Pembahasan Boruto Episode 33: Inojin Tidak Bisa Menggunakan Choju Giga! Apa yang Terjadi?
Boruto episode 33 fokus memperlihatkan Inojin. Putra Sai dan Ino ini tidak bisa menggunakan Choju Giga lagi. Kenapa? Ini pembahasannya!
Boruto episode 33 fokus memperlihatkan Inojin. Putra Sai dan Ino ini tidak bisa menggunakan Choju Giga lagi. Kenapa? Ini pembahasannya!
Pembahasan Boruto episode 33 ini jelas mengandung spoiler adegan-adegan menarik dalam tayangan pekan ini. Kalau kamu tidak suka mendapat bocoran, jelas sebenarnya kamu salah masuk artikel. Jadi pikir dua kali sebelum melanjutkan membaca.
[duniaku_baca_juga]
Lalu di mana kamu bisa nonton? Crunchyroll adalah pilihan yang legal dan bagus untuk saat ini.
Untuk yang memang sudah nonton, atau tidak keberatan spoiler, lanjut saja baca ulasannya di bawah ini.
SPOILER ALERT!!!
[page_break no="1" title="Rahasia Choju Giga"]
Sejak awal Boruto episode 33, Inojin mulai mengalami masalah menggunakan Choju Giga. Tiba-tiba semua hewan gambarnya terurai menjadi tinta sebelum melakukan apa-apa.
Penonton mungkin mengira penyebab dari persoalan ini adalah Inojin sempat scan dan print gambarnya sendiri. Namun lambat laun terlihatlah kalau bukan itu penyebab Choju Giga tidak dapat bekerja.
[read_more id="344712"]
Pada dasarnya, Inojin mulai tidak menikmati menggambar. Ini membuat setiap karyanya menjadi dingin. Visualnya mungkin kelihatan bagus, tapi tidak ada emosi maupun jiwa di dalamnya. Akibatnya, hewan yang ia ciptakan juga tak bisa berfungsi.
Saat ia akhirnya menyadari kesalahannya, Inojin pun memperoleh dua hal. Yang pertama, Choju Giga jelas kembali berfungsi sebagaimana mestinya.
Yang kedua: kegembiraan Inojin untuk menggambar juga pulih. Mungkin ini akan menjadi titik balik Inojin menjadi Genin tangguh, begitu dia lulus Akademi nanti.
[page_break no="2" title="Momen Mesra Sai dan Ino"]
Baik Sai maupun Ino sama-sama tersisih di era Boruto ini. Mereka biasanya hanya akan muncul sekilas dalam episode-episode tertentu. Itu pun secara terpisah.
Kamu termasuk fans pasangan Sai-Ino yang kesal dengan fenomena ini? Kalau begitu kamu wajib menonton sendiri Boruto episode 33.
Berhubung episode ini menyorot masalah Inojin, anak mereka berdua, sudah tentu Sai dan Ino disorot sebagai sepasang orang tua. Bahkan sempat ada momen manis yang akan membuat fans pasangan ini senang.
Kamu juga bisa melihat kalau Ino dan Sai adalah orang tua yang baik. Sai mungkin tidak banyak bicara dan kadang terlalu mengalah pada anaknya, namun ia tetap peduli pada Inojin. Ia bahkan mencoba untuk memberikan pelajaran pada Inojin meski secara tidak langsung.
Hal menarik lain yang terjadi di Boruto episode 33 bisa kamu cek di halaman kedua!
[page_break no="3" title="Himawari Uzumaki, Master of Arts"]
Awalnya, untuk menyadarkan Inojin atas kesalahannya, Sai meminta anaknya ikut lomba gambar. Sai memberi gambar panorama yang sangat fotorealistis. Namun dia kalah lawan anak tak terduga.
[duniaku_baca_juga]
Seperti kamu bisa lihat di atas, pemenangnya adalah Himawari Uzumaki!
Himawari sepertinya benar-benar anak yang istimewa. Belum mencapai usia Akademi, dia sudah bisa mengkatifkan Byakugan. Dia lalu berhasil meng-K.O. Hokage Ketujuh PLUS Kurama dalam satu serangan.
Sekarang diperlihatkan dia punya bakat lain juga, yaitu seni rupa. Gambarnya mungkin tidak realistis, tapi pewarnaannya - kalau diperhatikan - memang sangat bagus. Di sisi lain, mari kita lihat gambar Boruto saat melukis Chocho.
Penulis jadi semakin penasaran dengan dinamika Boruto dan Himawari di masa depan. Tampaknya Boruto benar-benar akan menjadi tipe berandalan pemberontak, mirip ayahnya dulu. Sementara itu Himawari akan menjadi murid teladan dengan potensi bakat bertarung yang lebih mendekati Neji Hyuga, namun dengan sifat Hinata.
[read_more id="344944"]
Satu masalah dengan prestasi Himawari ini hanya....
Kalau dia ikut lomba, lalu yang menyerahkan hadiah adalah ayahnya sendiri, tak heran ada orang yang mengira dia menang karena nepotisme. Rasanya bukan Inojin saja yang curiga begitu.
[page_break no="4" title="Demam Panggung Metal Lee Sudah Membaik?"]
Gara-gara Inojin tidak bisa Choju Giga, timnya takluk dalam pertarungan persahabatan melawan tim taijutsu.
Lho kok begitu? Ya lihat saja anggotanya. Kesampingkan Denki, tim ini diperkuat oleh Iwabee yang di tamasya Kirigakure sukses mempecundangi anak buah Shizuma. Lalu ada Metal Lee, murid dengan potensi luar biasa tinggi dalam segi taijutsu.
Walau pertandingan ini ditonton banyak orang, Metal juga tampak berhasil mengendalikan diri. Gara-gara faktor tersebut, seharusnya ini akan jadi pertarungan sulit, bahkan meski Inojin bisa menggunakan Choju Giga sekalipun. Tak heran trio Ino-Shika-Cho takluk.
[page_break no="5" title="Inojin Mencoba Menggunakan Jutsu Ibunya"]
Yang unik dari Inojin adalah dia punya penampilan ibunya, tapi dia lebih mahir menggunakan jutsu milik ayahnya.
Namun, gara-gara terancam tidak bisa menggunakan Choju Giga, Inojin mulai mencari solusi. Salah satunya adalah berganti menggunakan teknik andalan keluarga Yamanaka, Shintenshin no Jutsu.
Penggunaan jutsu ini pada akhirnya justru membuat kelompok Ino-Shika-Cho kalah. Tapi sepertinya Inojin memang memiliki bakat untuk menggunakan teknik ini, mengingat dia sempat membajak tubuh Iwabee sebentar.
Mungkin dia juga bisa mulai melatih teknik Shintenshin no Jutsu, sebagai kejutan bila harus menghadapi musuh tangguh.
Itulah lima kejadian menarik di Boruto episode 33. Bagaimana pendapatmu soal episode filler ini? Sampaikan di kolom komentar!