Misteri Kematian Kuina: Benarkah Dia Kehilangan Nyawa Karena Jatuh dari Tangga?
Benarkah ahli pedang yang bisa mengalahkan Zoro dan orang dewasa di usia 10 tahun bisa mati hanya karena jatuh dari tangga?
Dari 90an akhir hingga 2018, salah satu kejadian paling menarik di One Piece adalah kematian Kuina.
Kuina diceritakan sebagai ahli pedang terhebat di perguruan pedang milik Koshiro. Gadis ini tak bisa dikalahkan oleh Zoro. Padahal saat itu Zoro sudah bisa menaklukkan orang dewasa sekalipun, namun dalam 2000 duel Kuina terus berjaya.
Masalahnya, Koshiro – ayah Kuina – memiliki pandangan yang sangat tradisional terhadap gender. Pandangan ini juga tampaknya mempengaruhi Kuina, yang yakin kalau suatu hari nanti Zoro akan melampauinya hanya karena Zoro laki-laki. Terutama setelah Kuina menyadari tubuhnya mulai berkembang.
Padahal... ya... lihat saja Big Mom, Boa Hancock, Kalifa dari CP9, dan banyak petarung perempuan lain di dunia One Piece. Gender jelas bukan penghalang seorang pejuang di semesta One Piece.
Zoro lalu menyemangati Kuina dan membuat janji kalau salah satu dari mereka akan menjadi ahli pedang terkuat di dunia.
Lalu Kuina mati karena jatuh dari tangga.
Memang, ini terjadi di bagian awal One Piece. Saat itu sih pembaca masih takut Zoro akan mati hanya karena ditembaki oleh anak buah Morgan. (Cowok ini mampu bertahan hidup setelah menerima semua rasa sakit Luffy dalam keadaan terluka, ia tidak akan mati dengan mudah bila hanya ditembak). Jadi, kematian Kuina karena jatuh dari tangga terasa wajar.
Tapi sekarang sih sudah terasa kalau dunia One Piece dipenuhi orang kuat. Benarkah Kuina mati hanya karena jatuh dari tangga?
Misteri kematian Kuina ini semakin mencurigakan soalnya Zoro hanya mendengarnya setelah Kuina sudah mati. Tidak seperti misalnya kematian Bellemere dan Dr. Hiluluk yang dilihat oleh Nami dan Chopper.
Penulis memikirkan beberapa kemungkinan.
Ini adalah salah satu kemungkinan yang menarik.
Sebelum Kuina jatuh dari tangga, ia sedang sedih karena menyadari pubertasnya. Memang sebelumnya Zoro telah membuat janji dengan dirinya, namun ada kemungkinan kalau kemenangan ke-2001 dan janji dengan Zoro itu belum mampu untuk melepaskan Kuina dari depresinya.
Jadi... bagaimana kalau Kuina bukan jatuh dari tangga. Dia memang menjatuhkan diri dari tangga. Kekuatan tekad adalah kunci dari ketangguhan banyak karakter One Piece, termasuk Zoro dan Luffy. Bila Kuina sengaja menjatuhkan diri, kekuatan tekadnya sudah nol, sehingga tindakan itu benar-benar berujung fatal.
Lanjutan pembahasan soal misteri kematian Kuina bisa kamu cek di halaman kedua!
Ini juga teori yang sudah beredar di antara OPLovers sejak dulu.
Proses kematian Kuina yang tak diperlihatkan, dan mayatnya yang terlihat utuh, membuat ada yang menduga kalau Kuina belum benar-benar mati.
Tapi tidak, penulis bukan merasa Tashigi adalah Kuina yang amnesia.
Sebelum ini terungkap kalau Monkey D. Dragon pernah berinteraksi dengan Koshiro di saat Kuina dan Zoro masih berada di desa.
Jadi bagaimana kalau begini: Koshiro sebenarnya diam-diam menyerahkan anaknya ke Dragon. Antara itu, atau Kuina memang meminta ikut dengan Dragon. Sebelum kematiannya, Kuina toh sudah bersumpah akan sama-sama berjuang menjadi ahli pedang terhebat di dunia.
Jangan lupa, kalau Kuina memang minder dengan statusnya sebagai perempuan, orang yang bisa mengatasi persoalan itu ada di Pasukan Revolusioner: Emporio Ivankov.
Mungkin yang mati dari Kuina ya benar-benar hanya identitasnya. Tapi ahli pedang itu, yang diubah gender-nya oleh Ivankov, masih berada di Pasukan Revolusioner sampai sekarang, siap mengejutkan Zoro suatu saat nanti.
Bila Kuina ingin membunuh identitasnya, ia mungkin sengaja tidak ingin menyampaikannya ke Zoro. Tapi, merasa bersalah terhadap tindakannya ini, Kuina meninggalkan Wado Ichimonji untuk digunakan oleh rivalnya itu.
Tapi, yah, mungkin penjelasan kematian Kuina memang sederhana: dia ya hanya jatuh dari tangga.
Sekali lagi, kilas balik Kuina ini terjadi jauh sebelum terungkap kalau banyak orang dengan ketangguhan luar biasa di One Piece. Zoro saja saat itu baru dikenal sebagai sosok yang sanggup menahan lapar dan haus berhari-hari, bukan orang yang masih bisa bertarung meski badannya menderita luka serius dari Yoru – salah satu dari 12 pedang terhebat di dunia.
Jadi Oda memang menulis Kuina mati karena jatuh dari tangga, menunjukkan kalau bahkan seseorang dengan impian besar pun bisa mati mendadak di dunia One Piece.
Lagipula, saat itu Kuina masih 10 tahun. Zoro dapat mencapai ketangguhannya sekarang dengan latihan berat. Kuina memang sudah terlatih saat itu, tapi tetap saja dia masih anak-anak.
Kemungkinan paling gila soal kematian Kuina bisa kamu baca di halaman ketiga!
Saat terjadi kematian mencurigakan, sejumlah karakter detektif dari manga lain pasti berasumsi kalau itu bukan bunuh diri... melainkan pembunuhan.
Bagaimana kalau kematian Kuina juga disebabkan karena dia dibunuh?
Ini teori yang sangat kelam sih. Tapi mungkin ada seseorang yang mendengarkan dialog terakhir Kuina dan Zoro sebelum kejadian fatal yang merengut nyawa Kuina. Orang ini lalu memutuskan untuk membunuh Kuina dan membuat kematiannya seperti kecelakaan.
Antara itu, atau orang ini secara tidak terduga mendorong Kuina dari belakang, sehingga gadis ahli pedang itu menemui ajal.
Gunanya? Untuk semakin memotivasi Zoro menjadi ahli pedang terhebat di dunia.
Koshiro, ayah Kuina sendiri, adalah tersangka dari kejadian ini bila teori ini benar. Sekali lagi, Koshiro adalah sosok yang menenamkan ke benak Kuina kalau perempuan lebih lemah dari laki-laki. Koshiro mungkin berpendapat kalau Kuina akan dilampaui Zoro, jadi sekalian saja ia mengorbankan putrinya agar Zoro semakin terbakar menjadi ahli pedang terbaik di dunia.
Mungkinkah ini yang terjadi? Mengingat Koshiro kalau tidak salah pernah menyesali cara dia mendidik Kuina, rasanya sih kecil sekali kejadiannya begini.
Tapi selain Koshiro, mungkin ada teman Zoro yang kesal dengan Kuina, atau pengajar di dojo yang tidak menyukai gadis itu, dan menghabisi nyawanya.
Kalau memang benar ini yang terjadi, dan si pelaku sekarang berada di New World, Zoro pasti bakal menghadapi orang itu dengan habis-habisan nantinya.
Itulah teori-teori soal kematian Kuina dari penulis. Tapi bagaimana menurutmu? Bagaimana tepatnya kematian Kuina terjadi? Suarakan di kolom komentar!
Ingin mendiskusikan topik ini dengan temanmu yang juga OPLovers? Jangan ragu untuk share dan tag!