Kenapa Bentuk Bekas Luka Kepala Tanjiro Berubah di Kimetsu no Yaiba?
Bekas lukanya jadi mirip dengan tanda milik Yoriichi!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa momen dalam serial Kimetsu no Yaiba mungkin masih menjadi pertanyaan besar bagi sejumlah penggemar. Sebut saja salah satunya yakni bekas luka di kepala sang protagonis, Tanjiro Kamado, yang kian jelas seiring waktu.
Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa bentuk bekas luka kepala Tanjiro berubah di Kimetsu no Yaiba? Berikut penjelasannya.
1. Bekas luka di kepala Tanjiro
Sejak awal cerita dimulai, sosok Tanjiro Kamado telah digambarkan dengan sebuah tanda di dahi bagian kirinya. Namun, itu bukanlah tanda lahir. Tanda tersebut merupakan bekas luka yang Tanjiro dapat setelah berupaya melindungi adiknya dari panci berisi air panas yang tumpah.
Baca Juga: Profil 8 Pembasmi Iblis Non Hashira di Kimetsu no Yaiba
2. Bekas luka Tanjiro semakin jelas
Seiring waktu, mengikuti perjalanan Tanjiro sebagai seorang Pembasmi Iblis yang bertekad untuk melawan Muzan dan mengembalikan adiknya, Nezuko Kamado menjadi manusia, bekas luka di dahinya pun tampak semakin jelas.
Perubahan tersebut dipicu oleh pertempuran sengit yang Tanjiro lalui saat melawan iblis.
Bekas luka Tanjiro pertama kali berubah selama Seleksi Akhir yang mempertemukan Tanjiro dengan Iblis Tangan, iblis yang telah membunuh banyak murid Urokodaki. Ketika itu, Tanjiro menerima luka di bagian yang sama.
Efeknya tak hanya membuat bekas lukanya bertambah lebar, tetapi juga mengubah warnanya menjadi lebih jelas.
Kemudian, Tanjiro berhasil membangkitkan Tanda Pembasmi Iblisnya saat pertarungan menghadapi Iblis Bulan Atas 6 Gyutaro dan Daki. Tak hanya sekali, tanda tersebut kembali bangkit saat pertempuran di Desa Pembuat Pedang.
Tanda Pembasmi Iblis tersebut memenuhi sisi kiri dahi Tanjiro dan menutupi bekas lukanya.
3. Kenapa bentuk bekas luka kepala Tanjiro berubah?
Lambat laun, tepatnya setelah Hashira Training Arc, tanda di dahi Tanjiro yang awalnya merupakan bekas luka kian membesar dengan bentuk yang jauh berbeda.
Kini, bentuk bekas luka Tanjiro menyerupai pola api yang akan mengingatkan penggemar pada sosok Pembasmi Iblis legendaris yang pernah muncul dalam ingatan Tanjiro, yakni Yoriichi Tsugikuni.
Keliru jika berpikir bahwa tanda yang dimiliki Tanjiro muncul karena dia adalah keturunan Yoriichi. Pasalnya, mereka jelas berada di garis keturunan yang berbeda. Apalagi, Yoriichi tak memiliki keturunan. Itulah mengapa dia meneruskan teknik pernapasannya kepada leluhur Tanjiro.
Lalu, kenapa bentuk bekas luka di kepala Tanjiro berubah? Ini merupakan tanda bahwa Tanjiro adalah pewaris Teknik Pernapasan Matahari atau Hinokami Kagura, yaitu teknik pernapasan pertama yang berhasil diciptakan Yoriichi Tsugikuni.
Jadi, tak heran jika Tanjuro Kamado yang merupakan ayah Tanjiro pun punya tanda yang sama seperti bekas luka milik Tanjiro di dahinya.
Itulah penjelasan kenapa bentuk bekas luka kepala Tanjiro berubah di Kimetsu no Yaiba. Bagaimana pendapatmu? Sampaikan di kolom komentar, yuk!
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku