Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
For
You

10 Hal Menarik dari Anime Sakamoto Days

dok. TMS Entertainment/ Sakamoto Days

Sakamoto Days adalah manga shounen populer yang ditulis serta diilustrasikan oleh Yuto Suzuki dan pertama kali diperkenalkan pada November 2020 lalu. Serial bertema organisasi kriminal ini semakin dikenal luas setelah adaptasi animenya yang diproduksi oleh TMS Entertainment tayang di Netflix sejak awal Januari 2025 kemarin.

Alur Sakamoto Days berfokus pada kehidupan sang protagonis setelah pensiun dari kariernya sebagai pembunuh bayaran profesional. Dia adalah Taro Sakamoto, sosok legendaris yang memilih meninggalkan kehidupan kelamnya demi perempuan yang ia cintai, Aoi.

Dengan premis yang ditawarkan, serial ini dipenuhi dengan adegan aksi serta bumbu-bumbu humor yang kental. Namun, penikmat yang baru mengenal Sakamoto Days karena adaptasi animenya mungkin belum menyadari sebesar apa potensi anime ini untuk terus merebut popularitas di masa yang akan datang.

Nah, inilah deretan hal menarik dari anime Sakamoto Days yang paling dinantikan.

1. Cinta mampu mengubah seseorang secara keseluruhan

dok. Netflix/ Sakamoto Days

Poin utama yang menjadi sorotan dari seri ini ialah perubahan Taro Sakamoto yang benar-benar signifikan.

Dahulu, Sakamoto dikenal sebagai pembunuh bayaran legendaris yang disegani oleh rekan organisasi dan ditakuti oleh musuh-musuhnya. Dia punya tubuh ramping, selalu bersikap dingin, dan hanya berfokus untuk menjalankan misi demi keberlangsungan hidupnya.

Namun, semua berubah setelah Sakamoto dipertemukan dengan pegawai minimarket bernama Aoi. Perempuan itu langsung membuatnya jatuh hati sejak pandangan pertama.

Setelahnya, Sakamoto berjanji untuk berhenti dari pekerjaannya sebagai pembunuh demi membuktikan cintanya kepada Aoi. Keduanya menikah dan kini telah dianugerahi seorang putri yang menggemaskan. Sakamoto menjalani hidup yang bahagia bersama keluarga kecilnya.

Tak hanya hidupnya secara umum, Sakamoto juga mengalami perubahan spesifik pada dirinya sendiri. Dia kini hadir sebagai sosok yang diandalkan oleh banyak orang di sekitarnya. Tampaknya sederhana, tetapi nyatanya Sakamoto bahagia.

Hal serupa juga akan dirasakan oleh Shin Asakura, Lu Xiaotang, dan Heisuke Mashimo yang kemudian menjadi pegawai toko sekaligus bagian dari Keluarga Sakamoto.

2. Sakamoto akan terus terlibat dengan pembunuh

dok. Netflix/ Sakamoto Days

Lima tahun adalah waktu yang terlampau singkat bagi Sakamoto yang hendak memulai hidup baru yang tenang bersama Aoi dan anaknya, Hana. Masalahnya, hidupnya dan keluarganya segera terancam karena kemunculan orang-orang dari masa lalunya.

Mulanya, Sakamoto dihampiri oleh Shin yang ditugaskan untuk membunuhnya. Dulu, Shin adalah salah satu bawahan Sakamoto yang sangat mengaguminya. Shin gagal menjalankan tugasnya dan memilih untuk menghormati keputusan Sakamoto untuk tak terlibat lagi dengan dunia bawah.

Kemudian, Shin diselamatkan dan bergabung dengan Keluarga Sakamoto. Namun, tragedi itu ternyata hanyalah awal dari rangkaian insiden berbahaya lainnya yang menanti Sakamoto di depan, apalagi setelah seseorang mematok bounty atas nyawanya.

Beruntung, Sakamoto belum kehilangan keterampilannya sebagai seorang legenda. Dia akan menghadapi semua pihak yang mengancam keselamatan keluarganya.

3. Menilai hanya berdasarkan penampilan adalah sesuatu yang salah

dok. Netflix/ Sakamoto Days

Setelah menjalani hidup normal sebagai pengelola toko kelontong sekaligus kepala rumah tangga selama lima tahun, postur tubuh Sakamoto yang semula proporsional kini berubah menjadi gemuk. Akibatnya, musuh-musuh yang baru bertemu lagi dengannya memandang remeh dan berpikir bahwa Sakamoto tak lagi semenakutkan di masa kejayaannya.

Sayangnya, anggapan tersebut salah besar. Sakamoto masih sama berbahayanya seperti dulu. Ditambah lagi, dia punya banyak alternatif senjata di toko miliknya yang bisa ia pakai sesuai kebutuhan. Bedanya, dia kali ini tak akan merenggut nyawa orang lain sembarangan.

Tak hanya Sakamoto, Shin dan Lu juga demikian. Shin terlihat seperti anak muda biasa, tetapi sebenarnya punya kemampuan telepati yang sangat menguntungkannya selama pertempuran.

Di samping itu, Lu adalah seniman bela diri yang akan menjadi jauh lebih mengerikan ketika dirinya mabuk.

Bahkan, sosok seperti Aoi yang jelas-jelas normal saja akan menjadi sangat menakutkan saat marah.

4. Sakamoto tampil sebagai kepala keluarga yang protektif

dok. Netflix/ Sakamoto Days

Sakamoto kini menjalani hidup normal sebagai warga sipil pada umumnya. Dia menikahi sang pujaan hati, Aoi, dan memiliki seorang putri yang saat ini telah berusia 6 tahun.

Sakamoto mencintai keluarga kecilnya lebih dari apapun. Dia siap menghadapi siapa saja yang berusaha membahayakan nyawa orang yang paling ia sayangi, sambil tetap memenuhi janjinya untuk lebih menghargai hidupnya dan orang lain dengan cara berhenti membunuh.

Sakamoto juga berkembang menjadi pribadi yang perasa, yang bahkan dengan mudahnya menangis saat mendapatkan kesempatan mencicipi masakan istrinya untuk pertama kalinya.

Sakamoto sangat bersyukur atas kehidupannya yang sekarang dan tak akan mengampuni siapapun yang bermaksud merusak kebahagiaan tersebut.

5. Shin mengikuti jejak Sakamoto

Shin mulai bekerja sebagai kasir toko ( Dok. Netflix / Sakamoto Days )

Saat pertama kali muncul, Shin mendatangi toko Sakamoto dengan maksud mengajak sosok yang ia anggap mentornya tersebut kembali ke organisasi. Sakamoto menolak, dan Shin harus membunuhnya sesuai perintah atasan.

Namun, Shin akhirnya gagal dan memilih untuk membela Sakamoto. Sayangnya, organisasi menganggapnya sebagai pengkhianat. Situasi ini memaksa Shin bertarung seorang diri melawan anggota yang tak terhitung jumlahnya.

Sampai pada satu titik Shin berhasil dipojokkan dan bersiap untuk menghadapi kematiannya, Sakamoto muncul dan membantunya. Keduanya menang, dan kini Shin tak lagi punya tempat untuk kembali.

Sakamoto ternyata malah merekrutnya untuk menjadi pegawai toko yang ia kelola. Meski awalnya ragu, Shin pada akhirnya mulai mengikuti jejak Sakamoto dan terbiasa dengan hidup normal yang lebih bermakna.

6. Sakamoto bukanlah sosok yang banyak bicara

dok. Netflix/ Sakamoto Days

Hal menarik di anime Sakamoto Days lainnya adalah fakta bahwa Taro Sakamoto adalah karakter yang sedikit bicara.

Sejak awal seri dimulai, sudah diperlihatkan bahwa sang protagonis Sakamoto tak begitu sering berbicara dengan karakter lain, bahkan dengan istrinya sendiri.

Sebagai gantinya, jika berkomunikasi dengan Shin, Sakamoto akan memaksa rekannya itu agar menggunakan kemampuan telepati untuk mengetahui apa yang ia ucapkan dalam hati.

Momen ini secara otomatis membangun ikatan unik yang terjalin antara Sakamoto dan Shin. Bisa dibilang, kedua karakter tersebut seakan saling melengkapi.

Meski begitu, bukan berarti Sakamoto tak pernah berbicara sekalipun. Jika ada sesuatu yang harus dijelaskan, maka ia bersedia berbicara.

7. Aoi dan Sakamoto adalah pasutri yang serasi!

Sakamoto diminta Aoi untuk terus menyelamatkan nyawa orang ( Dok. Netflix / Sakamoto Days )

Taro Sakamoto dan Aoi Sakamoto menunjukkan kehidupan pasutri yang benar-benar serasi dan bikin iri. Tak butuh waktu lama bagi Sakamoto untuk jatuh hati, dan keduanya kini menjalani hidup yang bahagia bersama putri kecil mereka.

Baik Sakamoto maupun Aoi, keduanya saling melengkapi dan dengan tulus mencintai. Mereka akan mengupayakan apa saja demi mempertahankan hubungan yang telah mereka bangun bersama sejak lama.

8. Pegawai Toko Sakamoto akan semakin ramai

dok. TMS Entertainment/ Sakamoto Days

Awalnya hanya Shin, lalu nantinya bertambah personel baru seperti Lu dan Heisuke. Ketiganya punya latar belakang yang berbeda-beda, bahkan Heisuke awalnya memburu Sakamoto demi uang.

Meski begitu, setelah pertemuan mereka dengan Sakamoto, ketiganya malah menjadi bagian dari keluarga si protagonis dan ikut bekerja di toko kelontong yang dikelola Sakamoto.

Bagi Shin, Lu, dan Heisuke, Sakamoto bukan sekadar sosok penyelamat, melainkan mentor yang akan mereka hormati sepanjang hidup mereka. Di sisi lain, ketiganya juga dianggap sebagai keluarga yang berharga bagi Sakamoto.

9. Pesona Aoi Sakamoto berasal dari keberaniannya

Aoi Sakamoto, istri pemilik toko Sakamoto ( Dok. Netflix / Sakamoto Days )

Aoi adalah sosok berjasa yang telah membuka pandangan Sakamoto tentang hidup yang lebih cerah dibandingkan dunia bawah yang selama ini digeluti Sakamoto. Dia bukanlah perempuan yang tangguh dalam hal fisik, tetapi dia punya cara tersendiri untuk membuktikan bahwa dirinya.

Aoi juga merupakan orang yang membuat aturan dilarang membunuh untuk seluruh anggota keluarganya. Aturan tersebut tak hanya berlaku untuk Sakamoto, tetapi juga Shin, Lu, dan Heisuke.

Saat pertama kali meyakinkan Sakamoto agar meninggalkan profesinya sebagai assassin, Aoi dengan nekat melompat dari atap karena ia yakin bahwa Sakamoto akan menyelamatkannya. Hal itu ia lakukan demi memperlihatkan kepada kekasihnya itu bahwa setiap orang punya sosok yang sangat mereka cintai dan akan sedih jika sosok itu meninggal.

10. Sakamoto menyadari bahwa kehidupan normalnya tetap penuh aksi

Sakamoto menghajar geng Shin ( Dok. Netflix / Sakamoto Days )

Sakamoto akhirnya membulatkan tekad untuk meninggalkan pekerjaan kotornya demi sang istri. Sebagai gantinya, ia membuka toko kelontong sederhana dan berharap bisa menjalani hidup yang tenteram.

Namun, kenyataannya berbeda. Sakamoto tetap harus menghadapi orang-orang berbahaya yang mengincar nyawanya. Bahkan, saat melakukan perjalanan untuk berbelanja atau berlibur pun ia tetap harus bertarung.

Nah, itulah beberapa hal menarik dari anime Sakamoto DaysWajib ditonton, nih!

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nadia Agatha Pramesthi
Viky Nursyafira
Nadia Agatha Pramesthi
EditorNadia Agatha Pramesthi
Follow Us