Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
For
You

Bisakah Deadpool Mengalahkan Joker? Ini Teorinya!

Deadpool dan Joker.jpg
(Dok. Marvel Comics, DC Comics)
Intinya sih...
  • Joker bisa manipulatif, tapi Deadpool tidak bisa diprovokasi
  • Secara fisik, Deadpool hampir tak bisa dibunuh, sementara Joker mengandalkan jebakan dan rencana rumit
  • Deadpool memiliki keunggulan meta-naratif dengan kemampuannya menembus fourth wall

Dalam dunia komik, pertarungan antara dua karakter ikonik seperti Deadpool dan Joker selalu memancing rasa penasaran. Dengan latar belakang dan kemampuan yang unik, keduanya menawarkan dinamika yang menarik jika dipertemukan dalam satu cerita. Apalagi dengan adanya crossover terbaru antara Marvel dan DC, di mana Deadpool dan Batman akan berkolaborasi menghadapi ancaman besar di Gotham City.

Dalam cerita ini, Joker memainkan peran penting sebagai ancaman utama yang memaksa Batman dan Deadpool bekerja sama. Dengan gaya khasnya, Joker menciptakan kekacauan yang memaksa kedua pahlawan ini untuk mengesampingkan perbedaan mereka dan menghadapi musuh bersama.

Melihat latar belakang ini, menarik untuk membayangkan bagaimana pertarungan langsung antara Deadpool dan Joker akan berlangsung. Siapa yang akan unggul dalam duel antara dua sosok paling gila di dunia komik ini?

1. Joker Manipulatif, Tapi Deadpool Tidak Bisa Diprovokasi

hero-c.jpg
Dok. DC Comics /Joker

Joker bisa memanipulasi siapa saja dengan kata-katanya. Bahkan Superman saja pernah takluk di hadapannya karena dia tidak siap dengan taktik yang dimainkan Joker. Sementara itu Deadpool bukan tipe yang mudah dipancing. Dia terlalu sadar bahwa semuanya hanya bagian dari cerita. Saat Joker mencoba permainan psikologis, bisa jadi Deadpool justru membalasnya dengan candaan yang merusak momen dramatis. Di sinilah keunggulan Joker justru bisa jadi bumerang.

Bila kita lihat sisi Deadpool, maka bisa dipastikan kalau dia akan langsung mencincang Joker tanpa permisi. Ya, kami tahu kalau Deadpool hobi berbicara seperti Spider-Man atau The Flash. Tapi ada beberapa momen yang memperlihatkan kalau Deadpool juga bisa membunuh tanpa membutuhkan alasan atau omongan apapun.

2. Secara Fisik, Deadpool Tidak Bisa Dibunuh!

deadpool-wolverine-3-featured-iamge.jpg
Dok. Marvel/Deadpool/Wolverine

Deadpool memiliki healing factor ekstrem yang membuatnya praktis tak bisa dibunuh. Dia bisa pulih dari luka tembak, ledakan, hingga pemenggalan kepala. Dalam konteks pertarungan fisik, ia hampir selalu bisa kembali dan melawan.

Joker tidak punya kekuatan super. Ia hanya mengandalkan jebakan, senjata kimia, atau rencana jangka panjang yang rumit. Jika ia menghadapi musuh seperti Deadpool, Joker harus menggunakan metode tidak langsung, mungkin menyerang lingkungan atau orang-orang di sekitar Deadpool. Cara ini berisiko tinggi, tetapi pantas untuk dicoba.

3. Deadpool Bisa Menembus Fourth Wall, Sementara Joker Metanaratif

M4L9rioU-600x338.jpg
Dok. Marve/Deadpool

Keunggulan unik Deadpool adalah kemampuannya untuk menyadari bahwa ia berada dalam cerita. Ia bisa "berbicara" dengan pembaca, menyadari peran penulis, bahkan mengintervensi struktur cerita itu sendiri seperti dalam Deadpool Kills the Marvel Universe. Ini memberi keunggulan hampir mutlak dalam duel meta-naratif.

Joker sering terlihat seolah memahami absurditas dunia di sekitarnya, tapi ia tetap bermain dalam batas cerita. Ia belum pernah menembus fourth wall secara eksplisit. Artinya, dalam perang kendali terhadap narasi dan realitas itu sendiri, Joker tetap "pemain dalam game", sementara Deadpool bisa jadi "peretas sistem". Mungkin yang dibutuhkan Joker adalah seseorang yang sama gilanya dengan dirinya, dan Deadpool adalah orang yang tepat.

4. Deadpool Bisa Kalah Jika Terjebak dalam Skema Besar Joker

DC.jpg
Dok. DC Comics/Joker Red Hood

Joker cerdas dan sabar. Ia sering membangun rencana jangka panjang dan menanti saat lawan lengah. Dalam banyak cerita, Batman bahkan kalah langkah karena menganggap remeh lelucon Joker yang ternyata mematikan. Joker tahu cara memancing kepercayaan dan mengubahnya jadi senjata.

Meski sangat kuat, Deadpool juga ceroboh dan impulsif. Ia bisa kehilangan fokus karena hal remeh, terlalu santai dalam situasi genting, atau bahkan bercanda saat nyawanya terancam. Jika Joker berhasil membuat Deadpool masuk ke dalam perangkapnya, meski hanya sesaat, Joker bisa mencetak poin penting dalam pertarungan ini.

5. Keduanya Menyukai Kekacauan Lebih dari Kemenangan

35-Deadpool_Comic_Awareness.jpg
Dok. Marvel/Deadpool Crossover

Deadpool bukan karakter yang mengejar kemenangan mutlak. Ia lebih tertarik pada kekacauan, reaksi publik, atau bahkan sekadar bercanda di tengah pertempuran. Alih-alih menghabisi Joker, ia bisa saja mengusulkan kolaborasi untuk bikin kekacauan yang lebih besar—misalnya membuat acara TV atau podcast bersama.

Bagi Joker, kemenangan bukan soal mengalahkan musuh secara langsung, tapi soal menciptakan kehancuran yang tak bisa dibenahi. Jika ia bisa membuat Deadpool kehilangan arah, atau membuat dunia percaya bahwa Deadpool berbahaya dan tak terkendali, maka Joker akan menganggap dirinya sebagai pemenang sejati.

Kesimpulan dari lima poin di atas adalah. Jika ini duel fisik, Deadpool menang. Jika ini duel ide, Joker bisa jadi pemenangnya. Tapi jika ini duel tentang siapa yang paling tahu bahwa dunia ini cuma lelucon besar, maka Deadpool akan ketawa duluan, dan Joker mungkin tertawa paling akhir...

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fahrul Razi Uni Nurullah
EditorFahrul Razi Uni Nurullah
Follow Us