenuhi ambisi egoisnya, Yasopp pergi dan tak pernah kembali sekali saja untuk menjenguk anak dan istrinya. Alhasil, ketika ibu Usopp sakit, Usopp lah yang harus merawatnya sendirian. Sayangnya, sang ibu tak bisa bertahan dan pada akhirnya meninggal.

Ayah dan anak ini belum pernah dipertemukan di sepanjang seri. Yasopp pun seharusnya bersyukur karena Usopp tampaknya tak membenci bahkan merasa dendam kepadanya.

Banyak hal kejam yang berpotensi membuat seseorang merasa trauma, misalnya dengan mengurung mereka, dan itulah yang pernah dilakukan Kaido terhadap anaknya.

Disebut-sebut sebagai karakter terkuat di semesta One Piece, Kaido adalah salah satu yonko alias Empat Kaisar yang dikenal akan kekejamannya. Dia memiliki seorang anak bernama Yamato yang dikisahkan sangat terinspirasi dengan Kozuki Oden. Akibatnya, Kaido mengurung Yamato di dalam gua.

Tindakan tersebut jelas membuktikan bahwa Kaido bukanlah ayah yang baik, apalagi sampai membuat anaknya menderita secara mental. Mungkin, satu-satunya hal baik yang pernah ia lakukan ialah mengakui Yamato sebagai anak.

Ayah terburuk di One Piece berikutnya adalah Outlook III, ayah Sabo yang merupakan seorang bangsawan. Sayangnya, sebagai ayah, Outlook III justru tak pernah memainkan perannya dengan benar.

Alih-alih memedulikan kesejahteraan anaknya, Outlook III justru hanya mementingkan dirinya sendiri. Satu-satunya hal yang dia inginkan hanyalah kekuasaan, dan untuk memenuhi obsesi itu ia bersedia melakukan apa saja.

Outlook III tak ragu menjebak anak-anak tak bersalah demi membesarkan namanya sendiri. Dia bahkan menuntut Sabo agar bisa bersikap layaknya bangsawan pada umumnya. Selain itu, dia juga mengadopsi Sterry sebagai 'cadangan' jika Sabo tak berhasil memenuhi standarnya.

Selanjutnya ada Diez Barrels yang merupakan ayah dari X Drake. Barrels awalnya merupakan seorang Angkatan Laut yang sangat dikagumi oleh Drake dan bahkan menjadikan sang ayah sebagai panutan.

Sampai suatu ketika, Barrels membelot dan bergabung dengan bajak laut. Sejak saat itu, ia menjelma menjadi pribadi tak beradab yang tak ragu menganiaya anaknya sendiri.

Barrels yang memiliki Ope Ope Fruit bahkan berencana untuk menjual Buah Iblisnya kepada Marinir demi uang. Kini, Barrels telah tewas di tangan Donquixote Doflamingo.

Ayah Luffy, yakni Monkey D. Dragon adalah seorang pemimpin Pasukan Revolusioner. Dia dikenal sangat kejam yang dengan lantang melawan Pemerintah Dunia. Tindakan tersebut merupakan misi mulia, sebab Dragon bermaksud ingin membela orang-orang yang tertindas.

Sayangnya, Dragon lupa akan perannya sebagai ayah. Ia meninggalkan Luffy saat anaknya tersebut masih sangat belia, bahkan baru-baru ini Luffy belum pernah lagi melihat wajah ayahnya tersebut.

Meski begitu, tindakan Dragon rasanya masih bisa dimaklumi. Ia mungkin sengaja menjauh dari Luffy demi keamanan putranya itu. Apalagi, Dragon terbukti pernah menyelamatkan Luffy dari Smoker.

Bingo sebenarnya hanyalah karakter minor yang diperkenalkan dalam seri One Piece. Namun, dia termasuk contoh nyata yang mewakili figur ayah paling buruk di keseluruhan cerita.

Bingo merupakan mantan pendeta yang pernah hidup bergelimang harta di Flower Capital bersama keluarganya. Namun, pada satu titik ia berhasil terjebak pada pesona seseorang yang sebenarnya hanya mengincar uang.

Demi hal tersebut, Bingo terlanjur menjual semua aset yang ia miliki , termasuk keluarganya sendiri. Ia kini tinggal terasing di Ebisu. Itu merupakan harga yang harus ia bayar atas tindakan egoisnya yang rela membuang keluarga demi kebahagiaan sesaat.

Nah, itulah deretan karakter ayah terburuk di One Piece yang harus kamu tahu. Bagaimana menurutmu?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku