Pembahasan Jujutsu Kaisen 240: Fumihiko Terpojok oleh Kenjaku!
Siapa sangka dia kalah adu lucu dengan otak kutukan itu
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perburuan Kenjaku kini berlanjut dengan Fumihiko sebagai sasaran utamanya di Jujutsu Kaisen bab 240. Di sinilah, pengetahuannya soal teknik kutukan dan seni melawak harus diuji dalam melawan pelawak tersebut.
Bagaimana situasi pertarungan Kenjaku dan Fumihiko? Berikut pembahasannya!
Baca Juga: Pembahasan Jujutsu Kaisen 239: Fumihiko Membuat Kenjaku Terkejut!
1. Para penyihir berencana menghentikan Kenjaku
Seperti yang kita tahu, Kenjaku berencana menghabisi semua pemain Culling Game demi memenuhi rencananya. Hal itu rupanya sudah diantisipasi The Angel.
Entitas penghuni tubuh Hana Kurusu pun sampai mengingatkan para penyihir untuk segera mengambil tindakan terhadap Kenjaku sebelum duel Sukuna-Gojo berakhir.
Masalahnya, mereka sendiri kebingungan karena tak bisa membagi kekuatan tempur saat melawan Sukuna. Di sisi lain, pihak penyihir juga tak mau Kenjaku memanfaatkan peluang jika semuanya berfokus pada raja kutukan tersebut.
Oleh karena itu, The Angel pun merekomendasikan Fumihiko sebagai kandidat untuk melawan Kenjaku. Ia pun memberi tahu rahasia teknik kutukan yang membuat pelawak itu menjadi lawan sempurna bagi otak kutukan tersebut.
2. Kenjaku terkejut kalau tekniknya Fumihiko adalah manifestasi fenomena
Kembali ke momen duel Fumihiko dan Kenjaku, teknik pelawak itu sempat membuat otak kutukan itu sampai gagal paham.
Sementara itu, Fumihiko terus melancarkan serangannya. Bukan hanya membuat serangan monster milik Kenjaku menjadi tak berguna, pelawak itu juga masih membuat lelucon dengan memparodikan adegan khas anime Yu-Gi-Oh.
Yup, adegan yang dimaksud adalah dialog soal aktivasi trap card yang biasanya baru terjadi jika pihak musuh melakukan aksi tertentu yang memenuhi kriteria yang tertera di kartu pemain.
Dan benar saja, Kenjaku tiba-tiba dibuat mengenakan kacamata dan kain bendera Amerika Serikat sebagai bandananya.
Dari situlah, Kenjaku sadar kalau teknik Fumihiko berfokus pada manifestasi fenomena. Tak heran jika ia merasa semua pengetahuan kutukannya terasa sia-sia di depan pelawak tersebut.
3. Secara mengejutkan, Kenjaku malah memberitahu alasan Fumihiko gagal sebagai komedian
Meski telah menyadari bahwa tekniknya Fumihiko sangat hebat, Kenjaku tahu kalau pasti ada celah yang masih bisa ia manfaatkan.
Hal itu mulai terungkap saat Fumihiko mencoba memberi lawakan istri dan Wi-Fi.
Mendengar hal itu, Kenjaku cuma bisa mendesah karena tak bisa merasakan premis dari lawakannya. Ia pun memberitahu kalau penonton yang menikmati dari TV tak akan bisa merasakan gaya komedi tersebut.
Kenjaku pun memberi kritik kalau Fumihiko cuma berfokus pada dirinya sendiri saat melawak dan menyarankan untuk mempertimbangkan perasaan penonton saat membuat materi lawakan.
Gara-gara itu, terciptalah celah pada Fumihiko sehingga Kenjaku berhasil mendaratkan serangannya.
Dari situlah, Kenjaku menyadari kalau teknik Fumihiko bekerja sesuai kepercayaan diri dan keyakinan pelawak itu sendiri. Keputusannya membuat mental komedian itu tertekan ternyata adalah hal yang tepat.
4. Kenjaku menang kontes adu tatap
Melihat dirinya dikritiki habis-habisan, Fumihiko tak terima dan bersikeras bahwa lawakannya tetap lucu selama ada orang lain yang menganggapnya demikian.
Kenjaku pun langsung menyerang balik dengan mengatakan apakah Fumihiko berada di posisi yang layak untuk mengatakan hal tersebut.
Mendengar jawaban tersebut, Fumihiko pun marah besar dan mengajak Kenjaku adu tatap. Siapa yang tertawa duluan maka dialah yang kalah.
Akan tetapi, lagi-lagi ia kalah karena Kenjaku berhasil membuat wajah yang jauh lebih lucu secara alami.
Hasilnya, Fumihiko pun kena hajar lagi untuk kedua kalinya.
5. Fumihiko terpojok saat mengetahui Hazenoki telah tewas
Setelah dibuat babak belur oleh Kenjaku, Fumihiko mulai merenungkan kalau biksu yang ia panggil pelawak amatir itu beneran lebih lucu dari dirinya yang menganggap dirinya komedian profesional.
Hal itu Fumihiko sadari dari konsep pria tampan berpakaian biksu dengan jahitan di kepalanya saja sudah membuat terlihat lucu secara natural.
Namun saat Fumihiko baru saja menguatkan dirinya, mentalnya tiba-tiba runtuh saat melihat jasad Hazenoki terpampang jelas di matanya.
Ia pun tak bisa berkata apa-apa saat Kenjaku menyuruhnya tertawa setelah melihat pemandangan mengerikan tersebut.
Bisakah Fumihiko keluar dari situasi keputusasaan tersebut? Mungkin hasilnya baru terlihat pada bab selanjutnya.
Itulah pembahasan pertarungan antara Fumihiko dan Kenjaku.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: 8 Hal Menarik dari Jujutsu Kaisen Season 2 Episode 14!